Sejarah Singkat dan Perkembangan Nurseri D5 Hijau Asri Flora Lokasi dan Kondisi Usaha Nurseri D5 Hijau Asri Flora Sumber Daya Usaha .1 Tenaga Kerja

V GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN

5.1 Sejarah Singkat dan Perkembangan Nurseri D5 Hijau Asri Flora

Nurseri D5 Hijau Asri Flora merupakan jenis usaha keluarga dengan pemiliknya adalah Bapak H. Achmad Budiansyah A.R berdiri sejak bulan Juni 1996. Usaha ini pada awalnya hanya memproduksi dan mengembangkan tanaman bunga sepatu, lalu dikembangkan lagi dengan mengembangkan usaha tanaman landscape , Aglaonema jenis Donna Carmen dan Pride of Sumatra, Palem Canari di tahun 1998. Nama D5 Hijau Asri Flora adalah ide dari pemiliknya sendiri. D5 adalah berasal dari inisial kelima putranya, Hijau Asri Flora adalah gambaran tanaman yang berwarna hijau memberikan kesejukan. Usaha milik H. Achmad ini tidak hanya pada bidang tanaman hias saja tetapi bertambah satu unit usaha lagi yaitu usaha jasa bengkel dengan nama D5 Motor pada tahun 1999. Namun usaha ini tidak menguntungkan banyak seperti usaha tanaman hias, maka pada Agustus 2007 ditutup. Sehingga saat ini usaha D5 lebih difokuskan untuk pengembangan dan pemasaran tanaman hias.

5.2 Lokasi dan Kondisi Usaha Nurseri D5 Hijau Asri Flora

Ada empat kebun atau nurseri D5 Hijau Asri Flora yaitu, tiga diantaranya lebih fokus untuk tanaman landscape dan Palem Canari yaitu di Ciputat Tangerang, Serpong dan Cibadak Sukabumi. Nurseri di Kebayoran lama tepatnya di Jl. Raya Kebayoran Lama Tanah Baru V RtRw 00201 No. 34 Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Kebayoran Lama. Pada nurseri yang berada di Jakarta Selatan lebih fokus untuk pengembangan Aglaonema. 5.3 Sumber Daya Usaha 5.3.1 Tenaga Kerja Tenaga kerja yang ada di nurseri D5 Hijau Asri Flora terbagi menjadi dua kelompok yaitu tenaga kerja tidak tetap dan tenaga kerja tetap. Jumlah tenaga kerja tidak tetap sebanyak 10 orang, tanaga kerja tetap sebanyak delapan orang. Pendidikan terakhir para pekerja rata-rata adalah lulusan SLTP dan SMU. Tenaga kerja tambahan bisa dibutuhkan lagi pada waktu tertentu, apabila sedang diadakan pameran dan order pembuatan taman. Sumber tenaga kerja di nurseri ini berasal dari keluarga sendiri dan beberapa penduduk yang tinggal di dekat lokasi nurseri ini. Tidak ada spesifikasi keahlian khusus untuk menjadi tenaga kerja di nurseri ini, karena pekerjaan budidaya biasanya akan mereka pelajari langsung dan diberi petunjuk oleh pemilik nurseri ini. Jam kerja di nurseri ini biasanya dimulai dari jam 07.00 – 18.00 WIB atau bisa diatur secara fleksibel tergantung banyaknya kegiatan yang akan mereka lakukan. Setiap Tenaga kerja diberi libur satu hari dalam seminggu hari kerja. Pembagian gaji untuk tenaga kerja tetap dilakukan tiap bulan, selain itu para tenaga kerja biasanya sudah mendapatakan gaji bersih karena setiap harinya mendapatkan makan dan biaya yang lainnya.

5.3.2 Modal

Pada awalnya usaha nurseri ini tidak ada modal yang besar, nurseri ini memulai usaha tanaman hias dengan mencoba memperbanyak tanaman bunga sepatu setelah tanaman tersebut menghasilkan banyak lalu dijual dan dari keuntungan penjualan bunga sepatu tersebut maka dimulai usaha tanaman hias lebih serius. Lalu diperbanyak sehingga modal awalnya dari hasil penjualan tanaman bunga sepatu tersebut. Usahanya dikembangkan lagi dan sampai pada tahun-tahun berikutnya, diperluas lagi dengan mengembangkan tanaman landscape , Aglaonema dan Palem Canari. Modal yang didapat berasal dari keuntungan yang diperoleh usaha tanaman hias sebelumnya, tanpa bantuan investor dan kredit bank.

5.3.3 Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan usaha ini sebagian berupa sarana produksi pertanian dan ada pendukung yang lainnya seperti net sera yang dilengkapi pagar untuk pengamanan. Net sera adalah tempat untuk penyimpanan Aglaonema. Terdapat tiga net sera pada nurseri ini, dua sera mempunyai luas kurang lebih 200 m 2 satu net sera mempunayi luas 100 m 2 . Luas kebun di Kebayoran lama untuk tanaman landscape kurang lebih 1000 m 2 , luas kebun di Cibadak Sukabumi satu hektar. Fasilitas lainnya yaitu transportasi berupa mobil berjumlah tiga unit.

5.3.4 Produk di Nurseri D5 Hijau Asri Flora

Pada nurseri ini mempunyai lebih dari 30 jenis tanaman landscape yang dikembangkan dan lebih dari 30 jenis Aglaonema lokal dan 20 jenis Agalonema Thailand Lampiran 4. Produk utama dari nurseri ini ada beberapa jenis diantaranya Palem dan Aglaonema yang dijual secara langsung pada para hobiis, kolektor tanaman hias dan pedagang tanaman hias. Selain itu, ada beberapa sarana pendukung budidaya lainnya yang mereka jual seperti solder untuk melubangi pot, obat hama dan penyakit tanaman, pupuk tanaman dan media tanam. Usaha lainnya yaitu seperti jasa penyewaan tanaman hias untuk kantor dan gedung, selain itu pembuatan taman untuk perumahan, perkantoran dan hotel.

5.4 Perbanyakan Tanaman Aglaonema