Hipotesis Statistik METODOLOGI PENELITIAN

pengolahan data diperoleh normalitas pretest dan posttest untuk kelas STAD dan TGT. Untuk menguji normalitas kedua data digunakan uji Liliefors. Perhitungan uji normalitas ini disajikan pada lampiran. 2 Berikut ini adalah hasil yang diperoleh dari perhitungan tersebut. Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Pretest Kelas STAD dan TGT No. Data Nilai Lo Nilai Lt Keputusan 1 Nilai pretest kelas STAD 0,1118 0,161 Data berdistribusi normal 2 Nilai pretest kelas TGT 0,1314 0,161 Data berdistribusi normal Nilai L tabel diambil berdasarkan nilai pada tabel nilai kritis Luntuk uji Liliefors pada taraf signifikan 5. Kolom keputusan dibuat didasarkan pada ketentuan pengujian hipotesis normalitas, yaitu jika Lo L hitung L tabel maka dinyatakan data berdistribusi normal. Sebaliknya jika Lo L hitung L tabel maka data dinyatakan tidak berdistribusi normal. Pada tabel tersebut terlihat bahwa pada nilai Lo L hitung kedua data lebih kecil dari nilai Ltabel, sehingga dinyatakan bahwa kedua data berdistribusi normal. Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas Posttest Kelas STAD dan TGT No. Data Nilai Lo Nilai Lt Keputusan 1 Nilai posttest kelas STAD 0,1121 0,161 Data berdistribusi normal 2 Nilai posttest kelas TGT 0,0985 0,161 Data berdistribusi normal Nilai L tabel diambil berdasarkan nilai pada tabel nilai kritis Luntuk uji Liliefors pada taraf signifikan 5. Kolom keputusan dibuat didasarkan pada ketentuan pengujian hipotesis normalitas, yaitu jika Lo L hitung L tabel maka 2 Lampiran 14., h. 131. dinyatakan data berdistribusi normal. Sebaliknya jika Lo L hitung L tabel maka data dinyatakan tidak berdistribusi normal. Pada tabel tersebut terlihat bahwa pada nilai Lo L hitung kedua data lebih kecil dari nilai Ltabel, sehingga dinyatakan bahwa kedua data berdistribusi normal. 2. Uji Homogenitas Setelah kedua kelompok sampel penelitian dinyatakan berdistribusi normal, selanjutnya dicari nilai homogenitasnya. Dalam penelitian ini, nilai homogenitas didapat dengan menggunakan uji F Fisher yang disajikan pada lampiran. 3 Berikut ini adalah hasilnya. Tabel 4.5 Hasil Uji Homogenitas Pretest Kelas STAD dan TGT No. Data Nilai Varians Nilai F hitung Nilai F tabel Keputusan 1 Nilai pretest kelas STAD 106,6 1,068 1,85 Kedua data homogen 2 Nilai pretest kelas TGT 113,9 Sama halnya dengan penentuan keputusan pada uji normalitas, pada uji homogenitas juga didasarkan pada ketentuan pengujian hipotesis homogenitas yaitu jika nilai Fhitung Ftabel maka dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen. Sebaliknya jika Fhitung Ftabel maka dinyatakan bahwa kedua data tidak memiliki varians yang homogen. Tabel 4.6 Hasil Uji Homogenitas Posttest Kelas STAD dan TGT No. Data Nilai Varians Nilai F hitung Nilai F tabel Keputusan 1 Nilai posttest kelas STAD 154,6 1,011 1,85 Kedua data homogen 2 Nilai posttest kelas TGT 156,36 3 Lampiran 15., h. 135.

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa yang Diajar dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan Tipe Think Pair Share (TPS) di MTs. Swasta PAB 1 Helvetia - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN - Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa yang Diajar dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan Tipe Think Pair Share (TPS) di MTs. Swasta PAB 1 Helvetia - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 11

BAB II LANDASAN TEORITIS - Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa yang Diajar dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan Tipe Think Pair Share (TPS) di MTs. Swasta PAB 1 Helvetia - Repository UIN Sumatera Uta

0 0 36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN - Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa yang Diajar dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan Tipe Think Pair Share (TPS) di MTs. Swasta PAB 1 Helvetia - Repository UIN Sumater

0 1 15

BAB IV HASIL PENELITIAN - Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa yang Diajar dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan Tipe Think Pair Share (TPS) di MTs. Swasta PAB 1 Helvetia - Repository UIN Sumatera Utar

0 5 32

Upaya Peningkatan Hasil Belajar PAI Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

0 0 10