53
3.6.1.5 Untuk menentukan nilai performansi guru
Menurut Ditjendikti untuk menentukan nilai perolehan dari hasil pengamatan terhadap performansi guru yaitu:
1 Menentukan perolehan nilai APKG I
APKG I meliputi perencanaan pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya. Menurut Dirjendikti APKG I dapat dihitung dengan rumus:
2 Menentukan perolehan nilai APKG II
APKG II meliputi pelaksanaan pembelajaran di kelas. Menurut Dirjendikti APKG II dapat dihitung dengan rumus:
3 Menentukan nilai akhir APKG I dan APKG II
3.6.2 Data Kualitatif
3.6.2.1 Untuk menentukan aktivitas belajar
Untuk menganalisis aktivitas belajar siswa aspek yang diamati adalah sebagai berikut:
54
1 Keantusiasan siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran,
2 Keberanian siswa dalam bertanya,
3 Kemampuan siswa dalam mempresentasikan hasil kerjanya,
4 Kemampuan siswa dalam bekerja kelompok,
5 Keberanian siswa dalam mengemukakan pendapat,
6 Kemampuan siswa dalam menindaklanjuti pengetahuan yang
diperoleh, 7
Ketekunan siswa dalam menyelesaikan tugas yang diberikan guru. Setiap aspek yang diamati memiliki skor maksimal 4. Jika semua aspek
mencapai skor maksimal maka keseluruhan skor adalah 28. Hasil perolehan nilai aktivitas belajar siswa dianalisis dengan pedoman pada tabel berikut:
Tabel 3.1 Kualifikasi Persentase Keaktifan Siswa
3.6.2.2 Untuk menentukan performansi guru
Untuk menentukan nilai perolehan dari hasil pengamatan terhadap performansi guru yaitu:
1 Menentukan perolehan nilai APKG I
APKG I meliputi perencanaan pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya oleh guru. Untuk menganalisis performansi guru pada
penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, aspek yang diamati adalah sebagai berikut:
Persentase Kriteria
75 - 100 Sangat tinggi
50 - 74,99 Tinggi
25 – 49,99 Sedang
0 - 24,99 Rendah
55
a A
= merumuskan tujuan pembelajaran b
B = mengembangkan dan mengorganisasikan materi,
media pembelajaran, dan sumber belajar. c
C = merencanakan skenario kegiatan pembelajaran.
d D
= merancang pengelolaan kelas. e
E =merencanakan prosedur, jenis, dan menyiapkan
alat penilaian. f
F = tampilan dokumen rencana pembelajaran
Setiap aspek yang diamati memiliki skor maksimal 4. Jika semua aspek mencapai skor maksimal maka keseluruhan skor adalah 24. Jadi
skor maksmial untuk APKG I yaitu 24. 2
Menentukan perolehan nilai APKG II APKG II meliputi pelaksanaan pembelajaran di kelas. Untuk
menganalisis performansi guru aspek yang diamati adalah sebagai berikut: a
P = mengelola ruang dan fasilitas pembelajaran,
b Q
= melaksanakan kegiatan pembelajaran, c
R = mengelola interaksi kelas
d S
=bersikap terbuka dan luwes serta membantu mengembangkan sikap positif siswa terhadap belajar,
e T
= mendemonstrasikan kemampuan khusus dalam pembelajaran mata pelajaran tertentu,
f U
= melaksanakan evaluasi proses dan hasil belajar, g
V = kesan umum kinerja gurucalon guru.
56
Setiap aspek yang diamati memiliki skor maksimal 4. Jika semua aspek mencapai skor maksimal maka keseluruhan skor adalah 28. Jadi
skor maksimal untuk APKG II yaitu 28. 3
Hasil perolehan nilai performansi guru dianalisis dengan pedoman pada tabel berikut:
Tabel 3.3 Pedoman Penilaian APKG Nilai Huruf
85 – 100 A
80 – 85 AB
70 – 80 B
65 – 70 BC
60 – 65 C
55 – 60 CD
50 – 55 D
50 E
3.7 Indikator Keberhasilan
Pendekatan CTL dikatakan berhasil mengalami peningkatan pada aktivitas dan hasil belajar pada siswa kelas IV SD Negeri 03 Warungpring Pemalang mata
pelajaran PKn pada materi Globalisasi. Berikut indikator keberhasilan untuk performansi guru, aktivitas belajar, dan hasil belajar siswa.
3.7.1 Performansi guru
1 Nilai performansi guru minimal 71 atau B
3.7.2 Aktivitas Belajar Siswa
Persentase aktivitas belajar siswa minimal 75 Peningkatan aktivitas belajar siswa ditandai dengan meningkatnya setiap indikator aktivitas belajar
siswa, yaitu: