Hasil Penelitian dan Pembahasan

26 opini yang terbentuk secara tersirat dalam pewacanaan media sangat dipengaruhi oleh proses pembuatan atau pengkonstruksian realitas. Proses konstruksi realitas, prinsipnya adalah setiap upaya menceritakan konseptualisasi sebuah peristiwa, keadaan atau benda tak terkecuali mengenai hal- hal yang berkaitan dengan politik adalah usaha mengkonstruksi realitas. 2 Bahasa merupakan instrumen pokok untuk menceritakan realitas. Konstruksi realitas ini berawal dari persepsi terhadap suatu objek yang kemudian hasil dari pemaknaan melalui proses persepsi ini diinternalisasikan ke dalam sebuah wacana. Objek kajian media massa dalam mengkonstruksi realitas terdiri atas konstruksi realitas sosial dan konstruksi realitas politik. Kedua konstruksi ini memiliki kajian yang berbeda yang saling mempengaruhi. Media massa dapat berperan dalam mengkonstruksi suatu peristiwa untuk membentuk realitas sosial. Pendekatan konstruksi realitas sosial telah menjadi gagasan penting dan populer dalam ilmu sosial. Menurut Keneth Gargen, konstruksi sosial memusatkan perhatiannya pada proses dimana para individu menanggapi kejadian di sekitarnya berdasarkan pengalaman mereka. 3 Teori dan pendekatan konstruksi sosial atas realitas terjadi melalui tiga proses simultan, yaitu objektivasi interaksi sosial, eksternalisasi Penyesuaian diri, internalisasi proses identifikasi diri. 4 Ketiga proses tersebut terjadi secara alamiah melalui bahasa antara individu dengan individu lainnya dalam masyarakat. Peter Berger memandang masyarakat 2 Peter Berger L dan Thomas Luckman, The Social Construction of Reality, A Treaties in The Sociology of Knowledge, New York: Anchor Books, 1967, h. 34-46; dalam Ibnu Hamad, Konstruksi Realitas Politik dalam Media Massa, Jakarta: Granit, 2004, h. 12 3 Sasa Djuarsa Sendjaja Ed. 9, Teori Komunikasi, Jakarta: Universitas Terbuka, 2005, h. 83 4 Burhan Bungin ed 2, Teori Paradigma dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakat, Jakarta: Kencana, 2007, h. 20