Keadaan Geografi dan Keadaan Alam

BAB II GAMBARAN UMUM

2.1 Keadaan Geografi dan Keadaan Alam

Dairi pada mulanya merupakan Onder-Afdeling Dairi Landen. Onder-Afdeling Dairi Landen ini merupakan bagian dari Afdeling Batak Landen dalam Karesidenan Tapanuli, yang mana daerah ini menjadi Kabupaten Dairi. Kabupaten Dairi ditetapkan berdasarkan UUPERPU No. 41964 tanggal 13 Februari 1964 yang berlaku surut mulai tanggal 1 Januari 1964 dengan wilayah seluruh onder-afdeling Dairi Landen. Kabupaten Dairi terletak di sebelah barat laut Provinsi Sumatera Utara, 13 1. Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan Kabupaten Tanah Karo dengan batas-batas wilayah sebagai berikut: 2. Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Pakpak Barat 3. Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Aceh Selatan Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam 4. Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Toba Samosir. 14 Kabupaten Dairi terletak agak ke pedalaman Provinsi Sumatera Utara. Tanahnya terdiri dari dataran tinggi, pegunungan, lembah, serta jurang-jurang yang 13 Bappeda Kabupaten Dairi, 2005 14 ibid Universitas Sumatera Utara dalam. Dalam hal ini Kabupaten Dairi memiliki kesempatan untuk berinteraksi dan berkembang lebih baik lagi jika dilihat dari letak geografis yang merupakan pertemuan jalur lalu lintas dari dan ke beberapa kota di luar Kabupaten Dairi yaitu Kabupaten Karo, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Aceh Selatan, dan Kabupaten Aceh Tenggara. Untuk menunjang kemajuan dan perkembangan daerah Kabupaten Dairi perlu adanya akses yang mendukung. Berhubung karena letak yang merupakan pertemuan jalur lalu lintas dari beberapa daerah maka diperlukan sarana transportasi. Tanpa adanya sarana transportasi yang menghubungkan satu wilayah dengan wilayah lain maka akses ke daerah tersebut akan sangat lambat dan terganggu. Jalan merupakan prasarana pengangkutan yang sangat penting untuk memperlancar dan mendorong kegiatan perekonomian. Semakin meningkatnya usaha pembangunan, maka dituntut pula peningkatan pembangunan jalan untuk mempermudah mobilitas penduduk dan memperlancar lalu lintas barang dari suatu daerah ke daerah lain. Penduduk Kabupaten Dairi pada awalnya menggunakan sarana transportasi tradisional seperti kuda dan pedati. Akan tetapi tidak sedikit pula ada yang berjalan kaki. Perkembangan zaman dan teknologi telah merubah kondisi sarana transportasi di Kabupaten Dairi. Sarana transportasi tradisional mulai ditinggalkan dan masyarakat mulai menggunakan sarana transportasi modern yang menggunakan tenaga mesin seperti angkutan pedesaan, truk, dan juga kereta. Universitas Sumatera Utara Hal ini sangat menguntungkan bagi setiap anggota masyarakat di Kabupaten Dairi. Hal ini dikarenakan dengan adanya transportasi dengan tenaga mesin tersebut mereka semakin mudah dalam memasarkan hasil-hasil pertanian maupun ternak mereka ke daerah lain di luar Kabupaten Dairi. Begitu juga sebaliknya, masyarakat dari luar Kabupaten Dairi akan menggunakan sarana transportasi tersebut untuk melakukan aktifitas jual beli di Kabupaten Dairi. Selain itu, dengan adanya transportasi tenaga mesin tersebut masyarakat akan lebih menghemat waktu mereka dalam perjalanan. Dengan kata lain, waktu tempuh lebih dekat jika menggunakan mesin dibandingkan dengan menggunakan transportasi tradisional.adanya transportasi tersebut sangat membantu seluruh lapisan masyarakat dalam segala aspek kehidupan mereka. Akan tetapi sarana transportasi tersebut belum dapat dirasakan oleh seluruh penduduk Kabupaten Dairi. Hal ini terbukti dengan masih adanya wilayah yang tidak dapat dilalui oleh angkutan umum, sehingga perjalanan dilakukan dengan berjalan kaki. Berbeda halnya jika mereka yang memiliki kendaraan pribadi maka akan lebih mudah bepergian meski tidak ada angkutan umum. Keadaan ini disebabkan karena jalannya masih belum diaspal, berbatu, bahkan masih ada yang ditimbun oleh tanah sehingga ketika musim hujan tiba jalan tersebut akan sangat licin dan susah untuk dilalui. Dalam hal ini perlu adanya perhatian khusus dari pemerintah Kabupaten Dairi untuk meningkatkan pembangunan prasarana jalan. Hal ini ditujukan agar Kabupaten Universitas Sumatera Utara Dairi memiliki peluang yang lebih besar lagi dalam upaya berinteraksi dan berkembang lebih baik lagi sehingga mampu bersaing dengan daerah lain yang telah lebih maju dari Kabupaten Dairi.

2.2 Etnisitas Masyarakat Kabupaten Dairi