commit to user
46
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. HASIL PENELITIAN
1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SDN III Pokoh Kidul . SDN III Pokoh Kidul berdiri pada tahun 1983 dan berstatus negeri dengan nomor statistic
Sekolah NSS yaitu 101031214052. Kepala SDN III Pokoh Kidul saat ini adalah Musriyatun,S.Pd. Secara geografis , sekolah ini terletak di Desa Pokoh
Kidul, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. SD ini terletak diantara pemukiman penduduk dan dekat dengan kantor kepala desa. Halaman cukup luas
di pinggirnya dikelilingi oleh pohon-pohon yang menambah kesejukan sekolah. Demi kelancaran program-program sekolah dan semakin meningkatnya
mutu pendidikan di sekolah, maka segenap komponen pengelola Sekolah Dasar Negeri III Pokoh Kidul baik kepala sekolah , komite sekolah, guru, karyawan
senantiasa melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab masing-masing sebagaimana tertuang dalam program kerja yang telah direncanakan pada setiap
tahun pelajaran. Mekanisme kerja segenap pengelola Sekolah Dasar Negeri III Pokoh Kidul tersebut di bawah koordinasi dan pengawasan kepala sekolah.
Dalam proses kegiatan belajar yang baik didasari oleh adanya hubungan yang baik antara siswa-siswa serta penggunaan pendekatan yang tepat dalam
penyampaian materi pembelajaran. Tidak dapat dipungkiri bahwa factor lingkungan sangat berpengaruh dalam kegiatan belajar siswa, khususnya
lingkungan social dan lingkungan dimana siswa memperoleh pemahaman materi ajarnya. Pada proses pembelajaran berlangsung, seluruh aspek kejiwaan siswa dan
guru akan terlibat. Bukan hanya fisik, pikiran, perasaan, pengalaman dan bahasa tubuh emosi pun terlibat. Ini menunjukkan bahwa pada setiap pembelajaran
prosesnya tidak sederhana seperti yang kita bayangkan selama ini. Pada pembelajaran, banyak siswa beranggapan bahwa pelajaran
matematika adalah pelajaran yang sulit. mata pelajaran yang sangat membosankan, menyeramkan, bahkan menakutkan. Banyak siswa yang berusaha
commit to user 47
menghindari mata pelajaran tersebut. Dalam pembelajaran matematika selama ini, dunia nyata hanya dijadikan tempat mengaplikasikan konsep. Akibatnya, siswa
kurang menghayati atau memahami konsep-konsep matematika, dan siswa mengalami kesulitan untuk mengaplikasikan matematika dalam kehidupan sehari-
hari. Dengan adanya hal seperti itu sangat berakibat buruk bagi perkembangan pendidikan matematika ke depan, pemahaman konsep pembelajaranpun menjadi
rendah sehingga hasil belajar siswa menjadi kurang memuaskan. Berdasarkan hasil penelitian awal melalui observasi, untuk mengatasi
pemahaman konsep perkalian dalam matematika tersebut peneliti menciptakan perubahan proses pembelajaran matematika yang menyenangkan dan bukan
menyeramkan sehingga dapat meningkatkan motivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.Oleh karena itu untuk meningkatkan pemahaman siswa pada konsep
perkalian, peneliti
menggunakan Pendekatan Matematika Realistik.
2. Deskripsi Hasil Penelitian