Populasi Populasi dan Sampel

d. Ibu yang sedang berada di tempat saat dilakukan penelitian dan bersedia berpartisipasi dalam penelitian.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen adalah suatu alat yang dipergunakan sebagai alat untuk mengukur suatu obyek ukur atau mengumpulkan data dari suatu variabel Matondang, 2009. Adapun alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner angket dengan beberapa pertanyaan, alat ukur ini digunakan bila responden jumlahnya besar dan tidak buta huruf Hidayat, 2008. Berdasarkan sumber data yang digunakan, instrumen dalam penelitian ini terbagi menjadi 2 dua macam instrumen, yaitu instrumen data primer dan instrumen data sekunder. A Adapun instrumen data primer berupa kuisioner yang terdiri dari 3 jenis, yakni :  Kuisioner 1 : yaitu berisi data demografi responden, seperti nama inisial, usia, pendidikan, pekerjaan, riwayat kehamilan, jumlah kehamilan, jenis pelayanan kesehatan yang digunakan dan lain- lain.  Kuisioner 2 : untuk mengukur dukungan keluarga. Pertanyaan alam kuisioner ini dibuat sendiri oleh peneliti yang merupakan modifikasi dari jenis-jenis dukungan keluarga berdasarkan teori Gallo dan Reichel 1998 yang kemudian pertanyaannya disesuaikan untuk ibu hamil. Kuisioner ini berisi 45 pernyataan dan skala ukurnya menggunakan skala Likert. Sistem penilaian skor dari kuisioner 2 ini yaitu terbagi menjadi 4 empat kategori, pada pertanyaan favorable, yaitu “Selalu” nilai skor 4; “Sering” nilai skor 3; “Jarang” nilai skor 2; “Tidak Pernah nilai skor 1, sedangkan pada pertanyaan unfavorable penilaiannya adalah “Selalu” nilai skor 1; “Sering” nilai skor 2; “Jarang” nilai skor 3; “Tidak Pernah nilai skor 4. Analisis penilaian skornya menggunakan nilai median, apabila skor kurang dari nilai median, maka dikategorikan dukungan keluarga tidak baik, dan jika skor lebih dari sama dengan median maka dikategorikan dukungan keluarga baik. Berdasarkan jumlah soal kuisioner, yaitu 45 soal, dengan rincian pernyataan 29 favorable dan pernyataan 16 unfavorable, dan apabila skor maksimal pada tiap nomornya adalah 4, maka skor tertinggi yang dapat diperoleh adalah 180.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) DI PUSKESMAS MERGANGSAN KOTA YOGYAKARTA

1 7 104

Faktor Dukungan Suami Dengan Keberhasilan Kunjungan Antenatal Care Berdasarkan Frekuensi Antenatal Care Di Kabupaten Kudus

0 3 8

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ANC (Antenatal Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Anc (Antenatal Care) Terhadap Perilaku Kunjungan Anc (Antenatal Care).

0 2 15

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Anc (Antenatal Care) Terhadap Perilaku Kunjungan Anc (Antenatal Care).

0 1 4

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ANC (Antenatal Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Anc (Antenatal Care) Terhadap Perilaku Kunjungan Anc (Antenatal Care).

0 1 13

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KUNJUNGAN PELAYANAN ANTENATAL PADA IBU HAMIL MASYARAKAT SAMIN.

0 0 13

PENGARUH DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL

0 0 17

HUBUNGAN PERSEPSI IBU HAMIL TERHADAP PELAYANAN ANTENATAL CARE ( ANC ) DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI BPS PIPIN YOGYAKARTA TAHUN 2012

0 0 9

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KELENGKAPAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS MERGANGSAN KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Dukungan Suami dengan Kelengkapan Kunjungan Antenatal Care (ANC) pada Ibu

0 0 12

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG ANTENATAL CARE DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS UMBULHARJO 1 YOGYAKARYA

0 0 13