Pelajaran 5 Kesehatan
97
A. Menuliskan Kembali Berita yang Dibacakan
Pembelajaran mengenai materi menuliskan kembali berita yang dibacakan ke dalam beberapa kalimat pernah kalian pelajari
pada pembelajaran di muka. Hal yang perlu kalian ingat untuk dapat memahami isi pembacaan berita yaitu diperlukan konsentrasi
yang sungguh-sungguh. Dengan berkonsentrasi, kalian dapat menyimak dan menangkap pokok-pokok informasi dari berita.
Sebelum menuliskan pokok-pokok berita dan isinya dalam beberapa kalimat, perlu kalian ingat kembali hal-hal yang menjadi
unsur dari sebuah berita. Sebagaimana kalian ketahui bahwa berita yang baik harus memiliki unsur-unsur kelengkapan berita.
Kelengkapan berita berkaitan dengan apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana hal yang diberitakan. Dalam bahasa
Inggris, hal tersebut diistilahkan what, who, when, where, why, dan how 5w + 1h.
Guna memperdalam kemampuan kalian dalam memahami isi berita yang dibacakan, mintalah salah seorang teman kalian
untuk membacakan teks berita di bawah ini. Pada saat berita dibacakan, perhatikanlah dengan saksama. Kalian tidak perlu
membaca teks berita itu terlebih dahulu. Simak dan perhatikanlah pembacaan berita yang dilakukan oleh teman kalian berikut
Tujuan Pembelajaran
Tujuan belajar kalian adalah dapat
menentukan isi berita dan menuliskan
kembali berita yang dibacakan ke dalam
beberapa kalimat.
10 Tips Sehat Tanpa Obat
Hidup yang multikompleks dewasa ini membuat kita bisa terlanda penyakit yang
sulit diatasi, baik oleh kekebalan tubuh sendiri maupun obat-obatan. Bagaimana
kiatnya agar kita tetap sehat tanpa harus sering berobat?
Mencegah sebelum terjadi itu lebih baik daripada mengobati yang sudah telanjur
marak. Berikut 10 cara yang dapat digunakan untuk menjaga badan tetap sehat.
1. Kenali diri Anda, baik fisik maupun kejiwaan
Dengan mengenali diri sendiri, kita dapat mengetahui kelemahan fisik tubuh kita.
Lalu kita dapat memutuskan apa yang baik dan boleh dilakukan bagi tubuh, dan apa yang
tidak.
2. Tidak terburu-buru merasa sakit Hanya karena bersin, batuk, atau agak
demam, orang telah memutuskan untuk mi- num obat. Padahal, jika setelah dibiarkan tiga
hari, gejala sakit itu hilang sendiri. Tubuh memang mempunyai kemampuan untuk
menyembuhkan sendiri. Hanya dengan ber- istirahat cukup, gejala sakit itu sudah hilang
dengan sendirinya. Gejala pusing kadang dapat hilang hanya karena menghirup udara
segar di taman yang tidak tercemar udaranya.
3. Mengusahakan variasi makanan sehari-hari Melakukan variasi santapan. Dengan
pemikiran bahwa ada bahan makanan tertentu yang lebih bermanfaat daripada jenis ma-
kanan biasa sehari-hari. Apabila ini kita gunakan sebagai selingan bagi jenis makanan
sehari-hari, maka kedua kelompok bahan tersebut dapat saling melengkapi. Misalnya,
apabila kita terbiasa makan daging ayam dan sapi, sebaiknya mengubah kebiasaan itu.
Sekali-sekali kita makan ikan segar, tempe, dan tahu sebagai selingan.
4. Menyesuaikan konsumsi dengan tingkatan umur
Jumlah zat gizi yang diperlukan tubuh berbeda-beda bergantung pada umur, jenis
Sumber: Dok. Penerbit
Di unduh dari : Bukupaket.com
Berbahasa dan Bersastra Indonesia 1
98
kegiatan, dan kondisi tubuh dalam keadaan sakit atau sehat. Pada anak-anak dan remaja
yang sedang giat-giatnya tumbuh, kelima unsur dalam makanan sangat diperlukan,
maka tidak perlu dibatasi. Kelima unsur dalam makanan itu adalah karbohidrat, pro-
tein, lemak, vitamin, dan mineral, serta air.
Pada orang dewasa dan lanjut usia, pembatasan itu mutlak perlu. Karbohidrat dan
lemak sebagai penghasil energi harus diku- rangi jumlahnya.
