Kegunaan Pengembangan bagi Guru Kegunaan Pengembangan bagi Sekolah
5 Menguji hipotesis. Menguji hipotesis adalah proses menentukan jawaban yang dianggap diterima sesuai dengan data atau informasi yang diperoleh
berdasarkan pengumpulan data. Dalam menguji hipotesis yang terpenting adalah mencari tingkat keyakinan siswa atas jawaban yang diberikan.
6 Merumuskan kesimpulan.
Merumuskan kesimpulan
dalam proses
mendeskripsikan temuan yang diperoleh bedasarkan hasil pengujian hipotesis.
Gambar 1.2: Produk Pengembangan Model Pembelajaran Inquiry
Produk pengembangan model Inquiry tersebut dalam pelaksanaannya ada perbedaan pada rumusan kesimpulan yang digantikan dengan ilustrasi berupa
gambaran permasalahan dalam masalah sosial di masyarakat berupa gambar- gambar yang akan di bagikan kepada siswa untuk di teliti di dalam masyarakat
Hipotesis Merumuskan
Masalah Diskusi
Orientasi
Guru memberikan soal- soal latihan yang harus
dikerjakan oleh siswa, menguji seberapa tinggi
daya ingat siswa terhadap materi yang
berkaitan dengan temuannya.
Ilustrasi masalah
sosial yang telah
di teliti
Observasi
yang memiliki masalah sosial antara lain kebersihan, permasalahan keluarga karena perceraian orang tua, narkoba, dan minum-minuman keras. Berikut adalah
langkah-langkah model pembelajaran Inquiry setelah adalanya modivikasi: 1. Orientasi. Langkah orientasi adalah langkah untuk membina suasana atau
iklim pembelajaran yang responsif. Pada langkah ini guru mengkondisikan agar siswa siap melaksanakan proses pembelajaran. Guru merangsang dan
mengajak siswa untuk berpikir memecahkan masalah. 2. Merumuskan masalah. Merumuskan masalah merupakan langkah membawa
siswa pada suatu persoalan yang mengandung teka-teki. Persoalan yang disajikan adalah persoalan yang menantang siswa untuk berpikir
memecahakan teka-teki itu. 3. Merumuskan hipotesis. Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu
permasalahan yang sedang dikaji. Sebagai jawaban sementara, hipotesis perlu diuji kebenarannya.
4. Mengumpulkan data. Mengumpulkan data adalah aktivitas menjaring informasi yang dibutuhkan untuk menguji hipotesis yang diajukan.
5. Ilustrasi Gambaran. Penggambaran hasil temuan siswa yang telah diteliti oleh siswai tentang
hasilnya, oleh karena itu siswa yang dapat menggambarkan atau mengilustrasikan maka, siswa tersebut sudah dapat
memadukan antara pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari. Setelah siswa menggambarkan apa yang mereka teliti maka siswaI mengevaluasi temuan
yang diperoleh bedasarkan soal yang akan diajukan oleh guru IPS.
Menurut Barry K. Bayer 1994:95-98 ilustrasi gambaran suatu peristiwa merupakan suatu hal yang mudah diingat oleh manusia yang akan