Pengertian dan sejarah antibiotika Prinsip penggunaan antibiotika Resistensi antibiotika

pengetahuan dan pemahaman peserta dibandingkan dengan metode ceramah dan tanya jawab presentasi penyuluhan. Kegiatan CBIA melibatkan narasumber dan fasilitator. Fasilitator berperan sebagai pemandu diskusi dan penyampaian informasi lebih lanjut disampaikan oleh narasumber Gusnellyanti, 2014. Secara garis besar manfaat dari edukasi dengan metode CBIA adalah sebagai berikut: 1. Peningkatan pengetahuan tentang cara memilih dan menggunakan obat yang benar. 2. Masyarakat dapat melakukan swamedikasi dengan benar dan rasional. 3. Menurunkan penggunaan antibiotika yang tidak tepat oleh masyarakat. 4. Meningkatkan penggunaan obat generik dengan memahami bahwa obat bernama dagang dan obat generik dengan kandungan bahan aktif yang sama pasti memiliki khasiat yang sama Gusnellyanti, 2014.

E. Antibiotika

1. Pengertian dan sejarah antibiotika

Secara terminologis antibiotika terdiri dari 2 kata yaitu anti yang artinya lawan dan bios yang artinya hidup, sehingga antibiotika merupakan zat-zat kimia yang dihasilkan oleh mikroba dapat berupa bakteri maupun fungi yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan kuman, namun memiliki toksisitas yang relatif kecil bagi manusia Tjay, 2010. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Antibiotika pertama kali ditemukan oleh Paul Ehrlich. Penemuan ini disebut “magic bullet” sebab dirancang untuk menangani infeksi mikroba. Pada tahun 1910, Ehrlich menemukan antibiotika pertama yang diberi namaSalvarsan. Antibiotik ini dapat digunakan untuk melawan penyakit sifilis. Pada tahun 1928, Alexander Fleming menyusul kesuksesan Ehrlich dengan secara tidak sengaja menemukan penisilin. Tujuh tahun kemudian Gerhard Domagk menemukan obat sulfa, hal ini menjadi titik terang dalam penemuan isoniazid sebagai anti Tuberkulosis. Pada 1943, Selkman Wakzman dan Albert Schatz menemukan anti TB pertama yaitu streptomycin. Wakzman merupakan orang pertama yang memperkenalkan terminologi antibiotika. Sejak saat itu antibiotika banyak digunakan untuk menangani berbagai penyakit infeksi Zhang, 2007.

2. Prinsip penggunaan antibiotika

Prinsip penggunaan antibiotika sama seperti obat-obatan lainnya, yaitu dapat memenuhi kriteria sebagai berikut: antibiotika diberikan sesuai dengan indikasi penyakit, tepat dosis, tepat cara pemberian, tepat lama pemberian, mutu terjamin dan aman, serta antibiotika tersedia setiap saat dengan harga yang terjangkau Utami, 2011.

3. Resistensi antibiotika

Resistensi bakteri terhadap antibiotika adalah kemampuan bakteri untuk mempertahankan diri terhadap efek antibiotika. Antibiotika menjadi kurang efektif dalam menghambat atau menghentikan pertumbuhan bakteri. Jika suatu bakteri resisten terhadap antibiotika maka bakteri tersebut akan menjadi kebal dan terus tumbuh meskipun telah diberikan antibiotika WHO, 2015.

4. Klasifikasi antibiotika

Dokumen yang terkait

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan remaja laki-laki di SMK Negeri 4 Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta tentang antibiotika dengan metode CBIA (Cara Belajar Insan Aktif).

1 11 148

Peningkatan pengetahuan sikap dan tindakan pria lansia tentang antibiotika dengan metode seminar di Kelurahan Baciro Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta.

0 1 147

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan wanita dewasa di Kecamatan Tegalrejo Kota Yogyakarta tentang diabetes melitus dengan metode CBIA.

0 0 134

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan wanita usia dewasa tentang antibiotika dengan metode CBIA di Kelurahan Warungboto, Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta periode Desember 2014 – Maret 2015.

6 63 133

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan ibu-ibu lansia di Kecamatan Tegalrejo Kota Yogyakarta tentang diabetes melitus dengan metode CBIA.

0 2 142

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan pria usia lanjut di Kecamatan Umbulharjo tentang antibiotika dengan metode CBIA.

0 0 128

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan wanita dewasa di Dusun Krodan tentang antibiotika dengan metode seminar.

0 0 115

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan pria dewasa tentang antibiotika di Kecamatan Gondokusuma Yogyakarta dengan metode seminar.

0 2 114

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan pria dewasa tentang antibiotika dengan metode CBIA (Cara Belajar Insan Aktif) di Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta.

0 6 137

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan remaja wanita di Kecamatan Umbulharjo tentang antibiotika dengan metode CBIA.

0 2 122