Fungsi gambar dalam pembelajaran antara lain untuk 1 memperkenalkan dan memperjelas pengertian kepada siswa, 2 mengembangkan konsep yang
dikehendaki, 3 mendorong siswa melakukan kegiatan. Kegiatan yang dimaksud yaitu agar siswa dapat memanfaatkan gambar tersebut untuk menemukan kata-
kata yang akan digunakan dalam menulis puisi. Dari uraian para ahli dapat disimpulkan bahwa gambar merupakan media
pembelajaran yang sangat dikenal dan sederhana. Fungsi media untuk memperkenalkan dan memperjelas pengertian, mengembangkan konsep, serta
mendorong siswa melakukan sesuatu. Fungsi utama media gambar dalam pembelajaran menulis puisi yaitu untuk menemukan kata-kata.
2.2.4.5 Teknik Pengelompokan Kata dan Media Gambar dalam Pembelajaran Menulis Puisi
Pembelajaran menulis puisi merupakan pembelajaran yang menekankan pada aspek keterampilan psikomotorik siswa. Keterampilan menulis puisi yang
baik tidak dapat diperoleh begitu saja tanpa latihan dengan baik dan terus- menerus. Dan pembelajaran akan berhasil baik jika guru menerapkan teknik atau
media yang dapat menunjang proses pembelajaran. Untuk itu, salah satu teknik yang digunakan yaitu teknik pengelompokan kata dan media gambar. Dengan
penggunaan teknik pengelompokan kata dan media gambar ini diharapkan dapat membantu siswa dalam pembelajaran menulis puisi.
Sebuah teknik tidak akan berhasil jika tidak disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan. Untuk itu, peneliti memilih menggunakan teknik
pengelompokan kata dan media gambar untuk diterapkan dalam pembelajaran menulis puisi. Penggunaan teknik pengelompokan kata dan media gambar
diharapkan mampu mengatasi kesulitan siswa ketika memilih kata-kata dan berimajinasi sebelum menulis puisi.
Penggunaan teknik pengelompokan kata dan media gambar diharapkan akan menstimulus perluasan penemuan pilihan kata dalam mengungkapkan
sesuatu yang ada dalam pikiran siswa. Adapun media gambar siswa akan diajak untuk berimajinasi ke dalam suasana yang tercipta dari sebuah gambar tersebut.
Dengan demikian, ide, pikiran, dan perasaannya akan lebih mudah dituangkan secara konkret dan lengkap.
Penggunaan teknik pengelompokan kata yaitu dengan cara mengelompokan kata-kata, kemudian kata-kata tersebut dirangkaikan menjadi
sebuah ide yang utuh. Teknik ini dimulai dengan menuliskan kata-kata sesuai dengan gambar yang diamati. Siswa akan lebih mudah dalam menerima pelajaran
dengan melihat gambar yang diberikan oleh guru. Diharapkan agar siswa lebih bersemangat dan giat lagi dalam pembelajaran menulis puisi.
Pada teknik pengelompokan kata siswa melakukan kegiatan memilah- milah pemikiran yang saling berhubungan dan menuangkannya di atas kertas
secepatnya. Selain itu, juga mengelompokan ide secara cepat dengan bantuan gambar. Gagasan yang ada di setiap manusia dikeluarkan dan dipilah secara cepat
tanpa pertimbangan dan penyuntingan.
Penggunaan gambar untuk membantu siswa membayangkan sebuah peristiwa sebelum menulis puisi. Teknik pengelompokan kata diharapkan agar
siswa lebih mudah memilah-milah dan mengelompokan kata-kata yang akan digunakan untuk menulis puisi. Kelompok-kelompok kata tersebut akan
membantu agar siswa lebih terarah kata apa saja yang cocok dan sesuai dengan gambar. Penggunaan teknik pengelompokan kata dan media gambar agar siswa
dapat mengatasi kesulitan dalam memilih kata dan berimajinasi sebelum menulis puisi.
Penerapan teknik pengelompokan kata dan media gambar dalam pembelajaran menulis puisi dilakukan dengan langkah-langkah yaitu,1 siswa
diberi kertas kosong,2 siswa diberi gambar kemudian diminta mengamatinya, 3 siswa diminta menentukan kata yang paling menarik dari gambar dan menulis
di tengah kertas sebagai poros utama, 4 siswa menulis kata atau asosiasi dari kata yang menjadi poros tadi di sekitar kata tersebut, 5 siswa melihat kembali
kata-kata yang ditulis , apabila terdapat kata yang tidak sesuai coret kata itu, 6 setelah menjadi satu gagasan utuh, kembangkan kata-kata itu menjadi sebuah
puisi, 7 siswa diminta membacakan hasil karyanya di depan kelas dan siswa lain menilai.
2.3 Kerangka Berpikir