menderita diare. Dari 146 responden yang memiliki sumber air bersih tidak memenuhi syarat kesehatan terdapat 55 orang 37,6 memiliki balita menderita
diare. Hasil uji Chi Square diperoleh p value = 0,000 berarti pada = 5 0,05 dapat disimpulkan bahwa secara statistik ada hubungan yang bermakna antara sumber air
bersih dengan kejadian diare pada balita dan RP diperoleh 1,32 dengan CI 95 ;
1,527-4.706. Tabel 4.20. Distribusi Responden Berdasarkan Sarana Air Bersih dan Kejadian
Diare di Puskesmas Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2008 Status Diare
Tidak Ya
Total P
value RP
CI 95 Air Bersih
N N N
Memenuhi Syarat Tidak Memenuhi
Syarat 102
91 81,6
62,3 23
55 18,4
37,6 125
146 100,0
100,0 0,000
Jumlah 193 71,2
78 28,8
271 100,0
1,32 1,527-4.706
j. Hubungan Tempat Pembuangan Tinja dengan Kejadian Diare pada
Balita Tabel 4.21 menggambarkan dari 81 renponden yang memiliki tempat
pembuangan tinja yang memenuhi syarat kesehatan terdapat 11 orang 13,6 yang memiliki balita menderita diare. Dari 190 responden yang memiliki tempat
pembuangan tinja tidak memenuhi syarat kesehatan, terdapat 67 orang 35 memiliki balita menderita diare. Hasil uji Chi Square diperoleh p value = 0,000
berarti pada = 5 0,05 dapat disimpulkan bahwa secara statistik ada hubungan yang bermakna antara tempat pembuangan tinja dengan kejadian diare pada balita.
dan RP diperoleh 1,32 dengan CI 95 ; 1,718-6,994.
Tabel 4.21. Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Pembuangan Tinja dan Kejadian Diare di Puskesmas Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya
Tahun 2008
Status Diare Tidak
Ya Total
P value
RP CI 95
Tempat Pembuangan
Tinja N N N
Memenuhi Syarat Tidak Memenuhi
Syarat 70
123 86,4
64,7 11
67 13,6
35,3 81
190 100,0
100,0 0,000
Jumlah 193 71,2
78 28,8
271 100,0
1,32 1,718-6,994
k. Hubungan Lamanya Pemberian ASI dengan Kejadian Diare pada Balita
Tabel 4.22 menggambarkan dari 129 responden yang menyusui anaknya 2 dua tahun, terdapat 27 orang 21 yang memiliki balita menderita diare. Dari 142
responden yang menyusui anaknya kurang dari 2 tahun terdapat 51 orang 35,9 yang memiliki balita menderita diare. Hasil uji Chi Square diperoleh p value = 0,007
berarti pada = 5 0,05 dapat disimpulkan bahwa secara statistik ada hubungan yang bermakna antara tempat pembuangan tinja dengan kejadian diare pada balita.
dan RP diperoleh 1,23 dengan CI 95 ; 1,227-3,653.
Tabel 4.22. Distribusi Responden Berdasarkan Lamanya Pemberian ASI dan Kejadian Diare di Puskesmas Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya
Tahun 2008
Status Diare Tidak
Ya Total
P value
RP CI 95
Lama Pemberian ASI
N N N
2 tahun 2 tahun
102 91
79 64,1
27 51
21 35,9
129 142
100,0 100,0
0,007 1,23
1,227-3,653
Jumlah 193 71,2
78 28,8
271 100,0
l. Hubungan Kebiasaan Cuci Tangan dengan Kejadian Diare pada Balita