Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

2 seluruh wilayah Indonesia. 7 TVRI sendiri mempunyai tujuh program pemberitaan yang dikemas dalam siaran yang bervariasi dan beragam, di antaranya: Warta Nusantara, Warta Pemilu, Warta Siang, Warta Malam, Dunia Dalam Berita DDB, English News Service ENC, dan Warta Terakhir. Layaknya media informasi elektronik lainnya, TVRI pun menyiarkan sebuah program berita dalam siarannya. Dunia Dalam Berita DDB merupakan salah satu nama program berita harian yang disiarkan TVRI setiap pukul 21.00 WIB. DDB yang disiarkan TVRI sejak tahun 1970-an berfungsi sebagai penyampai informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial. Sesuai dengan namanya, program ini berisi berita-berita umum, baik dalam negeri maupun internasional. Sekitar 10 menit terakhir acara ini biasanya diisi berita-berita olahraga. Pada zaman Orde Baru, acara ini wajib di-relay atau ditayangkan pula oleh semua stasiun televisi swasta di Indonesia, namun sejak era Reformasi aturan tersebut dihapus. 8 Penulis tertarik mengambil objek penelitian ini, yaitu program pemberitaan DDB, dengan alasan 345 program DDB merupakan pelopor stasiun serta program berita televisi di Indonesia. 3 6 345 , rogram DDB yang sampai sekarang masih menjadi acara unggulan di TVRI sendiri. Selain itu, kemasan program DDB berbeda dengan 7 TVRI, “Sejarah Televisi Republik Indonesia,” artikel diakses pada 15 Februari 2009 dari www.tvri.co.id 8 Wikipedia Bahasa Indonesia, “Dunia Dalam Berita,” artikel diakses pada 15 Februari 2009 dari id.wikipedia.org 2 program berita lainnya, karena program ini menayangkan secara khusus berita internasional maupun nasional yang mempunyai nilai berita tinggi 80 : 20. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis memilih Analisis Produksi Program Pemberitaan Dunia Dalam Berita di Televisi Republik Indonesia TVRI sebagai judul skripsi ini.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan masalah

Agar lebih terarah antara masalah yang dikemukakan dengan pembahasannya, maka perlu diberikan pembatasan masalah yang akan diteliti. Penulis membatasi permasalahan dalam proses produksi program pemberitaan Dunia Dalam Berita pada berita “Thailand: Prime Minister” yang ditayangkan pada tanggal 17 April 2009.

2. Perumusan masalah

a. Bagaimana proses produksi program pemberitaan Dunia Dalam Berita di TVRI? b. Bagaimana proses produksi program pemberitaan Dunia Dalam Berita pada berita “Thailand: Prime Minister”?

C. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan pertanyaan penelitian di atas, secara khusus penelitian ini bertujuan: 2 1. Untuk mengetahui bagaimana proses produksi program pemberitaan Dunia Dalam berita di TVRI. 2. Untuk mengetahui bagaimana proses produksi program pemberitaan Dunia Dalam Berita pada “berita Thailand: Prime Minister.”

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoretis Manfaat teoretis dari penelitian ini ialah memperkaya kajian ilmu komunikasi, khususnya ilmu jurnalistik mengenai hal-hal yang berkaitan dengan proses produksi program berita pada siaran televisi. Penelitian ini juga dapat digunakan untuk memperluas dan memperkaya wacana pemikiran, serta menjadi tambahan referensi pustaka, khususnya di konsentrasi jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi. 2. Manfaat Praktis Penelitian ini juga diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan bagi para akademisi ilmu komunikasi, khususnya yang mendalami ilmu jurnalistik.

E. Metodologi Penelitian

1. Pendekatan dan metode penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif dilakukan dalam situasi yang wajar natural setting dan data yang dikumpulkan umumnya bersifat kualitatif. Peneliti tidak menggunakan angka dalam mengumpulkan data dan dalam memberikan 2 2 penafsiran terhadap hasil penelitian. 9 Menurut Bogdan dan Taylor, penelitian kualitatif adalah prosedur sebuah penelitian yang menghasilkan data deskriptif, berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang dan perilaku yang diamati. 10 Alasan penulis menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengetahui bagaimana proses produksi dengan menjelaskan atau memaparkan proses produksi program DDB yang disiarkan oleh TVRI stasiun Jakarta pada periode bulan April 2009, khususnya berita “Thailand: Prime Minister” dari data primer yang dikumpulkan, yakni wawancara penulis dengan narasumber dan observasi yang dilakukan selama periode tersebut. Sementara metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Metode deskriptif analisis digunakan untuk menghimpun data aktual. Kegiatan pengumpulan data dilakukan dengan melukiskan sebagaimana adanya, tidak diiringi dengan ulasan atau pandangan atau analisis dari penulis. 11 Sedangkan Jalaluddin Rakhmat mendefinisikan metode deskriptif sebagai metode yang hanya memaparkan situasi dan peristiwa. Penelitian ini tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji atau membuat prediksi. 12

2. Subjek dan Objek Penelitian

9 Jumroni dan Suhaimi, Metode-Metode Penelitian Komunikasi, Ciputat: UIN Jakarta Press, 2006, h. 41. 10 Lexy, J. Moleong, Metodologi Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2002, cet. ke-23, h. 4. 11 Wardi Bachtiar, Metodologi Penelitian Dakwah, Jakarta: Logos, 1997, cet. ke-1, h. 60 12 JalaluDdin Rakhmat, Metode Penelitian Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1996, h. 24.