Pembelajaran pada Kelas Eksperimen

58

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Pelaksanaan Pembelajaran

4.1.1.1 Pembelajaran pada Kelas Eksperimen

Pembelajaran pada kelas ekperimen menggunakan strategi Think Talk Write berbantuan lembar kegiatan peserta didik. Proses pembelajaran pada kelas eksperimen untuk masing-masing pertemuan dijelaskan sebagai berikut. 4.1.1.1.1 Pertemuan 1 Pada pertemuan pertama, materi yang dibahas adalah hal kesejajaran dan ketegaklurusan. Peserta didik mempelajari materi dua garis yang sejajar dalam ruang dimensi tiga, garis yang sejajar bidang dalam ruang dimensi tiga, dua bidang sejajar dan dua garis yang bersilangan dalam ruang dimensi tiga. Pembelajaran dimulai dengan membagi siswa dalam beberapa kelompok. Pembentukan kelompok dilakukan secara acak dengan masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang. Setelah siswa dikelompokkan, mereka duduk sesuai dengan kelompoknya dan guru membagikan Lembar Kegiatan Peserta Didik LKPD. Setelah menyelesaikan LKPD secara berkelompok, perwakilan kelompok yang ditunjuk menyampaikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas. Proses pembelajaran yang terjadi untuk tiap-tiap tahap dari strategi TTW untuk pertemuan pertama ini adalah sebagai berikut. a. Ketika tahap think yaitu siswa secara individu memahami masing-masing soal yang ada di LKPD. Guru memberikan pengarahan apa yang harus dilakukan siswa pada tahap ini. b. Ketika tahap talk yaitu siswa berdiskusi dengan kelompoknya masing- masing. Setiap individu mempunyai kesempatan untuk mengungkapkan idependapatnya. Pada tahap ini terjadi proses pertukaran ide antar siswa. Setelah LKPD selesai dikerjakan, setiap kelompok ditunjuk untuk mengemukakan hasil diskusi mereka di depan kelas. Dalam hal ini, hanya perwakilan kelompok yang menyampaikan hasil diskusi setiap kelompok. c. Tahap yang terakhir yaitu tahap write. Guru memberi konfirmasi mengenai jawaban yang benar. Jika perlu, guru memberikan penjelasan materi yang dirasa kurang. Setelah itu, guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan hasil pembelajaran. Tahapan write terlihat pada saat setiap siswa diberi kesempatan untuk menuliskan kesimpulan ataupun penjelasan materi dari guru. Ketika akhir pembelajaran, guru memberikan kuis kepada siswa. Masing- masing siswa mengerjakan kuis secara individu. Guru memberikan tugas pekerjaan rumah untuk dikerjakan secara individu. Tugas tersebut berupa soal- soal yang berkaitan dengan hal kesejajaran dan ketegaklurusan. 4.1.1.1.2 Pertemuan 2 Pada pertemuan kedua membahas materi cara menentukan jarak titik ke titik, jarak titik ke garis dan jarak titik ke bidang. Sebelum pembelajaran dimulai, peserta didik dibimbing untuk berkelompok sesuai dengan kelompok pada pertemuan pertama. Saat proses pembelajaran pada pertemuan kedua ini, peserta didik juga diberi LKPD yang harus diselesaikan secara berkelompok. Proses pembelajaran yang terjadi untuk setiap tahap dari model TTW untuk pertemuan kedua adalah sebagai berikut. a. Pada tahap think peserta didik mencermati LKPD dan mengerjakan semua soal secara individu terlebih dahulu. Selain itu, mereka juga dibimbing agar menandai mana soal yang sulit. b. Pada tahap talk peserta didik mengkomunikasikan atau berdiskusi dalam kelompoknya. Masing-masing peserta didik mendapat kesempatan untuk mengeluarkan ide atau pendapat mengenai soal-soal yang telah mereka kerjakan terlebih dahulu. Setelah semua LKPD terisi, perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas. c. Pada tahap write dimulai dengan guru mengkonfirmasi hasil pekerjaan peserta didik. Setelah mendapat jawaban yang benar, guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil