5.2. Pengolahan Data
5.2.1. Uji Keseragaman Data
Uji keseragaman data dilakukan untuk mendeteksi apakah data yang dikumpulkan seragam atau tidak. Data yang seragam adalah data yang berada dari
sistem sebab yang sama atau dapat dikatakan masih berada dalam batas kontrol. Sedangkan data yang tidak seragam adalah data yang berada di luar batas kontrol.
Pada penelitian ini, uji keseragaman data dilakukan terhadap data waktu pada tiap tahapan proses pembuatan profil Aluminium dengan tingkat kepercayaan 95.
Tabel 5.10. Data Waktu Proses Pemotongan Billet Pengukuran ke-
Waktu Menit
1 1,030
2 1,081
3 1,021
4 1,001
5 1,000
6 1,080
7 1,079
8 1,100
9 1,070
10 1,048
Total 10,51
Sumber: Pengukuran Waktu
1. Menghitung nilai rata-rata x
1,051 10
51 ,
10 =
= =
∑
n xi
X
2. Menghitung nilai standar deviasi
036 ,
1 25
051 ,
1 048
, 1
... 051
, 1
03 ,
1 1
2 2
2
= −
− +
+ −
= −
− =
∑ ∑
n X
Xi
σ
3. Menghitung BKA dan BKB
BKA =
X
+ 1,65 σ
BKB =
X
- 1,65 σ
= 1,051 + 1,65 0,036 = 1,051 - 1,65 0,036
= 1,111 = 0,991
PETA KONTROL DATA WAKTU PEMOTONGAN BILLET W1
0,980 1,000
1,020 1,040
1,060 1,080
1,100 1,120
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11
Pengukuran ke- W
a k
tu M
e n
it
Xi BKA
BKB Rata-rata
Keterangan: Data berada dalam batas kontrol seragam.
Gambar 5.4. Peta Kontrol Data Waktu Pemotongan Billet
Selanjutnya, pengujian keseragaman data untuk proses berikutnya dilakukan dengan cara yang sama. Hasil pengujian keseragaman data dapat dilihat
pada Tabel 5.11 sedangkan peta kontrol uji keseragaman dapat dilihat pada Lampiran 3.
Tabel 5.11. Rekapitulasi Uji Keseragaman Data Waktu Tiap Tahapan Proses No. Proses
Rata-rata σ
BKA BKB
Keterangan
W1 1,051
0,036 1,111
0,991 Seragam
W2 3,314
0,069 3,427
3,200 Seragam
W3 3,378
0,064 3,483
3,272 Seragam
W4 3,249
0,060 3,348
3,149 Seragam
W5 7,777
0,333 8,326
7,228 Seragam
W6 4,090
0,308 4,598
3,582 Seragam
W7W8 270,642
3,416 276,279 265,005
Seragam W9
4,260 0,131
4,476 4,045
Seragam
Sumber: Pengolahan Data
5.2.2. Uji Kecukupan Data
Uji kecukupan data dilakukan untuk melihat apakah data yang diperoleh sudah cukup mewakili untuk dipakai dalam pengolahan data selanjutnya. Dalam
uji kecukupan data, digunakan tingkat kepercayaan 95 dan tingkat ketelitian 5. Perhitungan uji kecukupan data untuk proses W1 pemotongan billet dapat
dilihat sebagai berikut.
Tabel 5.12. Data Waktu Proses Pemotongan Billet No Waktu Xi
X
2
1 1,030
1,061 2
1,081 1,169
3 1,021
1,042 4
1,001 1,002
5 1,000
1,000 6
1,080 1,166
Sumber: Pengolahan Data
Tabel 5.12. Data Waktu Proses Pemotongan Billet Lanjutan No
Waktu Xi X
2
7 1,079
1,164 8
1,100 1,210
9 1,070
1,145 10
1,048 1,098
Total 10,51
11,058
Sumber: Pengolahan Data
Dengan tingkat kepercayaan 95 dan tingkat ketelitian 5, maka dapat ditentukan bahwa nilai k = 1,65 dan nilai s = 0,05.
157 ,
1 51
, 10
51 ,
10 058
, 11
10 05
, 65
, 1
2 2
2 2
2
=
− =
− =
∑ ∑
∑
X X
X N
s k
N
Berdasarkan hasil perhitungan kecukupan data waktu proses pemotongan billet, diperoleh nilai N’ 1,157 N 10. Oleh karena itu, data dinyatakan cukup
sehingga tidak diperlukan pengukuran tambahan. Selanjutnya, pengujian kecukupan data untuk tahapan berikutnya
dilakukan dengan cara yang sama. Hasil pengujian kecukupan data dapat dilihat pada Tabel 5.13 berikut.
Tabel 5.13. Rekapitulasi Uji Kecukupan Data Waktu Tiap Tahapan Proses No. Proses
N N
Keterangan
W1 1,157
10 Cukup
W2 0,422
10 Cukup
W3 0,353
10 Cukup
W4 0,338
10 Cukup
W5 1,797
10 Cukup
W6 5,549
10 Cukup
W7W8 0,139
10 Cukup
W9 0,922
10 Cukup
Sumber: Pengolahan Data
5.2.3. Uji Kenormalan Data dengan Kolmogorov-Smirnov