Rizki Fadilah Raz : Kepuasan Perkawinan Pada Pensiunan Pria, 2009. USU Repository © 2009
perbedaan yang ada, ingin berkembangan dan menerima perubahan dan saling mengekspresikan kasih sayang dan sentuhan.
Bagi keluarga yang bermasalah, ketika memasuki masa mereka lebih memilih untuk menghindar satu dan yang lainnya dibandingkan harus bercerai. Namun akan sulit
untuk menghindar dari pasangan ketika salah satu pasangan sudah memasuki masa pensiun akan tingkat pertemuan dengan pasangan menjadi sangat meningkat. Banyak
pasangan merasa yang terbaik bagi hubungan perkawinan ialah dengan mengurangi masa bersama untuk hal privasi bagi masing-masing pasangan Harley,2006.
Hubungan kepuasan pernikahan dengan masa pensiun dapat dilihat dari hubungan suami isteri yang baik, jika hubungan mereka baik maka akan mendatangkan
kebahagiaan bagi mereka berdua. Namun sebaliknya jika hubungan suami isteri yang kaku dan dingin, maka pertengkaran akan meningkat.
Berdasarkan pemaparan di atas, maka peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana gambaran kepuasan pernikahan pada pensiunan pria.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang sebelumnya, maka perumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana gambaran kepuasan perkawinan pada pensiunan pria.
berdasarkan lata belakang masalah, maka peniliti merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang akan di jawab melalui penelitian ini. Dengan demikian dapat dirumuskan masalah
utama dari penelitian ini adalah : 1.
Bagaimana proses perkawinan hingga masa pensiun?
Rizki Fadilah Raz : Kepuasan Perkawinan Pada Pensiunan Pria, 2009. USU Repository © 2009
2. Perubahan apa saja yang terjadi dalam perkawinan ketika memasuki masa
pensiun? 3.
Bagaimana individu memandang kehidupan pensiunan?
C. Tujuan Penelitian
Sebuah penelitian ilmiah sudah selayaknya memiliki tujuan tertentu, maka penelitian ini bertujuan untuk mengentahui kepuasan perkawinan pada pensiunan pria.
D. Manfaat Penelitian
Dari penelitian ini diharapkan dapat memberi dua manfaat, yaitu manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis.
1. Manfaat Teoritis
Manfaat penelitian ini secara teoritis adalah untuk menambahkan wawasan pengetahuan dan pengertian mengenai kepuasan perkawinan pada pensiun pria, selain
itu hasil penelitian ini juga diharapkan mampu menjadi tambahan kepustakaan dalam khasanak ilmu pengetahuan pada umumnya dalam psikologi khususnya.
2. Manfaat Praktis
Secara praktis, hasil dari penelitian diharapkan mampu memberikan manfaat sebagai berikut :
• Bagi pria yang akan menghadapi masa pensiun
Rizki Fadilah Raz : Kepuasan Perkawinan Pada Pensiunan Pria, 2009. USU Repository © 2009
Penelitian ini diharapkan memberikan masukan bagi pria yang akan memasuki masa pensiun agar membuat persiapan baik fisik maupun
mental untuk memasuki masa pensiun nantinya. •
Bagi pria yang sudah memasuki masa pensiun Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pria yang
sudah memasuki masa pensiun mengenai perubahan dalam perkawinan dan dapat mengatasi perubahan tersebut.
• Bagi keluarga, Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan
informasi mengenai perubahan dalam perkawinan ketika suami atau ayah memasuki masa pensiun sehingga dapat memahami keadaan mereka.
E. Sistematika Penulisan