Pemeliharaan Arwana Super Red

11 sedikit mengarah ke atas. Sungut tidak boleh patah sampai ke pangkalnya, karena dengan demikian sungut tidak akan bisa tumbuh lagi, tetapi bila sungut patah pada bagian ujung yang paling depan, maka sungut dapat tumbuh kembali walau tidak akan normal seperti sebelumnya. Mata arwana cukup penting dalam pemilihan ikan arwana super red yang berkualitas. Mata arwana haruslah bening, terlihat segar dan berbentuk bulat sempurna. Mata arwana yang baik adalah mata yang tidak turun atau juling yang biasa disebut dalam dunia arwana drop eyes DE, hal ini dapat ditanggulangi dengan cara operasi, tetapi operasi tidak akan memberikan mata yang sempurna. Mata yang bagus dan tidak memiliki kemungkian DE adalah mata yang sedikit muncul keluar, atau bisa di bayangkan seperti kancing pada celana jeans yang muncul keluar. Ikan arwana yang sempurna anatominya akan memiliki lima sirip, yaitu sirip dada dayung, sirip perut, sirip punggung, sirip anus, dan sirip ekor. Sirip dada ada sepasang, dan sirip dada yang bagus haruslah panjang dan lebar serta tidak bengkok. Sirip perut yang bagus juga ada sepasang dan harus tidak bengkok, serta meruncing dibagian ujung. Sirip punggung terletak dari punggung bagian belakang arwana, sirip yang bagus harus lebih pendek dari sirip anus dan tegak lurus dengan badan arwana. Sirip anus merupakan sirip dibagian bawah belakang arwana, sirip yang bagus adalah sirip yang bagian luarnya rata tidak gerebesan. Sirip ekor merupakan salah satu kriteria penilaian ikan arwana super red yang baik atau tidak. Sirip ekor yang bagus harus berbentuk seperti kipas tangan dan tidak sobek.

2.2.2. Pemeliharaan Arwana Super Red

Pemeliharaan ikan arwana tidak terlalu berbeda dengan pemeliharaan ikan hias lainnya. Pemeliharaan ikan arwana tetap harus dilakukan secara telaten dengan cara pembersihan akuarium dengan teratur, dan penggantian air secara teratur, akan tetapi karena ikan arwana super red merupakan hewan yang mahal, maka ada baiknya pemeliharaan dilakukan dengan lebih hati-hati. Air yang baik untuk pemeliharaan ikan arwana adalah dengan temperatur yang cukup hangat, yaitu antara 26-29 o C tetapi bila ikan tersebut sakit maka suhu sebaiknya dinaikan sehingga mencapai 30-32 o C. Ikan arwana merupakan ikan yang cukup tahan 12 banting karena dapat hidup di air dengan tingkat keasaman yang bervariatif dari pH 4,5-7,5 tetapi alangkah lebih baik bila pH air dalam akuarium berkisar antara pH 5-6 karena sesuai dengan habitat aslinya di Sungai Kapuas. Akuarium untuk memelihara ikan arwana sebaiknya dilengkapi dengan lampu ultra violet yang berguna sebagai pengganti sinar matahari dan juga sebagai alat untuk memunculkan warna dari ikan arwana, heater digunakan untuk memanaskan air bila suhu air didalam akuarium lebih rendah dari suhu yang norma. Aerator digunakan untuk memberikan oksigen dalam air, sehingga oksigen dalam air tetap ada. Filter yang berkualitas baik akan menghasilkan air yang baik juga. Penggunaan filter yang baik, amonia yang terkandung dalam feses dari ikan arwana akan terlarut sehingga air yang telah di filter akan bersih dari kandungan amonia. Pemberian pakan juga tidak kalah penting dalam pemeliharaan ikan arwana. Ikan arwana super red akan berkembang menjadi ikan yang berkualitas dengan pemberian pakan yang pas dan tepat. Pakan ikan arwana bisa berbagai macam mulai dari kodok sawah, sampai kelabang. Perbedaan pemberian pakan juga akan berpengaruh kepada tumbuh kembang arwana super red. Pemberian pakan seperti udang, kelabang, kecoa, dan jangkrik; warna dari ikan arwana akan lebih cepat muncul dan lebih cenderung ke warna merah, karena didalam ke empat pakan tersebut memiliki zat kitin yang tinggi di bandingkan dengan pakan yang lain, sedangkan kodok sawah, ikan guppy, ikan cere, dan ulat hongkong akan membuat arwana cepat besar.

2.3. Cara Budidaya Ikan Arwana Super Red