Teknik Pengumpulan Data Uji Validitas dan Reliabilitas Analisis Data

Jumadi Sipahutar : Analisis Kebutuhan Pelanggan Potensial Produk PT. HM. Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Extensi Fakultas Ekonomi USU Departemen Manajemen, 2009. ii.Data Sekunder Data sekunder yaitu data yang diperoleh melalui studi dokumentasi yang dapat menjadi referensi pendukung berupa data dari perusahaan, buku-buku, majalah dan internet.

7. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian mi dilakukan dengan mcnggunakan antara lain: i.Daftar Pertanyaan questionaire Daftar pertanyaan questionaire adalah pengumpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan melalui beberapa daftar pertanyaan kepada responden, yaitu mahasiswa Departemen Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. ii.Wawancara Interview Wawancara dilakukan kepada responden yaitu mahasiswa Departemen Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara untuk memperjelas jawaban dan angket yang telah diisi. iii.Studi Dokumentasi Studi dokumentasi yaitu mengumpul data melalui perusahaan, buku, majalah serta internet yang dapat menjadi referensi pendukung. Jumadi Sipahutar : Analisis Kebutuhan Pelanggan Potensial Produk PT. HM. Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Extensi Fakultas Ekonomi USU Departemen Manajemen, 2009.

8. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas Uji validitas digunakan oleh peneliti untuk mengukur data yang telah didapat setelah penelitian dimana merupakan data valid dengan menggunakan kuesioner sebagai alat ukur. Pengujian validitas instrumen dengan menggunakan program SPSS 12.0 for Windows, dengan kriteria sebagai berikut : 1. Jika r hitung r tabel , maka pertanyaan tersebut dinyatakan valid. 2. Jika r hitung r tabel , maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak valid. b. Uji Reliabilitas Reliabilitas merupakan tingkat keandalan suatu instrumen penelitian. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang apabila digunakan berulang kali untuk mengukur objek yang sama Sugiyono, 2005: 1 10. Pengujian dilakukan dengan program SPSS 12.0 for Windows. Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas akan ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: 1. Jika r alpha positif atau r tabel , maka pertanyaan reliabel. 2. Jika r alpha negatif atau r tabel , maka pertanyaan tidak reliabel.

9. Analisis Data

a. Metode Analisis Deskriptif Metode ini merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran mengenai kebutuhan pelanggan Jumadi Sipahutar : Analisis Kebutuhan Pelanggan Potensial Produk PT. HM. Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Extensi Fakultas Ekonomi USU Departemen Manajemen, 2009. potensial produk PT. HM Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Ekstensi Fakultas Ekonomi USU Jurusan Manajemen. b Metode Regresi Linear Berganda Analisis regresi linear berganda digunakan oleh peneliti untuk mengetahui pengaruh dari variabel-variabel bebas, yaitu Jenis Brand X 1 , harga X 2 , Distribusi X 3 terhadap variabel terikat yaitu kebutuhan pelanggan Y. Analisis regresi linear berganda dalam penelitian ini menggunakan bantuan aplikasi Software SPSS 12.0 for Windows. Adapun model persamaan yang digunakan adalah menurut Sugiyono 2006: 211: Y= b + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + e Keterangan : Y = Kebutuhan pelanggan X 1 = Brand X 2 = Harga X 3 = Distribusi b 1 – b 3 = Koefisien regresi b = Konstanta e = Standar error Dalam analisis regresi jenis kriteria ketepatan dibagi : 1 Uji Signifikansi Parsial Uji - t Uji – t menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat. Jumadi Sipahutar : Analisis Kebutuhan Pelanggan Potensial Produk PT. HM. Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Extensi Fakultas Ekonomi USU Departemen Manajemen, 2009. H : b 1 = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu jenis brand X 1 , harga X 2 , distribusi X 3 terhadap variabel terikat yaitu kebutuhan pelanggan Y. H a : b 1 ≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu jenis brand X 1 , harga X 2 , distribusi X 3 terhadap variabel terikat yaitu kebutuhan pelanggan Y. Kriteria Pengambilan Keputusan: Ho diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Ha diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 2 Uji – F hitung Uji – F hitung pada dasarnya untuk mengetahui apakah secara serentak variabel bebas mempunyai pengaruh positif dan signifikan atau tidak terhadap variabel terikat. Model hipotesis yang digunakan dalam Uji - F hitung adalah: Ho : b 1 = b 2 = b 3 = 0 Artinya, secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 ,X 2 ,X 3 terhadap variabel terikat Y. Jumadi Sipahutar : Analisis Kebutuhan Pelanggan Potensial Produk PT. HM. Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Extensi Fakultas Ekonomi USU Departemen Manajemen, 2009. Ha : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ 0 Artinya, secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 ,X 2 ,X 3 terhadap variabel terikat Y. Kriteria Pengambilan Keputusan: Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Ha diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 3 Koefisien Determinan R 2 Koefisien determinan R 2 digunakan untuk mengetahui berapa besar kemampuan variabel bebas X 1 ,X 2 dan X 3 menjelaskan variabel terikat Y, dapat dilihat dari koefisien determinasi ganda R 2 dimana 0 R 2 1. Hal ini menunjukkan jika R 2 semakin dekat dengan 1 maka kemampuan variabel bebas X 1 ,X 2 dan X 3 untuk menjelaskan variabel terikat Y semakin baik. Sebaliknya jika R 2 semakin dekat dengan 0 maka kemampuan variabel bebas X 1 ,X 2 dan X 3 untuk menjelaskan variabel terikat Y semakin lemah. Jumadi Sipahutar : Analisis Kebutuhan Pelanggan Potensial Produk PT. HM. Sampoerna, Tbk Cabang Medan Studi Pada Mahasiswa Extensi Fakultas Ekonomi USU Departemen Manajemen, 2009.

BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu

Nurdin 2005 telah melakukan penelitian yang berjudul “ Peranan Saluran Distribusi Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Pada PT. Coca Cola Botling Indonesia Cabang Medan. Berdasarkan hasil penelitian Nurdin, dengan adanya sistem distribusi yang baik yang diterapkan PT. Coca Cola Botling Indonesia Cabang Medan dalam memenuhi kebutuhan dari pelanggan-pelanggan yang ada sangat berpengaruh dalam meningkatkan volume penjualan yang cukup singnifikan. Hal ini dikarenakan kemampuan perusahaan dalam merespon kebutuhan pelanggannya melalui sistem saluruan distribusi yang cukup baik. Tentunya ketersediaan produk yang dibutuhkan pelanggan di pasar merupakan salah satu yang dibutuhkan oleh pelanggan dalam memuaskan kebutuhannya.

B. Pengertian Kebutuhan

Kebutuhan senantiasa menampakkan dirinya sebagai suatu perasaan kekurangan yang menimbulkan keinginan untuk dipenuhi. Apa yang anda rasakan pada saat anda lapar dan haus? Tentunya anda mempunyai keinginan untuk makan dan minum. Demikian pula kebutuhan dan keinginan kita terhadap produk tertentu yang tentunya merupakan kebutuhan kita yang juga harus di penuhi untuk mendapatkan kepuasan yang kita harapkan. 16