Latar Belakang Analisis Strategi Bauran Pemasaran Racun Tikus Pada Pt. Hetts Biolestari Medan

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT. Hetts Biolestari merupakan perusahaan yang didirikan pada tahun 2005 oleh sekelompok ilmuwan yang terdiri dari 5 lima orang yang merupakan ilmuwan dalam bidang pertanian atau konsultan pertanian yang menyatukan keahlian mereka dalam berbagai bidang teknologi pertanian untuk menciptakan sebuah perusahaan yang berkompeten dalam pendekatan ramah lingkungan baru untuk perlindungan tanaman, pengendalian hama dan penyakit tanaman Hettsbiolestari, 2012. Dengan keahlian yang dimiliki oleh lima orang ilmuan tersebut, mereka menciptakan inovasi-inovasi produk untuk perlindungan hama dan penyakit tanaman. Inovasi-inovasi yang bermunculan satu demi satu seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi yang semakin modern menyebabkan semua hal yang sebelumnya dianggap tidak mungkin menjadi mungkin terjadi. Salah satu inovasi PT. Hetts Biolestari adalah racun tikus yang berasal dari kotoran ular. Racun tikus diproduksi dan dipasarkan kepada masyarakat. Racun tikus dapat dimanfaatkan untuk memberantas hama tikus yang mengganggu pertanian, pabrik- pabrik, ataupun rumah tangga. Hasil kinerja pemasaran PT. Hetts Biolestari dapat terlihat dari volume penjualan tahun 2012 didalam table 1. Universitas Sumatera Utara Tabel 1. Volume Penjualan PT. Hetts Biolestari tahun 2012 No Bulan Banyak Penjualan unit Persentase 1 Februari 54.000 - 2 Maret 330.000 5,11 3 April 300.000 -0,09 4 Mei 1.190.000 2,97 5 Juni 550.000 -0,53 6 Juli 1.660.000 2,02 7 Agustus 20.000 -0,98 8 September 1.887.617 93,39 9 Oktober 1.320.848 -0,30 10 November 300.000 -0,77 11 Desember 40.000 -0,86 Sumber : PT. Hetts Biolestari 2012 Dari tabel volume penjualan PT. Hetts Biolestari tahun 2012 tersebut, kita dapat melihat bahwa penjualan PT. Hetts Biolestari tiap bulannya tidaklah selalu sama, terkadang naik dan terkadang turun. Ketidakstabilan volume penjualan tersebut tentunya disebabkan oleh beberapa faktor. Contohnya dari masalah proses produksi terjadi gagal produksi yang disebabkan oleh quality control yang tidak bagus, dari segi masalah pendistribusian, truk pengangkat barang yang terjatuh sehingga berdampak terhadap kualitas produk yang rusak dan terganggunya proses distribusi, dan dari segi masalah promosi, dana promosi dan lokasi yang jauh menyebabkan perusahaan sedikit kewalahan untuk melakukan promosi produk. Universitas Sumatera Utara Faktor-faktor yang memperngaruhi strategi pemasaran hendaknya diketahui dan dipahami oleh produsen, agar nantinya proses dari produksi sampai pada pendistribusian dapat berlangsung dengan baik. Menurut Sunarto 2004: 38-43 faktor-faktor yang dapat mempengaruhi strategi pemasaran itu ada 3 tiga, yaitu konsumen sasaran yang terdiri dari tiga langkah yaitu segmen pasar, menetapkan pasar sasaran dan menempatkan posisi positioning pasar. Selain konsumen sasaran yang kedua adalah keunggulan kompetitif dan yang ketiga adalah bauran pemasaran yang terdiri dari produk product, harga price, tempatdistribusi place, dan promosi promotion. Menurut Alkausar 2011 dalam penelitiannya, diperoleh hasil bahwa faktor harga, produk, dan promosi merupakan faktor prioritas utama yang harus diperhatikan oleh para direktur dan manajer pemasaran apabila perusahaan ingin bertahan dalam jangka waktu yang lama. Untuk itu perusahaan harus memperhatikan juga berbagai macam strategi, terutama perbaikan dalam strategi promosi. Karena promosi merupakan prioritas utama apabila perusahaan ingin mempertahankan keberlangsungan hidupnya. Berdasarkan informasi diatas maka ruang lingkup penelitian ini berfokus kepada bauran strategi pemasaran yang meliputi strategi produk, strategi harga, strategi pemasaran, dan strategi distribusi pada PT. Hetts Biolestari saja. Universitas Sumatera Utara

1.2 Rumusan Masalah