Pembatasan Masalah Perumusan Masalah

7 berlangsung serta mendalami konsep yang sedang dipelajari sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. 2. Guru Memberikan alternatif bagi guru tentang pendekatan pembelajaran yang dapat digunakan dan membantu guru menciptakan kegiatan belajar yag menarik. Sebagai sumbangan bagi pengembangan dan perbaikan pendidikan pada umumnya. 3. Sekolah Sebagai masukan kepada sekolah tempat penelitian perlunya penelitian eksperimen untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SMA Negeri 2 Menyuke. 4. Peneliti Bagi peneliti digunakan untuk menambah pengetahuan dalam membekali diri sebagai calon guru kimia yang memperoleh pengalaman penelitian secara ilmiah agar kelak dapat dijadikan modal sebagai guru dalam pembelajaran. 8

BAB II KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Teori

1. Pembelajaran Kimia

Para ahli mendefinisikan makna belajar berbeda-beda. Belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku individu melalui interaksi dengan lingkungan Oemar Hamalik, 2004: 29. Pada interaksi ini, terjadi pengalaman-pengalaman belajar. Belajar diartikan juga sebagai suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya Asep Jihad dan Abdul Haris, 2008: 2. Belajar bukanlah sekedar mengumpulkan informasi dan menghafal fakta tetapi proses perubahan tingkah laku dari pengalaman dan latihan. Seseorang dikatakan belajar bila mengalami perubahan yang bersifat positif dari kondisi semula. Perubahan tersebut dapat berupa tambahan kualitas dan kuantitas ilmu, keterampilan maupun sikap atau nilai. Mengajar merupakan sesuatu yang dilakukan oleh guru sebagai pengajar. Secara deskriptif, mengajar diartikan sebagai proses penyampaian informasi atau pengetahuan dari guru pada siswa. Namun, pandangan mengajar yang hanya sebatas menyampaikan ilmu pengetahuan itu dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan keadaan. Mengajar bukan hanya sekedar memindahkan pengetahuan transfer of knowledge yang dimiliki guru kepada siswanya, tetapi lebih merupakan upaya bagaimana membelajarkan siswa. Guru berperan dalam mendidik, mengajar, dan melatih siswa. Mendidik berarti meneruskan dan mengembangkan nilai- nilai hidup. Mengajar berarti meneruskan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sedangkan melatih berarti mengembangkan keterampilan-keterampilan pada siswa Wina Sanjaya, 2011: 76. Kegiatan yang berhubungan dengan proses belajar mengajar sering diistilahkan dengan pembelajaran Uzer Usman dan Lilis Setiawati, 2005: 4. Dengan demikian, pembelajaran merupakan perpaduan dua konsep belajar dan mengajar yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Kriteria keberhasilan proses pembelajaran tidak diukur dari sejauh mana siswa telah menguasai materi

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN METODE INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMP

0 20 52

PERBANDINGAN METODE INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMP

12 48 54

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar materi ekosistem siswa kelas X A SMA Negeri 1 Menyuke Kalimantan Barat dengan metode observasi.

1 2 87

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar materi ekosistem siswa kelas X A SMA Negeri 1 Menyuke Kalimantan Barat dengan metode observasi

0 0 85

PENGARUH PENERAPAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 2 SMA NEGERI 2 NGABANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 1

PERBANDINGAN PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN SISTEMIK DAN KONVENSIONAL TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS XI SEMESTER 2 SMA N 1 BUMIAYU TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 1

PERBANDINGAN PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN SISTEMIK DAN KONVENSIONAL TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS XI SEMESTER 2 SMA N 1 BUMIAYU TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 1

PERBANDINGAN PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN SISTEMIK DAN KONVENSIONAL TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS XI SEMESTER II SMA NEGERI 8 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 1

PERBANDINGAN PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN SISTEMIK DAN KONVENSIONAL TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS XI SEMESTER II SMA NEGERI 8 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 1

PERBANDINGAN METODE INKUIRI TERBIMBING DAN BEBAS TERMODIFIKASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR

0 0 13