Alasan dipilihnya peserta didik kelas VIII A MTs Nurul Ulum Jembayat, Kabupaten Tegal diambil sebagai sample penelitian karena 1 berdasarkan hasil
pengamatan ternyata banyak peserta didik yang mengeluh dalam menulis berita karena kurang menarik dan membosankan, 2 berdasarkan informasi dari guru mata
pelajaran bahasa Indonesia peserta didik kelas VIII MTs Nurul Ulum Jembayat, Kabupaten Tegal keterampilan dalam menulis berita masih rendah.
3.5 Varibel Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian, maka variabel pada penelitian ini terdiri dari variabel bebas independent variable dan variabel terikat
dependent variable. Variabel terikat pada penelitian ini adalah keterampilan menulis teks berita dan perilaku peserta didik, sedangkan variabel bebasnya adalah
teknik pengamatan langsung yang bermuatan pendidikan karakter.
3.5.1 Variabel Keterampilan Menulis Teks Berita
Berita adalah tulisan yang berisi informasi, persoalan, saran, fakta yang disampaikan kepada orang lain pemberi tugas secara objektif. Keterampilan menulis
berita yang dimaksud dalam penelitian ini adalah keterampilan mengungkapkan informasi berdasarkan hasil pengamatan atas kunjungan berdasarkan tahapan
catatan, konsep awal, perbaikan dan final. Indikator keterampilan menulis berita dapat diamati dari kelengkapan isi berita yang bermuatan pendidikan karakter,
kelengkapan struktur berita, penggunaan kalimat, keruntutan pemaparan, kosakata, dan ketepatan dalam penggunaan EYD.
Target penelitian ini adalah menemukan solusi terhadap kondisi peserta didik yang terampil menulis berita berdasarkan hasil pengamatan yang dilihat.
Peningkatan keterampilan
menulis berita
dapat diketahui
dengan meningkatnya hasil keterampilan menulis berita dan perubahan tingkah laku peserta
didik selama proses pembelajaran berlangsung melalui teknik pengamatan langsung yang bermuatan pendidikan karakter.
3.5.2 Variabel Perubahan Perilaku Peserta Didik
Karakteristik peserta didik merupakan salah satu variabel dari kondisi pengajaran. Variabel ini didefinisikan sebagai aspek-aspek atau kualitas individu
peserta didik. Aspek-aspek berkaitan dapat berupa bakat, minat, sikap, motivasi belajar, gaya belajar, kemampuan berpikir, dan kemampuan awal hasil belajar yang
telah dimilikinya. Setiap peserta didik dipastikan memiliki perilaku dan karakteristik yang
cenderung berbeda. Dalam pembelajaran, kondisi ini penting untuk diperhatikan karena dengan mengidentifikasi kondisi awal peserta didik saat akan mengikuti
pembelajaran dapat memberikan informasi penting untuk guru dalam pemilihan strategi pengelolaan yang berkaitan dengan bagaimana menata pengajaran.
Variabel perilaku peserta didik mengacu pada perilaku pada saat proses pembelajaran berlangsung diantaranya: 1 kesiapan peserta didik dalam mengikuti
pembelajaran, 2 keseriusan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran, 3 keaktifan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran, dan 4 respon peserta didik
terhadap teknik pembelajaran yang digunakan.
3.5.3 Variabel Teknik Pengamatan Langsung yang Bermuatan Pendidikan Karakter