pembelajaran dan menuliskan kesimpulan tersebut. Pertemuan kedua diakhiri dengan pemberian kuis yang harus dikerjakan secara individu dalam waktu 10 menit. Setelah itu, peserta didik diberi tugas pekerjaan rumah yang harus dikerjakan. Pada pertemuan kedua ini peserta didik sudah mulai menyesuaikan diri dengan strategi yang diterapkan. Peserta didik terlihat antusias untuk mengerjakan soal-soal yang disajikan dalam LKPD. Kendala yang muncul pada pertemuan kedua ini adalah siswa kurang bisa mengatur waktu dalam mengerjakan dan masih terdapat siswa yang kurang aktif dalam berdiskusi kelompok. 4.1.1.1.3 Pertemuan 3 Materi yang dibahas dalam pertemuan ketiga adalah cara menentukan jarak dua garis sejajar dan jarak garis dengan bidang yang sejajar. Tujuan dari pembelajaran ini adalah siswa dapat menentukan jarak dua garis sejajar dan jarak garis dengan bidang yang sejajar. Pada awal pembelajaran guru menggali pengetahuan siswa. Guru memberi pertanyaan kepada siswa. Setelah siswa menjawab, guru memberi konfirmasi atas jawaban yang diberikan oleh siswa. Setelah itu, siswa berkelompok dengan kelompok yang telah dibentuk. Kemudian guru membagikan LKPD yang harus siswa kerjakan. Proses pembelajaran yang terjadi untuk setiap tahap dari strategi TTW untuk pertemuan ketiga adalah sebagai berikut. a. Tahap think yaitu siswa memahami soal-soal yang ada di LKPD, kemudian mengerjakan soal-soal secara individu terlebih dahulu. b. Tahap talk yaitu siswa berdiskusi dalam kelompoknya. Setelah selesai mengerjakan LKPD, perwakilan kelompok maju untuk menyampaikan hasil diskusi kelompok mereka. c. Tahap write yaitu siswa menuliskan hasil diskusi mereka yang jawabannya telah dikonfirmasi oleh guru. Selain itu, mereka juga menulis kesimpulan hasil pembelajaran yang ditarik bersama-sama dengan guru. Guru memberikan penjelasan materi yang dirasa masih kurang. Kemudian, siswa diberi soal kuis untuk dikerjakan secara individu. Di akhir pembelajaran siswa diberi tugas pekerjaan rumah untuk latihan mereka. Pada pertemuan ketiga ini, keaktifan siswa bertanya sudah mulai terlihat. 4.1.1.1.4 Pertemuan 4 Pada pertemuan ke empat membahas materi cara menentukan jarak dua bidang yang sejajar dan jarak dua garis yang bersilangan. Guru memberikan pertanyaan untuk menggali pengetahuan pra syarat siswa. Kemudian guru mengarahkan siswa untuk duduk berkelompok sesuai dengan kelompok yang telah dibentuk pada pertemuan pertama. Setelah siswa berkelompok, guru membagikan LKPD kepada setiap siswa. Proses pembelajaran yang terjadi untuk setiap tahap dari strategi TTW adalah sebagai berikut. a. Pada tahap think peserta didik mencermati LKPD dan mengerjakan semua soal secara individu terlebih dahulu. Selain itu, mereka juga dibimbing agar menandai mana soal yang sulit. b. Pada tahap talk peserta didik mengkomunikasikan atau berdiskusi dalam kelompoknya. Masing-masing peserta didik mendapat kesempatan untuk mengeluarkan ide atau pendapat mengenai soal-soal yang telah mereka kerjakan terlebih dahulu. Setelah semua LKPD terisi, perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas. c. Pada tahap write dimulai dengan guru mengkonfirmasi hasil pekerjaan peserta didik. Setelah mendapat jawaban yang benar, guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil pembelajaran dan menuliskan kesimpulan tersebut. Seperti pertemuan-pertemuan sebelumnya, kegiatan pembelajaran diakhiri dengan pemberian kuis dan tugas pekerjaan rumah. Kuis ini harus dikerjakan oleh siswa secara individu. Secara umum pembelajaran dengan strategi TTW berbantuan LKPD ini sudah berjalan lebih lancar daripada pertemuan-pertemuan sebelumnya.

4.1.2 Analisis Data Awal