74
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
III.1 Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode korelasional yaitu metode yang bertujuan untuk meneliti sejauhmana variasi pada suatu faktor berkaitan dengan
variasi faktor lain Rachmat, 2007 : 27. Metode ini bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan,
apabila ada, seberapa erat hubungannya dan berarti atau tidaknya hubungan tersebut. Dalam penelitian ini, metode korelasional digunakan untuk mencari
hubungan antara kegiatan internal public relations dan kepuasan kerja karyawan housekeeping di Grand Swiss Bell Hotel Medan.
III.2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Grand Swiss-bel Hotel Medan, yang berlokasi di Jl. S. Parman No.217 Medan-Sumatera Utara, yang mana peneliti merasa
tertarik untuk melakukan penelitian dikarenakan Grand Swiss Bell Hotel Medan merupakan salah satu hotel yang sedang berkembang. Selain itu, mengingat
kemampuan serta keterbatasan waktu dan dana. III.3. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Menurut Nanawi, populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda, hewan, dan tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala atau
peristiwa-peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu di
75 dalam suatu penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah keseluruhan karyawan
tetap yang masih aktif bekerja di Grand Swiss Bell Hotel Medan yang terdapat dalam satu departemen yaitu housekeeping departemen dengan jumlah karyawan
38 orang.
2. Sampel
Sampel secara sederhana diartikan sebagai bagiandari populasi yang menjadi sumber data yang sebenarnya dalam suatu penelitian. Sampel adalah
sebagian dari populasi yang diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu Nanawi 1995:141.
Menurut arikunto 2006:131, sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua
sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Oleh karena itu, peneliti mengambil sampel sebanyak 38 orang atau
keseluruhan populasi menjadi sampel.
III.4. TEKNIK PENENTUAN SAMPEL
Teknik penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling atau sampel total. Total sampling adalah teknik penentuan sampel yang
mengambil seluruh anggota populasi sebagai sampel,. Meneliti seluruh anggota populasi juga dinamakan studi populasi.
Studi atau penelitian populasi dilakukan apabila peneliti ingin melihat semua liku-liku yang ada dalam populasi. Oleh karena subjeknya meliputi semua
76 yang terdapat dalam populasi, maka disebut juga sensus dalam Arikunto
2006:131. Penelitian populasi dapat dilakukan bagi populasi terhingga, yang
subjeknya tidak terlalu banyak atau jumlahnya relatif kecil yaitu 38, digunakan teknik penarikan total sampling, yang juga dikenal penelitian populasi.
III.5. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :
III.5.1. Penelitian Kepustakaan Library Research
Dilakukan dengan mengumpulkan data melalui berbagai literatur dan sumber bacaan yang mendukung penelitian melalui buku-buku,
jurnal, surat kabar dan internet sesuai dengan masalah yang dibahas.
III.5.2. Penelitian lapangan Field Research
Yaitu pengumpulan data yang meliputi kegiatan survey dilokasi penelitian, mengumpulkan data-data responden melalui :
a. Kuesioner adalah pengumpulan data dalam bentuk sejumlah pertanyaan
tertulis yang harus dijawab secara tertulis oleh responden Nanawi,
1995:117.
77
III.5.3 TEKNIK ANALISIS DATA
Analisis data adalah proses penyerderhanaan data kedalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan dipresentasikan Singarimbun, 1995 : 263. Data yang
diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisis dalam beberapa tahap analisa, yaitu: a.
Analisa tabel tunggal Merupakan suatu analisa yang dilakukan dengan membagi-bagikan
variabel penelitian kedalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi. Tabel tunggal merupakan awal dalam menganalisa
data yang terdiri dari dua kolom presentasi untuk setiap kategori Singarimbun,1995: 266.
b. Analisa Tabel Silang
Teknik yang digunakan untuk menganalisa dan mengetahui variabel yang satu memiliki hubungan dengan variabel lainnya. Sehingga dapat
diketahui apakah variabel tersebut bernilai positif atau negatif singarimbun, 1995 :273.
Dalam penelitian ini, yang akan dianalisis dengan menggunakan tabel silang adalah masalah itu sendiri, yaitu variabel x adalah kegiatan
internal public relations dan variabel y adalah kepuasan kerja. c.
Uji Hipotesa Uji hipotesa ialah salah satu fungsi statistik untuk menyerderhanakan
data sehingga mudah dibaca dan dipersentasikan, juga dipakai untuk menguji hipotesis.
78 Dalam penelitian ini variabel-variabel yang diukur terdapat dalam
skala ordinal. Sesuai dengan pedoman penggunaan tes statistik yang berlaku, pengujian hipotesa yang berskala ordinal dapat dilakukan
dengan tes statistik “Kolerasi Rank Spearman”:. Rumus koefisien korelasinya adalah :
Rho =1 -
Keterangan : rhors
: koefisien kolerasi rank-order d
: perbedaan antara pasangan jenjang N
: jumlah individu dalam sampel ∑
: sigma atau jumlah I
: bilangan konstan 6
: bilangan konstan Sperman Rho koefisien adalah metode untuk menganalisis data dan untuk
melihat hubungan antara variabel yang sebenarnya dengan skala ordinal. Jika rho 0, maka hipotesis ditolak
Jika rho 0, maka hipotesis diterima Untuk menguji tingkat signifikasi korelasi, maka digunakan rumus
pada tingkat signifikan 0,05 sebagai berikut :
79 Keterangan :
t = nilai
r = nilai koefisien korelasi
n = jumlah sampel
jika , maka hubungan signifikan.
selanjutnya untuk melihat derajat hubungan diantara dua variabel digunakan nilai koefisien kolerasi sebagai berikut Kriyantono, 2006: 171:
0,20 = hubungan rendah sekali ; lemah sekali
0,20-0,39 = hubungan rendah tapi pasti
0,40-0,70 = hubungan yang cukup berarti
0,71-0,90 = hubungan yang tinggi;kuat
0,90 = hubungan yang sangat tinggi;kuat sekali;dapat diandalkan
III.7. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Maret-Juni 2011.
80
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN