language.
PT NIPPON INDOSARI CORPINDO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009
Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain PT NIPPON INDOSARI CORPINDO Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2010 and 2009
Expressed in rupiah, unless otherwise stated
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
k. Instrumen Keuangan lanjutan k. Financial Instruments continued
PSAK No. 55 mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan,
kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non keuangan. Pernyataan
ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik
terhadap derivatif,
kategori instrumen
keuangan, pengakuan
dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan
penetapan hubungan lindung nilai. PSAK No. 55 establishes the principles for
recognizing and measuring financial assets, financial liabilities, and some contracts to buy
or sell non-financial items. This standard provides for the definitions and characteristics
of a derivative, the categories of financial instruments, recognition and measurement,
hedge accounting and determination of hedging relationships, among others.
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Pengakuan awal Initial recognition
Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai aset
keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang
diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset
keuangan
tersedia untuk
dijual. Perusahaan menentukan klasifikasi aset
keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan
dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.
Financial assets within the scope of PSAK No. 55 are classified as financial assets at
fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments
and available-for-sale financial assets. The Company determines the classification of its
financial assets at initial recognition and, where
allowed and
appropriate, re-
evaluates this designation at each financial year end.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi
tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar tersebut
ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
Financial assets are recognized initially at fair value plus, in the case of investments
not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam
kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku di
pasar pembelian secara reguler diakui pada
tanggal perdagangan,
seperti tanggal perusahaan berkomitmen untuk
membeli atau menjual aset. Pada tanggal 31 Desember 2010, aset
keuangan Perusahaan mencakup kas dan setara kas, piutang usaha, deposito
jaminan dan aset keuangan tidak lancar lainnya.
Perusahaan menetapkan bahwa semua aset keuangan tersebut dikategorikan
sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Pada tanggal 31 Desember 2010,
Perusahaan tidak memiliki aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba
dan rugi, aset keuangan tersedia untuk dijual dan investasi yang dimiliki hingga
jatuh tempo. Purchases or sales of financial assets that
require delivery of assets within a time frame
established by
regulation or
convention in the marketplace regular way purchases are recognized on the
trade date, i.e., the date that the buyers or sellers commit to purchase or sell the
assets.
As of December 31, 2010, the Company’s
financial assets include cash and cash equivalents, trade receivables, guarantee
deposits and other non-current financial assets.
The Company has determined that all of those financial assets are categorized as
loans and receivables. As of December 31, 2010, the Company did not have any
financial assets at fair value through profit and loss, available-for-sale financial assets
and held-to-maturity investments.