D. Metode Analisis Regresi Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas attractiveness, trustworthiness, dan expertise terhadap variabel
terikat keputusan pembelian yang dilakukan pada 96 responden di Politeknik Negeri Medan.
Tabel 4.13 Variables EnteredRemovedb
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 Expertise,
Attractiveness, Trustworthiness
a . Enter
a All requested variables entered. b Dependent Variable: Keputusan.pembelian
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS Pada tabel 4.13 dapat dilihat bahwa seluruh variabel independen dimasukkan
dalam analisis ini, atau dengan kata lain tidak ada variabel independen yang tidak digunakan, atau yang disebut dengan metode enter.
Tabel 4.14 Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
1.685 1.234
1.365 .176
Attractiveness .172
.094 .195
1.826 .071
Trustworthiness .186
.096 .227
1.931 .057
Expertise .261
.100 .299
2.601 .011
a. Dependent Variable: Keputusan Sumber: Hasil Pengolahan SPSS
Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 4.14, dapat dirumuskan model persamaan regresi berganda sebagai berikut:
Y = b + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ e Y = 1.685 + 0.172X
1
+ 0.186X
2
+ 0.261X
3
+ e Berdasarkan persamaan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :
a.
Konstanta a = 1,685. Ini menunjukkan harga konstan, dimana jika variabel attractiveness X
1
, trustworthiness X
2
, dan expertise X
3
= 0, maka keputusan pembelian Shampoo Clear Men tetap sebesar 1,685.
b. Koefisien X
1
b
1
= 0,172. Ini menunjukkan bahwa variabel attractiveness berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian Shampoo Clear Men,
atau dengan kata lain, jika variabel attractiveness ditingkatkan sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian akan bertambah sebesar 0,172.
c. Koefisien X
2
b
2
= 0,186. Ini menunjukkan bahwa variabel trustworthiness berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian Shampoo Clear Men,
atau dengan kata lain, jika variabel trustworthiness ditingkatkan sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian akan bertambah sebesar 0.186.
d. Koefisien X
3
b
3
= 0,261. Ini menunjukkan bahwa variabel expertise berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian Shampoo Clear Men,
atau dengan kata lain, jika variabel expertise ditingkatkan sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian akan bertambah sebesar 0.261.
E. Uji Hipotesis