Pendidikan Profil Desa Tegal Waru

Selain keterbatasan sarana dan prasarana kesahatan, bantuan tenaga medis juga sangat minim. Karena keterbatasan tenaga medis dan obat- obatan, warga seringkali memanfaatkan pengobatan tradisional seperti obat-obatan herbal yang diracik sendiri atau mengkonsumsi sembarang obat yang dijual diwarung-warung. Berdasarkan bantuan tenaga medis desa Tegalwaru dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 9 Bantuan Tenaga Medis Desa Tegal Waru NO Tenaga Medis Jumlah 1 Dokter Praktek Swasta 1 Orang 2 Bidan Desa 1 Orang 3 Bidan Praktek Swasta - 4 Dukun Beranak Terlatih 1 Orang 5 Kader Posyandu 50 Orang Total 53 Orang Sumber : Laporan Penanggung Jawaban Kepala Desa Tegal Waru Tahun 2013 Berdasarkan pada tabel di atas, menunjukan bahwa pelayanan kesehatan atau bantuan tenaga medis di desa-desa sangat minim, seperti di desa tegalwaru bantuan tenaga medis hanya terdapat Dokter Praktek Swasta 1 orang, Bidan Desa 1 orang dan Kader Posyandu 50 orang dan Desa Tegal waru terdiri dari 12.315 jiwa 6 Rukun Warga RW dan 38 Rukun Tetangga RT

7. Prasarana Perekonomian

Sarana dan prasarana perekonomian dapat membantu kebutuhan sehari-hari masyarakat desa Tegal Waru dengan adanya prasarana perekonomian dapat menggali potensi sumber daya manusia untuk bisa mandiri. Masyarakat desa Tegalwaru hampir sekian besar mata pencaharian masyarakatnya adalah wirausaha. Dapat kita lihat pada tabel berikut dibawah ini : Tabel 10 Berdasarkan Sarana dan Prasarana Perekonomian NO Prasarana Jumlah 1 kiostokowarung 300 Unit 2 Matrialbahan bangunan 1 Unit 3 Wartel - 4 Counter HP 15 Unit 5 Bengkel Besi 8 Unit 6 Bengkel Kendaraan 2 Unit 7 Mini Market - Total 126 Unit Sumber : Laporan Penanggung Jawaban Kepala Desa Tegal Waru Tahun 2013 Berdasarkan tabel diatas, dapat dibuktikan bahwa masyarakat Desa Tegalwaru menggantungkan kehidupan sehari-harinya dengan berwirausaha. Masyarakat sudah menekuni usaha ini bertahun-tahun hingga saat ini, dan ada juga yang melanjutkan usaha keluarga yang turun menurun sampai pergantian generasi.

B. Profil Yayasan Kuntum Indonesia

1. Sejarah

Kampong Wisata Bisnis Tegalwaru awalnya dimotori oleh seorang wanita penduduk asli yang tinggal di Kampung Wisata Bisnis Tegalwaru yang bernama Tatiek Kancaniati. Beliaulah yang smapai saat ini berkonsentrasi penuh dalam memajukan wisata kampong ini. Ide awal pada tahun 2008 didirikan bisnis ini adalah dimulai dari keinginan membantu masyarakat di sekitar tempat tinggalnya