Pengujian Hipotesis Secara Parsial Uji t Uji Simultan

3. Koefisien X 2 motivasi kerja = 0,199 Jika motivasi kerja mengalami kenaikan sebesar 1 poin sementara kepemimpinan Kepala Sekolah tetap, maka akan menyebabkan kenaikan kinerja guru sebesar 0,199

4.4. Uji Hipotesis

4.4.1. Pengujian Hipotesis Secara Parsial Uji t

Pengujian hipotesis secara parsial ini dimaksudkan untuk menguji keberartian pengaruh masing-masing variabel bebas yaitu persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah X 1 , motivasi kerja X 2 terhadap kinerja guru ekonomi Y pengaruh kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap kinerja guru 1. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru Berdasarkan perhitungan pada lampiran dan terangkum pada tabel 4.6 di atas menunjukkan bahwa untuk variabel persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah diperoleh t hitung 3.569 dengan signifikansi 0,001. Karena nilai signifikansi level of signifikan 0,05 dapat disimpulkan bahwa secara parsial persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru ekonomi. Dengan demikian, hipotesis yang berbunyi ada pengaruh positif mengenai persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap kinerja guru ekonomi SMA Kota Tegal. Besarnya pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dapat dilihat dari r 2 yaitu sebesar 0,2916 atau 29,16 yang merupakan penguadratan dari 0,540. Dengan demikian bersarnya pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru sebesar 29,16. 2. Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru Berdasarkan perhitungan pada lampiran dan terangkum pada tabel 4.6 di atas menunjukkan bahwa untuk variabel motivasi kerja diperoleh t hitung 3.320 dengan signifikansi 0,002. Karena nilai signifikansi level of signifikan 0,05 dapat disimpulkan bahwa secara parsial motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja guru ekonomi. Hipotesis yang berbunyi ada pengaruh positif motivasi kerja terhadap kinerja guru ekonomi SMA Tegal. Besarnya pengaruh motivasi kerja dapat dilihat dari r 2 yaitu sebesar 0,2621 atau 26,21 yang merupakan penguadratan dari 0,512. Dengan demikian bersarnya pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru sebesar 26,21.

4.4.2. Uji Simultan

Pengujian hipotesis secara simultan dimaksudkan untuk menguji keberartian pengaruh secara bersama-sama atau simultan dari variabel bebas terhadap variabel terikat, yaitu pengaruh persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru ekonomi SMA Kota Tegal. Berdasarkan hasil penelitian dan perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS for Windows Release 12.00 didapat hasil seperti yang tercantum dalam tabel 4.7 berikut: Tabel 4.7 Hasil Uji Simultan ANOVA b 587.150 2 293.575 47.590 .000 a 191.232 31 6.169 778.382 33 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, Motivasi kerja, Kepemimpinan Kepala Sekolah a. Dependent Variable: Kinerja Guru b. Sumber: Data Penelitian 2011 Tabel 4.7 menunjukkan nilai F hitung sebesar 47,590 dengan signifikansi 0.00 karena signifikansi yang diperoleh kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa nilai F hitung yang diperoleh tersebut signifikan. Sehingga hipotesis yang diuji dalam penelitian ini yaitu “ ada pengaruh persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru ekonomi SMA Kota Tegal ” diterima. Besarnya pengaruh persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru dapat dilihat dari nilai R 2 . Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan bantuan SPSS 12.00 diperoleh hasil seperti yang tercantum dalam tabel 4.8 sebagai berikut: Tabel 4.8 Koefisien Determinasi Simultan M odel Summary b .869 a .754 .738 2.48370 .000 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Sig. F Change Change Statistics Predictors: Constant, Motivasi kerja, Kepemimpinan Kepala Sekolah a. Dependent Variable: Kinerja Guru b. Sumber: Data Penelitian 2011 Berdasarkan tabel 4.8 tersebut didapat nilai adjusted R 2 sebesar 0,738 atau 73,8. Dengan demikian besarnya pengaruh persepsi kepemimpinan Kepala Sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru ekonomi SMA Kota Tegal sebesar 73,8 dan sisanya 26,2 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.

4.5. Pembahasan