Sektor Pertanian Sektor-sektor Unggulan Kabupaten Batang Periode 2004-2013

76

2. Sektor Pertambangan dan Penggalian

Pada periode 2004-2013, nilai koefisien LQ 1, yang artinya kontribusi sektor pertambangan dan penggalian dalam perekonomian Kabupaten Batang lebih besar daripada kontribusi sektor tersebut dalam perekonomian Provinsi Jawa Tengah. Sektor ini merupakan sektor unggulan peringkat kedua setelah sektor pertanian. Di wilayah Kabupaten Batang sektor penggalian pada umumnya adalah penggalian yang dilakukan pengusaha golongan C seluruhnya. Komoditi yang digali antara lain: pasir, batu kali, batu kapur, dan tanah liat.

3. Sektor Jasa-jasa

Pada periode 2004-2013, nilai koefisien LQ 1, yang artinya kontribusi sektor jasa-jasa dalam perekonomian Kabupaten Batang lebih besar daripada kontribusi sektor tersebut dalam perekonomian Provinsi Jawa Tengah. Hal ini dikarenakan terjadinya pertumbuhan yang cepat akibat banyaknya penambahan jasa sosial kemasyarakatan, jasa hiburan, rekreasi, jasa perorangan dan rumah tangga. Jasa sosial kemasyarakatan seperti dibukanya rumah sakit swasta, klinik swasta, sekolah-sekolah swasta, lembaga kursus, riset atau penelitian, palang merah, panti asuhan, panti wedra, Yayasan Pemeliharaan Anak Cacat YPAC, rumah ibadah dan sejenisnya, baik yang dikelola oleh pemerintah maupun swasta yang ada di Kabupaten Batang. Jasa rekreasi di Kabupaten Batang juga terus berkembang yang diantaranya pengadaan bioskop, klub malam, taman hiburan, kolam 77 renang dan kegiatan hiburan lainnya. Sedangkan jasa perseorangan dan rumah tangga juga mengalami peningkatan seperti jasa-jasa reparasi alat-alat rumah tangga, pemangkas rambut dan salon kecantikan, elektronik, foto studio, tukang jahit, pembantu rumah tangga dan lain sebagainya.

4. Sektor Bangunan

Pada periode 2004-2013, nilai koefisien LQ 1, yang artinya kontribusi sektor bangunan dalam perekonomian Kabupaten Batang lebih besar daripada kontribusi sektor tersebut dalam perekonomian Provinsi Jawa Tengah. Sektor ini berkembang pesat karena didukung kondisi kurangnya bangunan-bangunan fasilitas umum dan kebutuhan perumahan warga di daerah Kabupaten Batang. Mengingat pertumbuhan jumlah penduduk setiap tahunnya mengalami peningkatan, maka kebutuhan akan bangunan berupa rumah juga meningkat. Sektor bangunan ini mencakup kegiatan pembangunan fisik , baik yang digunakan sebagai tempat tinggal atau sarana lainnya yang dilakukan oleh perusahaan kontruksi maupun yang dilakukan oleh perorangan. Misalnya kondisi terkini Kabupaten Batang membangun berbagai infrastruktur seperti jalan desa, sarana irigasi dan sebagainya. Bangunan yang dilaksanakan di Kabupaten Batang dengan tujuan agar fasilitas-fasilitas umum untuk masyarakat Kabupaten Batang dapat menjadi jauh lebih berkembang dan lengkap.