Seni Budaya 259
7.  Bidang-bidang yang termasuk dalam house manager yaitu: a Seksi Keamanan
1  Menyusun  rencana  keamanan  selama  pertunjukan  ber- langsung.
2  Membagi tugas dalam kelompok keamanan. 3  Merencanakan
tempat parker
kendaraan selama
pementasan. 4  Bertanggungjawab
dalam hal
keamanan selama
pertunjukan ber langsung. b.  Seksi Konsumsi
1  Merencanakan  konsumsi  selama  produksi,  mulai  dari latihan, pe mentasan sampai dengan setelah pementasan.
2  Mengatur dan menyediakan konsumsi selama produksi. 3  Berkoordinasi  dengan  house  manager  tentang  konsumsi
produksi. c.  Transportasi
1  Merencanakan transportasi selama produksi. 2  Berkoordinasi
dengan penyedia
transportasi dan
pengguna transportasi. d.  Ticketing
1  Merancang tiket yang akan digunakan. 2  Mencetak tiket yang akan digunakan.
3  Mendistribusikan tiket yang telah dicetak. 4  Menjual tiket yang telah dicetak.
5  Berkoordinasi  dengan  house  manager  dan  bendahara produksi.
e.  Seksi Gedung 1  Bertanggungjawab  pada  penyediaan  dan  perawatan
gedung untuk latihan. 2  Menyediakan gedung untuk konferensi pers.
3  Bertanggungjawab  pada  penyediaan  dan  perawatan gedung untuk pementasan.
4  Mengurus perijinan gedung yang akan digunakan untuk pementasan.
5  Bertanggungjawab  pada  perawatan  dan  kebersihan gedung selama digunakan untuk produksi.
260  Kelas IX SMPMTs
2.  Kelompok Kerja Manajemen Artistik A.  Sutradara atau Konseptor
1.  Membuat konsep pertunjukan. 2.  Mengatur laku atau jalannya pertunjukan.
3.  Memilih lakon yang akan dipentaskan. 4.  Memilih  pemain  dan  melatih  pemain  sesuai  dengan  konsep
pertunjukan. 5.  Membuat  konsep  artistik  dan  berdiskusi  dengan  penata-pe-
nata artistik.
B.  Pemeran
a.  Membuat konsep pemeranan dengan sutradara. b.  Menganalisis  naskah  lakon  dengan  sutradara  sebagai  per-
siapan pementasan. c.  Merancang pemeranan dan dikoordinasikan dengan sutradara.
d.  Melaksanakan observasi pada peran yang akan dimainkan. e.  Melaksanakan  interpretasi  hasil  observasi  agar  peran  yang
diobservasi itu menjadi bagian diri pemeran. f.  Melaksanakan latihan dengan sutradara.
g.  Bermain peran dalam dalam pementasan sesuai dengan hasil pelatihan dengan sutradara.
C.  Pimpinan artistik
a.  Bertanggungjawab pada segala artistik karya dan tata urut pementasan agar menjadi pementasan yang harmonis.
b.  Bertanggungjawab  pada  masalah  teknis  tata  letak  setting, tata  pencahayaan,  penataan  kostum  pemain,  penataan  rias
pemain, penataan music dan penataan suara. c.  Mengevaluasi hasil tata setting atau panggung, tata cahaya,
tata kostum atau busana pemain, tata rias pemain, tata bunyi dan suara.
d.  Dalam bekerja, pimpinan artistik dibantu oleh: 1.  Stage manager
a  Mengkoordinasi seluruh bagian yang ada di panggung. b  Mengatur urutan pementasan berdasarkan arahan pim-
pinan artistik.
Seni Budaya 261
c  Merumuskan dan menetapkan secara detail tata urutan pelaksanaan
pementasan, terutama
pada konsep
penampilan dan pengisi acara. d  Menyusun  secara  detail  peserta  yang  terlibat  dalam
pementasan  dan  peralatan  yang  dibutuhkan  pada pementasan.
e  Berkoordinasi dengan
pimpinan artistik
tentang pelaksanaan kerja.
2.  Penata panggung a  Merancang  tata  panggung  yang  diperlukan  dalam
pementasan karya. b  Menyusun  kebutuhan  peralatan  dan  property  yang
digunakan pada pementasan karya. c  Melaksanakan  penataan  panggung  sesuai  dengan
rancangan dan persetujuan pimpinan artistik. d  Dalam  melaksanakan  kerja  tata  panggung,  penata
panggung dibantu oleh beberapa kru tata panggung. e  Berkoordinasi dengan pimpinan artistik bila mengalami
kendala kerja. f  Membuat laporan kerja pada pimpinan artistik.
3.  Penata kostum atau busana a  Menganalisis
naskah lakon
sebagai persiapan
perancangan penataan kostum atau busana. b  Merancang  tata  kostum  atau  busana  pemeran  sesuai
dengan hasil analisis naskah lakon. c  Konsultasi  dengan  sutradara  tentang  hasil  rancangan
tata kostum atau busana pemeran. d  Mendata  kebutuhan  alat  dan  bahan  tata  kostum  atau
busana yang akan digunakan. e  Menyiapkan alat dan bahan tata kostum atau busana.
f  Menyiapkan  dan  menata  kostum  atau  busana  pemeran sesuai  dengan  hasil  rancangan  yang  telah  dibuat  dan
dibantu oleh kru tata rias. g  Membuat  laporan  kerja  pada  pimpinan  artistik  tentang
hasil kerja penataan kostum atau busana.