self insight dan kemampuan untuk menangkap humor termasuk yang menjadikan dirinya sendiri sebagai sasaran.
3. Memiliki filsafah hidup tertentu unifying philosophy of life . Hal itu dapat dilakukan tanpa perlu merumuskannya dan mengucapkannya dalam kata-
kata. Orang yang sudah dewasa tahu dengan tepat tempatnya dalam rangka susunan objek-objek lain di dunia.
2.3 Kerangka Konsep
Kerangka konsep sebagai hasil pemikiran yang rasional merupakan uraian yang bersifat kritis dalam memperkirakan kemungkinan hasil penelitian yang dicapai dalam
mengantar penelitian pada rumusan hipotesis Nawawi, 1995:33. Konsep adalah penggambaran secara tepat fenomena yang hendak diteliti yakni
istilah dan defenisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan, kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial
Singarimbun, 1995 Suwardi Lubis mengemukakan bahwa kerangka konsep merupakan kemampuan
peneliti menyusun konsep operasional peneliti yang bertitik tolak pada kerangka teori dan tujuan penelitian. Dalam kerangka konsep harus dapat menunjukkan sistematis
variabel-variabel penelitian yang menunjukkan kerangka operasional Lubis, 1998 : 110-111. Kerangka konsep dalam penelitian ini digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2.2
2.3 Variabel Penelitian
James A Black dan Dean J Champion 2009 : 30 mengemukakan bahwa variabel merupakan jantung dalam penelitian sosial berupa unit-unit relasional dari
analisis yang bisa memikul salah satu kumpulan nilai yang ditunjuk. Lebih lanjut lagi variabel merupakan abstraksi dari gejala atau fenomena yang akan diteliti Adi, 2004 :
27. Variabel disebut juga sebagai atribut atau nilai atau sifat dari suatu orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Berdasarkan kerangka teori yang telah diuraikan sebelumnya, kerangka konsep
yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Variabel Bebas X
Strategi Komunikasi
Variabel Terikat Y
Motivasi Belajar
Universitas Sumatera Utara
1. Variabel Bebas X independent variable Variabel bebas merupakan sejumlah gejala, faktor atau unsur yang menentukan
atau mempengaruhi munculnya gejala yang lainnya Nawawi, 1995:41.Variabel bebas dalam penelitian ini adalah strategi komunikasi yang dilakukan oleh
komunikator yaitu pengajarguru. 2. Variabel Terikat Y dependent variable
Variabel terikat adalah sejumlah gejala dengan berbagai unsur atau faktor di dalamnya yang ditentukan atau dipengaruhi oleh adanya variabel bebas.Variabel
terikat dalam penelitian ini adalah motivasi belajar anak. 3. Karakteristik Responden
Karakteristik responden merupakan cirri-ciri responden yang akan dijadikan sampel pada penelitian. Karakteristik responden meliputi karakteristik responden
yang berada pada kelas XI Pesantren Tarbiyah IslamiyahAr-Raudhatul
Hasanah Medan dari segi jenis kelamin dan jurusan. Berdasarkan variabel penelitian yang telah diuraikan diatas, maka untuk
mempermudah penelitian perlu dibuat operasional variabel-variabel sebagai berikut:
Tabel 2.1 Operasional Variabel
Variabel Teoritis Variabel Operasional
Variabel Bebas X
Strategi Komunikasi Karakteristik Komunikator
a. Kredibilitas • Keahlian
• Kepercayaan • Dinamisme
• Sosiabilitas • Koorientasi
• Karisma
b. Atraksi • Fisik
Universitas Sumatera Utara
• Kesamaan c. Kekuasaan
• Kekuasaan koersif • Kekuasaan keahlian
• Kekuasaan informasional • Kekuasaan rujukan
• Kekuasaan legal
Variabel Terikat Y
Motivasi belajar 1. Ekstrinsik
a Hasrat dan keinginan berhasil b Dorongan dan kebutuhan dalam
belajar c Harapan dan cita-cita masa depan
d Penghargaan dalam belajar e Kegiatan yang menarik dalam
belajar. f Lingkungan belajar yang kondusif
Karakteristik Responden a. Jenis Kelamin
b. Jurusan
2.4 Defenisi Operasional