Vitamin dan mineral serta air justru harus dikonsumsi dengan cukup. Sebaliknya,
konsumsi protein perlu dikurangi. Adapun air yang diminum harus yang
steril, aman dari kuman, seperti air mineral yang benar memenuhi syarat sebagai air min-
eral. Boleh juga air biasa yang sudah direbus lebih dulu. Lebih kurang 60 dari berat badan
kita berupa air atau cairan. Itu berarti kita harus minum air lebih banyak daripada unsur
makanan yang lain.
5. Berolahraga secara teratur sesuai kemampuan
Berolahraga bertujuan memperlancar peredaran darah dan mempercepat penye-
baran impuls urat saraf ke bagian tubuh atau sebaliknya. Dengan demikian, tubuh senan-
tiasa bugar.
6. Selalu menjaga kebersihan Lingkungan bersih di rumah, halaman,
dan kompleks hunian memberi suasana segar dan nyaman. Sebuah penelitian di Amerika
Serikat menunjukkan bahwa kelompok rumah yang mempunyai halaman dan lingkungan
tertata baik, hijau, dan asri, mempunyai per- sentase kesehatan penghuninya jauh lebih
baik daripada kelompok rumah miskin ta- naman.
7. Meluangkan waktu untuk bersantai Meluangkan waktu tidak berarti minta
istirahat lebih banyak daripada bekerja produktif. Meluangkan waktu untuk istirahat
itu sebentar saja. Ini perlu dilakukan secara rutin.
8. Back to nature Untuk dapat kembali dekat dengan
alam, sebaiknya kita menghindari bahan makanan kalengan dan memperbanyak makan
sayuran dan buah yang segar. 9. Mengolah pernapasan
Mengolah pernapasan berarti mengatur cara dan frekuensi bernapas agar lebih efisien.
Olahraga pernapasan dapat dilakukan dengan menghirup udara oksigen perlahan-lahan
dalam hitungan 15 kemudian melepaskannya kembali pelan-pelan juga dalam hitungan 15.
10. Gemari membaca bacaan kesehatan Dengan gemar membaca bacaan ke-
sehatan, kita akan tahu seluk-beluk kesehatan itu lebih baik. Kemudian kita dapat memakai-
nya untuk menyusun siasat menghindari gangguan penyakit.
Sumber: www.google.co.id, dengan pengubahan
Berdasarkan bacaan di atas, kalian dapat menuliskan contoh isi berita tersebut ke dalam beberapa kalimat, seperti berikut.
1. Hidup yang multikompleks dapat menyebabkan penyakit yang sulit diatasi.
2. Ada sepuluh cara yang dapat digunakan untuk menjaga badan tetap sehat.
a. Mengenali diri, baik fisik maupun kejiwaan. b. Tidak terburu-terburu merasa sakit dan memutuskan
untuk minum obat. c. Memvariasikan makanan sehari-hari.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Pelajaran 5 Kesehatan
99 Remaja Malang Suspect Flu Burung
d. Mengonsumsi zat gizi dengan jumlah yang sesuai dengan tingkatan umur.
e. Berolahraga secara teratur sesuai kemampuan. f.
Selalu menjaga kebersihan. g. Meluangkan waktu untuk bersantai.
h. Kembali dekat dengan alam dengan memperbanyak makan sayuran dan buah serta menghindari bahan
makanan kalengan. i.
Mengatur pernapasan dengan baik. j.
Gemar membaca bacaan kesehatan.
Uji Kemampuan 1
Simaklah pembacaan berita “Remaja Malang Suspect Flu Burung” dengan saksama
Bingkai Bahasa
Pada bacaan di atas terdapat kata berkonfiks
pe--an, yaitu: pemikir- an. Makna konfiks pe--
an dapat diklasifikasikan sebagaimana berikut.
1. menyatakan tempat Contoh: pengadilan
2. menyatakan hasil perbuatan
Contoh: pemalsuan 3. menyatakan alat
Contoh: penciuman 4. menyatakan proses
atau hal Contoh: penanaman
Seorang remaja asal Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, menjadi
suspect flu burung Avian InfluenzaAI. Sus-
pect flu burung artinya dugaan terjangkitnya penyakit menular pada saluran pernapasan
yang disebabkan oleh virus unggas atau burung. Berdasarkan keterangan dokter
Rumah Sakit Saiful Anwar RSSA, remaja berinisial D,18, mengalami gejala mirip
penderita flu burung. Karena itu, sejak Jumat 92 lalu, D harus menjalani perawatan
intensif di ruang isolasi khusus AI.
