digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
3. Obsrvasi observing, adalah pengamatan yang dilakukan untu mengetahui
efektifitas tindakan atau mengumpulkan informasi tentang berbagai kekurangan tindakan yang telah dilakukan.
4. Refleksi reflecting, adalah kegiatan menganalisis tentang hasil observasi
sehingga memunculkan program atau perencanaan baru.
Gambar 3.1 Prosedur PTK model Kurt Lewin
29
29
Rudi Kurnianto, dll, Penelitian Tindakan Kelas, Surabaya: Aprinta, 2009, hal 12.
Identifikasi masalah
Perencanaan planning
Siklus I Refleksi
reflecting Tindakan
Acting Observasi
observing
Siklus II Perencanaan
ulang
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
B. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian
1. Setting Penelitian
Setting penelitian ini meliputi, tempat penelitian, waktu penelitian, dan subyek penelitian. Setting penelitian ini akan diuraikan sebagai berikut:
a. Tempat penelitian
Temapat penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di MI Ma’arif
Pademonegoro Kecamatan Sukodono Kabupaten Sidoarjo. Letak madrasah ini sangat strategis karena berada di tengah-tengah pemukiman
warga sehingga jangkauannya mudah. Siswa yang menimba ilmu di sini mayoritas asli berdomisili dari desa tersebut namun ada sebagian kecil
siswa yang berasal dari desa lain dan jaraknya tidak jauh dari desa tersebut sehingga siswa tetap mudah untuk menjangkaunya.
b. Waktu Penelitian
Waktu penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2016- 2017. Penentuan waktu penelitian mengacu pada kalender akademik
madrasah dan kesepakatan dengan guru kolaborator karena penelitian tindakan kelas memerlukan beberapa siklus .
c. Siklus PTK
Untuk mengetahui keefektifan strategi rotating review yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman materi kegiatan ekonomi mata pelajaran
IPS pada kelas IV- A MI Ma’arif Sukodono Sidoarjo, maka penelitian ini
direncanakan menggunakan dua siklus, setiap siklus dilaksanakan sesuai
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
dan mengikuti prosedur model penelitian Kurt Lewin. Dimana setiap siklus meliputi perencanaan planning, pelaksanaan acting, observasi
observing, dan refleksi reflecting. Pada siklus kedua, peneliti juga menerapkan model yang sama dengan yang dilakukan di siklus pertama
yaitu model penelitian Kurt Lewin.
2. Subyek Penelitian
Sebagai subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV A MI Ma’arif Sukodono Sidoarjo tahun ajaran 20162017 dengan jumlah siswa
sebanyak 21. Siswa laki-laki berjumlah sepuluh orang dan siswa perempuan berjumlah sebelas orang. Alasan peneliti memilih subyek siswa kelas IV MI
Ma’arif Sukodono Sidoarjo karena di kelas IV terbagi menjadi dua kelas sehingga setiap kelas siswanya tidak terlalu banyak sehingga pengkondisian
kelas menjadi mudah dan jarang diterapkannya strategi-strategi pembelajaran yang seharusnya mudah dilakukan dengan jumlah siswa yang tidah terlalu
banyak.
C. Variable yang Diselidiki
Variabel-variabel penelitian yang dijadikan titik incar untuk menjawab permasalahan yang dihadapi yaitu:
1. Variabel Input
: Siswa kelas IV A MI Ma’arif Sukodono Sidoarjo
2. Variabel Proses
: Penerapan strategi rotating review