Tindakan seksual Pranikah Berdasarkan Jenis Kelamin

Selayang 1 Medan yang terbanyak pada tingkat tindakan tidak baik yaitu sebanyak 41 orang 67,2 .

4.3 Analisis Bivariat

Analisis Bivariat digunakan untuk mendapatkan gambaran distribusi responden berdasarkan dua variabel.

4.3.1 Tindakan seksual Pranikah Berdasarkan Jenis Kelamin

Adapun gambaran tindakan seksual pranikah berdasarkan jenis kelamin responden pada penelitian dapat dilihat pada tabel 4.49 berikut ini : Tabel 4.49 Distribusi Responden Menurut Tindakan Seksual Pranikah Berdasarkan Jenis Kelamin di Jalan Sei Padang Kelurahan Padang Bulan Selayang 1 Medan No Jenis Tindakan Jenis Kelamin Total Laki-laki Perempuan Ya Tidak Ya Tidak n N n N N 1. Berpegangan tangan 36 59,0 1 1,6 24 39,3 61 100,0 2. Berpelukan 33 54,1 4 6,6 18 29,5 6 9,8 61 100,0 3. Berciuman pipi 30 49,2 7 11,5 18 29,5 6 9,8 61 100,0 4. Berciuman bibir 30 49,2 7 11,5 8 13,1 16 26,2 61 100,0 5. Necking 20 32,8 17 27,9 1 1,6 23 37,7 61 100,0 6. Meraba bagian dada 15 24,6 22 36,1 1 1,6 23 37,7 61 100,0 7. Meraba alat vital 14 23,0 23 37,7 1 1,6 23 37,7 61 100,0 8. Petting 25 19,7 12 41,0 1 1,6 23 37,7 61 100,0 9. Bersenggama 11 18,0 26 42,6 1 1,6 23 37,7 61 100,0 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 4.49 dapat dilihat bahwa dari 37 orang laki-laki 59,0 pernah berpegangan tangan, 54,1 pernah berpelukan, 49,2 pernah berciuman pipi, 49,2 pernah berciuman bibir, 32,8 pernah necking, 24,6 pernah meraba bagian dada, 23,0 pernah meraba alat vital, 19,7 pernah petting, dan 18,0 pernah bersenggama. Sedangkan dari 24 orang perempuan, 39,3 pernah berpegangan tangan, 29,5 pernah berpelukan, 29,5 pernah berciuman pipi, 13,1 pernah berciuman bibir, 1,6 pernah necking, 1,6 pernah meraba bagian dada, 1,6 pernah meraba alat vital, 1,6 pernah petting, dan 1,6 pernah bersenggama. 4.3.2 Tindakan Perilaku Seksual Pranikah berdasarkan Tingkat Pengetahuan Mengenai Hubungan Seksual Pranikah Adapun gambaran tindakan perilaku seksual pranikah berdasarkan tingkat pengetahuan mengenai hubungan seksual pranikah dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut ini : Tabel 4.50 Distribusi Responden Menurut Tindakan Perilaku Seksual Pranikah berdasarkan Tingkat Pengetahuan Mengenai Hubungan Seksual Pranikah di Jalan Sei Padang Kelurahan Padang Bulan Selayang 1 Medan No Tingkat pengetahuan Tindakan Total X hitung Baik Tidak Baik n N N 0,012

1. Baik

17 33,3 34 66,7 51 100,0

2. Sedang

3 30,0 7 70,0 10 100,0 Total 20 32,8 41 67,2 61 100,0 p=1,000 Berdasarkan Tabel 4.50 dapat dilihat bahwa dari 51 orang yang tingkat pengetahuannya baik, sebanyak 34 orang 66,7 tindakannya tidak baik. Sedangkan dari 10 orang yang tingkat pengetahuannya sedang, sebanyak 7 orang 70,0 tindakannya tidak baik. Berdasarkan hasil analisis statistik dengan uji chi-square diperoleh nilai p =1,000 0,05 hal ini menunjukkan Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan mengenai hubungan perilaku seksual pranikah dan tindakan seksual pranikah. 4.3.3 Tindakan Seksual Pranikah berdasarkan Tingkat Motivasi Intrinsik Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Adapun gambaran tindakan seksual pranikah berdasarkan tingkat motivasi intrinsik terhadap perilaku seksual pranikah dapat dilihat pada tabel 4.51 berikut ini : Tabel 4.51 Distribusi Responden Menurut Tindakan Seksual Pranikah berdasarkan Tingkat Motivasi Intrinsik terhadap Perilaku Seksual Pranikah di Jalan Sei Padang Kelurahan Padang Bulan Selayang 1 Medan No Tingkat Motivasi Intrinsik Tindakan Total X hitung Baik Tidak Baik N N N 5,150 1. Baik 20 38,5 32 61,5 52 100,0 2. Sedang 7 100,0 7 100,0 3. Kurang 2 100,0 2 100,0 Total 20 32,8 41 67,2 61 100,0 p=0,076 Berdasarkan Tabel 4.51 dapat dilihat bahwa dari 52 orang yang tingkat motivasi intrinsiknya baik, sebanyak 32 orang responden 61,5 tindakannya tidak baik. Sedangkan dari 7 orang responden yang tingkat motivasi intrinsiknya sedang, seluruhnya tindakannya tidak baik. Dari 2 orang yang motivasi intrinsiknya kurang, seluruhnya tindakannya tidak baik. Berdasarkan hasil analisis statistik dengan uji chi-square diperoleh nilai p =0,076 0,05, hal ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat motivasi intrinsik terhadap perilaku seksual pranikah dan tindakan seksual pranikah. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 4.3.4 Tindakan Seksual Pranikah berdasarkan Tingkat Motivasi Ekstrinsik Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Adapun gambaran tindakan seksual pranikah berdasarkan tingkat motivasi ekstrinsik terhadap perilaku seksual pranikah dapat dilihat pada tabel 4.52 berikut ini : Tabel 4.52 Distribusi Responden Menurut Tindakan Seksual Pranikah berdasarkan Tingkat Motivasi Ekstrinsik terhadap Perilaku Seksual Pranikah di Jalan Sei Padang Kelurahan Padang Bulan Selayang 1 Medan No Tingkat Motivasi Ekstrinsik Tindakan Total X hitung Baik Tidak Baik n n N 15,622 1. Baik 20 50,0 20 50,0 40 100,0 2. Sedang 19 100,0 19 100,0 3. Kurang 2 100,0 2 100,0 Total 20 32,8 41 67,2 61 100,0 p=0,000 Berdasarkan Tabel 4.52 dapat dilihat bahwa dari 40 orang yang tingkat motivasi ekstrinsiknya baik, sebanyak 20 orang 50,0 tindakannya tidak baik. Sedangkan dari 19 orang yang tingkat motivasi ekstrinsiknya sedang, seluruhnya tindakannya tidak baik. Berdasarkan hasil analisis statistik dengan uji chi-square diperoleh nilai p =0,000 0,05, hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat motivasi ekstrinsik terhadap perilaku seksual pranikah dan tindakan seksual pranikah. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Gambaran Karakteristik Responden 5.1.1. Umur, Jenis Kelamin, Pendidikan Dan Uang Saku