Validitas Tes Reliabilitas Tes

Validitas instrumen tes diagnostik yang dihasilkan adalah dengan menggunakan validitas isi. Sebuah tes dikatakan memiliki validitas isi apabila mengukur tujuan khusus tertentu yang sejajar dengan materi yang tertera dalam kurikulum Suharsimi, 2006: 67. Validitas isi ini dapat dicapai dengan merinci materi kurikulum. Pada tes diagnostik ini untuk memperoleh validitas isi yang baik maka sebelum membuat tes terlebih dahulu dibuat kisi-kisi soal tes diagnostik tersebut. Selain itu juga dilakukan penelaahan oleh ahli. Kualitas instrumen tes dinilai dengan menentukan validitas tes, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya beda soal.

3.6.1 Validitas Tes

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan suatu instumen. Validitas digolongkan menjadi 3 kategori, yaitu validitas isi, validitas konstruk, dan validitas berdasarkan kriteria. Validitas tes diketahui dengan menggunakan rumus korelasi product moment Suharsimi, 2006:       2 2 2 2            Y Y N X X N Y X XY N r xy Keterangan: r xy : koefisien antara variabel X dan variabel Y, dua variabel yang dikorelasikan X : skor butir Y : skor total Setelah diperoleh harga r xy kemudian dikembalikan dengan r kritik product moment dengan taraf α = 5 , jika r xy r tabel maka soal dikatakan valid dan sebaliknya. Soal diambil yang mempunyai kriteria cukup, tinggi, dan sangat tinggi. Kriteria validitas soal yang digunakan adalah Rudyatmi dan Rusilowati, 2009. 0,800 ≤ r ≤ 1,000 : sangat tinggi 0,600 ≤ r 0,800 : tinggi 0,400 ≤ r 0,600 : cukup 0,200 ≤ r 0,400 : rendah

3.6.2 Reliabilitas Tes

Reliabilitas skor tes menunjukkan bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Suharsimi, 2006. Tujuan utama menghitung reliabilitas skor tes adalah untuk mengetahui tingkat ketepatan precision dan keajegan consistency dari skor tes Rudyatmi dan Rusilowati, 2009. Dalam penelitian ini relibialitas diukur dengan menggunakan rumus K-R 20 karena alat evaluasi berbentuk tes pilihan ganda. Rumus tersebut adalah Kurder dan Richardson dalam Suharsimi, 2006.  11 r                t t V pq V k k 1 Keterangan: 11 r : reliabilitas instrumen k : banyaknya butir soal Vt : varians total p : proporsi subjek yang menjawab betul pada suatu butir proporsi subjek yang mendapat skor 1 p : 1 skornya yang subjek banyaknya N q : 1 skor mendapat yang subjek proporsi p q   Setelah 11 r diketahui, kemudian dibandingkan dengan harga r tabel. Apabila 11 r tabel r maka dikatakan instrumen tersebut reliabel.

3.6.3 Tingkat Kesukaran