Penyusunan Instrumen METODE PENELITIAN

64 Berdasarkan panjang kelas interval tersebut maka kategori tingkat perilaku konsumtif dapat disusun sebagai berikut : Tabel 3.5 Kriteria Penilaian Observasi Perilaku Konsumtif Interval Presentase Kriteria 76 x ≤ 100 Sangat Tinggi 51 x ≤ 75 Tinggi 26 x ≤ 50 Rendah 1 x ≤ 25 Sangat Rendah

3.6 Penyusunan Instrumen

Sebelum instrumen penelitian digunakan, maka peneliti perlu menyusun dan mengadakan uji coba instrumen agar benar-benar diketahui kesahihan alat ukur, dalam hal ini angket perilaku konsumtif. Adapun langkah-langkah yang yang ditempuh dalam penyusunan instrumen yang dilaksanakan dalam beberapa tahap. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat seperti bagan di bawah ini: Bagan 3.3 Langkah-langkah Penyusunan Instrumen Data yang akan diungkap dalam penelitian ini yaitu tentang perilaku konsumtif, oleh karena itu instrument yang digunakan berupa angket perilaku konsumtif dan pedoman observasi. Sebelum instrument dibuat perlu dibuat terlebih dahulu kisi-kisi instrumen mengenai perilaku konsumtif. Kisi-kisi Kisi-kisi instrument Instrumen Uji coba instrumen Revisi Intrumen jadi 65 instrumen yang akan dikembangkan peneliti berasal dari komponen perilaku konsumtif. Adapun kisi-kisi pengembangan instrument penelitian ini sebagai berikut : Tabel 3.6 Kisi-Kisi Pengembangan Instrumen Angket Perilaku Konsumtif Variabel Indikator Deskriptor Item pertanyaan pernyataan Perilaku Konsumtif 1. Membeli atau mengkonsumsi barang karena ingin tampak berbeda dengan orang lain 2. Membeli atau mengkonsumsi barang karena kebanggaan diri 3. Membeli atau mengkonsumsi barang karena ikut-ikutan 4. Membeli atau mengkonsumsi barang karena ingin menarik perhatian orang lain a. Merasa harus tampil lain daripada yang lain b. Berusaha menampilkan diri sebaik mungkin c. Merasa percaya diri jika memakai barang yang tidak di miliki oleh orang lain a. Merasa hebat di mata orang lain karena telah memiliki sesuatu yang belum dimiliki orang lain b. Merasa puas karena dapat membeli sesuatu yang di inginkan c. Merasa senang jika dapat membeli barang bermerk a. Mudah terpengaruh iklan b. Ingin mengikuti “trend” yang sedang berkembang c. Membeli barang karena terpengaruh teman a. Ingin menjadi pusat perhatian b. Berusaha agar kelihatan menarik dengan barang yang di miliki c. Senang membeli barang- barang yang mewah agar diperhatikan orang lain 1,2,3,4,5,6,7,8,9 10,11,12 13,14,15,16,17, 18,19, 20,21,22 23,24,25,26,27, 28 29,30,31,32,33, 34,35 36,37,38,39,40 41,42,43 44,45,46,47,48 49,50,51,52,53 54,55,56,57 58,59,60 66 Sedangkan kisi-kisi pengembangan instrument pedoman observasi penelitian ini sebagai berikut : Tabel 3.7 Kisi-Kisi Pengembangan Instrumen Pedoman Observasi Perilaku Konsumtif Variabel Indikator Deskriptor Item pernyataan Perilaku Konsumtif 1. Membeli atau mengkonsumsi barang karena ingin tampak berbeda dengan orang lain 2. Membeli atau mengkonsumsi barang karena kebanggaan diri 3. Membeli atau mengkonsumsi barang karena ikut-ikutan 4. Membeli atau mengkonsumsi barang karena ingin menarik perhatian orang lain a. Merasa harus tampil lain daripada yang lain b. Berusaha menampilkan diri sebaik mungkin c. Merasa percaya diri jika memakai barang yang tidak di miliki oleh orang lain a. Merasa hebat di mata orang lain karena telah memiliki sesuatu yang belum dimiliki orang lain b. Merasa puas karena dapat membeli sesuatu yang di inginkan c. Merasa senang jika dapat membeli barang bermerk a. Mudah terpengaruh iklan b. Ingin mengikuti “trend” yang sedang berkembang c. Membeli barang karena terpengaruh teman a. Ingin menjadi pusat perhatian b. Berusaha agar kelihatan menarik dengan barang yang di miliki c. Senang membeli barang- barang yang mewah agar diperhatikan orang lain 1,2 3,4 5,6 7,8 9,10 11,12 13,14 15,16 17,18 19,20 21,22 23,24 67

3.7 Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN KETRAMPILAN ETIKA PERGAULAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 3 DEMAK TAHUN AJARAN 2011 2012

0 13 238

MEREDUKSI PERILAKU PELECEHAN SEKSUAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 DELITUA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK T.A. 2013/2014.

0 4 29

MENGURANGI PERILAKU AGRESIF MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SIABU KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 4 21

Upaya Meningkatkan Perilaku Berbudi Pekerti Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Pada Siswa Kelas VIII E SMP Negeri 1 Ungaran Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 1

(ABSTRAK) UPAYA MEMINIMALKAN PERILAKU KONSUMTIF MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 SEMARANG TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 0 2

Peningkatan Perilaku Prososial Siswa Melalui Layanan Penguasaan Konten Dengan Menggunakan Permainan Pada Siswa Kelas VIII SMP Teuku Umar Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.

0 0 1

Meningkatkan Penyesuaian Diri Siswa melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas XI SMA N 1 Semarang Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 100

UPAYA MENINGKATKAN PERILAKU DISIPLIN SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK (Penelitian Pada Siswa Kelas 8 Di SMP N 11 Semarang Tahun Ajaran 2008/ 2009).

0 3 112

MENGURANGI PERILAKU KONSUMTIF MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIIIA SMP N 3 MUNTILAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

4 3 178

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN DIRI MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK PERMAINAN ULARTANGGA PADA SISWA KELAS VIII E DI SMP NEGERI 3 SEMARANG TAHUN AJARAN 2015 2016. -

2 9 59