Uji Normalitas Uji Persyaratan Analisis Data

disimpulkan hasil penyelesaian masalah sosial masyarakat kelas eksperimen dan kelas kontrol berasal dari populasi bervarian homogen.

3.9 Gain-Score

Gain merupakan selisih data yang diperoleh dari Pre-Test dan Pos-Test. Hasil dari perhitungan ini kita dapat mengetahui efektifitas penggunaan model inquiry. Cara mengukur persentase persen peningkatan Persen g digunakan formula Hake 1999:1 sebagai berikut: = 100 Dengan demikian, besar Gain yang ternormalisasi ini diinterpretasikan untuk menyatakan kriteria gain ternotmalisasi sebagai berikut. Tabel 3.10 Klasifikasi n-gain n-gain Kriteria X ≥ 70 70 X 30 X ≤ 30 Tinggi Sedang Rendah Sumber: Hake 1999:1

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab kesimpulan dan saran akan menguraikan tiga sub bab, yaitu kesimpulan, implikasi dan saran berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan. Uraian lebih jelas sebagai berikut.

5.1 Kesimpulan

Hasil analisis data penelitian dan pengembangan model pembelajaran inquiry, dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: 1. Adanya hasil pengembangan model pembelajaran inquiry serta kemudahan siswa dalam memecahkan masalah sosial di masyarakat dengan menggunakan model pembelajaran inquiry. Hal ini juga terlihat hasil belajar siswa yang meningkatkan aktivitas belajar siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Ditinjau dari penyajian, tampilan, keterbacaan, dan kebermanfaatan untuk meningkatkan proses pembelajaran siswa dinilai sangat baik. Sehingga produk model pembelajaran inquiry layak digunakan sebagai model belajar di SMP N Satu Atap 1 Anak Ratu Aji Lampung Tengah. 2. Model pembelajaran inquiry efektif digunakan pada pembelajaran IPS di SMP karena meningkatakan hasil belajar Gain Score antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat rata-rata belajar siswa sebelum menggunakan model pembelajaran inquiry dan sesudah menggunakan model pembelajaran inquiry. Sehingga dapat disimpulkan bahwa efektivitas pembelajaran di kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran inquiry lebih efektif daripada pembelajaran di kelas kontrol menggunakan model pembelajaran ceramah.

5.2 Implikasi

Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran inquiry dapat meningkatkan hasil belajar siswa, serta mampu memecahkan masalah sosial di masyarakat. Selain itu adanya model pembelajaran inquiry dapat mengurangi tingkat kejenuhan siswa dalam pembelajaran. Penggunaan model pembelajaran inquiry memudahkan sisaw dalam mengingat materi karena siswa mengalami langsung, sehingga hasil pengembangan ini baik dan efektif untuk digunakan sebagai model belajar yang inovatif, kreatif dan menyenangkan. Model Pembelajaran Inquiry dalam pembelajaran ini disesuaikan dengan materi atau mata pelajaran siswa yang dalam hal ini adalah mata pelajaran IPS dengan subbab pemecahan masalah sosial kelas VIII SMP. Tahap pembuatan model pembelajaran inquiry dalam belajar pada akhirnya bertujuan siswa dapat menyelesaikan masalah sosial di masyarakat dan dilingkungan sekolah. Kelebihan yang dimiliki oleh model pembelajaran inquiry yang dikembangkan oleh peneliti yaitu dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu, model pembelajaran inquiry

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN LKS BERBASIS REACT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA KELAS VII SMP

8 54 127

PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SISWA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN IPS: Penelitian Tindakan Kelas di kelas VIIIA SMP Laboratorium Percontohan UPI.

0 0 47

PENERAPAN MODEL COLLABORATIVE INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMP PADA PEMBELAJARAN FISIKA.

0 1 38

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH HAM PADA MATA PELAJARAN PKn :Penelitian Tindakan Kelas Kelas SMP N 40 Bandung.

0 0 51

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH HAM PADA MATA PELAJARAN PKn : Penelitian Tindakan Kelas Kelas SMP N 40 Bandung.

0 4 46

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMECAHKAN MASALAH PADA PELAJARAN IPS DI SMPN KOTA BANDUNG.

0 1 36

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA (Studi pada mata pelajaran IPS SMP Negeri di Kota Serang ).

0 0 93

PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH SECARA KELOMPOK KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH FISIKA.

9 47 46

PENGEMBANGAN MEDIA DIGITAL SCRAPBOOK DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN SOSIAL SISWA SMP N 1 SURAKARTA.

1 1 15

PELAKSANAAN MODEL INQUIRY SOSIAL MATA PELAJARAN SOSIOLOGI DALAM MEMOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS

0 0 15