Sampel Metode Penentuan Sampel 1.

dokumen Sugiyono, 2009:193. Data sekunder umumnya digunakan oleh peneliti untuk memberikan gambaran tambahan, gambaran pelengkap, ataupun untuk diproses lebih lanjut. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini berupa studi kepustakaan, jurnal, literatur – literatur yang berkaitan dengan permasalahan, majalah – majalah perekonomian, dan informasi dokumentasi lain yang dapat diambil melalui system online internet. Dalam proses pengumpulan data sekunder ini, peneliti mengumpulkan data – data yang berkaitan dan berhubungan dengan penelitian. Sehingga dapat menjadi materi pendukung dalam penelitian tersebut. Sumber studi kepustakaan ini berasal dari buku konsentrasi mata kuliah, jurnal – jurnal ilmiah, website, majalah, literatur – literatur serta publikasi – publikasi lain yang layak dijadikan sumber.

D. Metode Analisis Data 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Data Tryout Penelitian

Untuk uji validitas dan uji reliabilitas data tryout dalam upaya melihat kelayakan alat ukur penelitian ini digunakan 20 sampel. Dengan ketentuan sebagai berikut: a. Jika masing – masing indikator pernyataan mempunyai tingkat signifikansi di bawah 0,05 berarti dikatakan valid Ghozali, 2001:140. b. Suatu konstruk atau variable dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha 0,70 Nunnally, 1994 dalam Ghozali, 2011:48. 80

2. Uji validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidaknya suatu data dalam penelitian. Hasil penelitian yang valid bila terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti Sugiyono, 2009:172. Dan menurut Ghozali 2011:52 uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkap sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Uji signifikansi dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom df = n – 2 dalam hal ini adalah jumlah sample. Pada kasus ini jumlah sample n = 60 dan besarnya df dapat dihitung 60 – 2 = 58 dengan df = 58 dan alpha α = 0.05, maka di dapat r tabel = 0,254. Suatu pertanyaan atau indikator dinyatakan valid, apabila r hitung lebih besar dari r tabel dan nilai positif.

3. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali, 2011:47. SPSS for Windows memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik cronbach alpha α, suatu konstruk atau variable dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha 0,70 Nunnally, 1994 81 dalam Ghozali, 2011:48.

4. Analisis Jalur Path

Analisis jalur merupakan suatu teknik untuk menganalisis hubungan sebab akibat yang terjadi pada regresi berganda jika variabel bebasnya mempengaruhi varibel tergantung tidak hanya secara langsung tetapi juga secara tidak langsung Robert D. Rutherford, 1993, dalam Sarwono, 2007:1. Sementara itu definisi lain mengatakan bahwa analisi jalur merupakan pengembangan langsung bentuk regresi berganda dengan tujuan memberikan estimasi tingkat kepentingan magnitude dan sinifikansi significance hubungan sebab dan akibat hipotekal dalam seperangkat variabel Paul Webley, 1997, dalam Sarwono, 2007:1. Model jalur ialah suatu diagram yang menghubungkan antara variabel bebas, perantara dan tergantung. Pola hubungan ditunjukkan dengan menggunakan anak panah. Anak panah – anak panah tunggal menunjukkan hubungan sebab – akibat antara variabel – variabel exogenous atau perantara dengan satu variabel endogenous atau lebih Sarwono, 2007:3. Model penelitian akan dikembangkan dan digambarkan dalam diagram jalur path diagram untuk mempermudah melihat pengaruh – pengaruh yang sedang diuji. Dan kemudian akan dibuat persamaan strukturalnya. Semuanya diolah dengan software SPSS for Windows 16.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian Pada Outlet Tivona International Fragrance Cabang Pasar Merah Medan

14 123 169

Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Kongbox Cafe Medan

5 123 120

Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Ranch57 Cafe & Resto

6 90 132

Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Next Salon For Men (Salon Khusus Pria) Jalan Dr. Mansyur No 94 Medan

2 67 114

Analisis Pengaruh Pelayanan, Harga dan Lokasi terhadap Kepuasan Pelanggan Serta Dampaknya pada Loyalitas Pelanggan Convenience Store 7- Eleven UIN Ciputat

1 9 184

Pengaruh Celebrity Endorser, Store Atmosphere dan Harga terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada Restoran KFC Taman Topi Square di Kota Bogor)

0 17 167

PENGARUH STORE ATMOSPHERE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN BONG KOPITOWN PENGARUH STORE ATMOSPHERE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN BONG KOPITOWN.

0 4 12

Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen.

0 4 13

ANALISIS PENGARUH STORE ATMOSPHERE, HARGA DAN LOKASI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Analisis Pengaruh Store Atmosphere, Harga Dan Lokasi Terhadap Minat Beli Konsumen Di Toko Buku Togamas Solo.

1 9 15

ANALISIS PENGARUH STORE ATMOSPHERE, HARGA DAN LOKASI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Analisis Pengaruh Store Atmosphere, Harga Dan Lokasi Terhadap Minat Beli Konsumen Di Toko Buku Togamas Solo.

0 2 14