Dia merupakan rujukan Puskesmas Pocokusumo dan telah direkomendasikan
Dinas Kesehatan Kabupaten Malang untuk mendapatkan perawatan intensif di RSSA
Malang. Sebelum dirujuk, dia mengidap gejala seperti suhu badan tinggi mencapai
38,8 derajat Celcius, batuk, nyeri saat menelan ludah, dan sesak napas.
Ketua tim penanganan flu burung RSSA Malang dr. H.A. Gatoet Ismanoe, Sp.P.D.
KPTI mengatakan, tim dokter telah melakukan pemeriksaan yang meliputi pemeriksaan
darah, tenggorokan, dan foto torax secara ru- tin. Pihaknya juga sudah mewawancarai
pasien. Dari wawancara diketahui seminggu sebelum sakit, D bersinggungan langsung
dengan ayam yang mati dan dinyatakan positif H5N1.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang dilakukan terhadap pasien D dan melihat
gejala-gejala yang terjadi, akhirnya tim dokter memutuskan bahwa pasien tersebut suspect
flu burung dan harus dirawat di ruang isolasi,” terang Gatoet, kemarin.
Guna memperkuat hasil pemeriksaan, tim dokter langsung mengirimkan sampel
darah pasien ke RSU dr. Sutomo, Surabaya. Sampel tersebut digunakan untuk pemeriksaan
guna memastikan ada atau tidaknya virus H5N1 dalam tubuh pasien.
Gatoet menuturkan ada tahapan- tahapan untuk menentukan seorang pasien
menderita flu burung atau tidak. Tahap pertama adalah observasi. Observasi didasar-
kan pada dugaan sementara dari gejala-gejala yang dialami pasien. Kemudian dilanjutkan
pada tahap suspect. Tahap ini berusaha mengidentifikasi bahwa pasien sebelumnya
memiliki riwayat kontak langsung dengan unggas positif flu burung.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Berbahasa dan Bersastra Indonesia 1
100
Dengarkanlah berita bertema kesehatan di radio atau televisi dengan saksama Catatlah pokok-pokok berita dari berita tersebut, kemudian
tuliskan kembali berita tersebut ke dalam beberapa kalimat Tulislah di selembar kertas
Portofolio Kerjakan perintah soal berikut berdasarkan teks berita “Re-
maja Malang Suspect Flu Burung” dengan tepat di buku tugas 1.
Tuliskan pokok-pokok dari berita tersebut 2.
Tuliskan isi berita tersebut ke dalam beberapa kalimat 3.
Diskusikan dengan teman dan gurumu berkenaan dengan berita yang kamu tuliskan
TAGIHAN
Tahapan berikutnya adalah probable,
yaitu dari hasil pemeriksaan darah pasien diketahui adanya virus H5 saja. Adapun
tahapan terakhir adalah confirm atau sudah
dipastikan pasien menderita flu burung positif.
“Sementara itu, hanya ibu pasien yang diperbolehkan menunggu di dalam kamar. Itu
pun harus mengenakan alat perlindungan perorangan APP. Apabila nanti pasien
dinyatakan H5N1, maka orang tuanya juga akan diperiksa,” tegasnya. Selain mengisolasi
pasien, tim juga melakukan pemeriksaan ru- tin, pemberian tamiflu, antibiotik, dan tam-
bahan gizi. Sementara itu, RSSA Malang kemarin
mendapatkan sejumlah peralatan dan obat- obatan untuk penanganan pasien flu burung
dari Departemen Kesehatan. Di antaranya peralatan itu adalah APP,
mobile xray, dan ventilator. Peralatan-peralatan tersebut
berguna untuk membantu sistem pernapasan pasien. Peralatan lain berupa beberapa unit
tempat tidur.
Sumber: Seputar Indonesia, 11 Februari 2007,
dengan pengubahan seperlunya
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan cermat dan teliti di buku tugas
1. Apakah yang diinformasikan dalam berita di atas?
2. Siapa yang terlibat dalam berita tersebut?
3. Kapan hal tersebut terjadi?
4. Di mana peristiwa itu terjadi?
5. Mengapa seseorang dapat menjadi suspect flu burung?
6. Bagaimana gejala-gejala seseorang menjadi suspect flu
burung?
Di unduh dari : Bukupaket.com
Pelajaran 5 Kesehatan
101
B. Bercerita dengan Alat Peraga