11
Menurut Jones dan Dorkenwald 1950: 1,
economic geography is by types of activities or industries: hunting, fishing, gathering of
forest products dan lumbering, grazing, farming, mining, manufacturing, transportation and trade
. Terjemahan Bahasa Indonesianya yaitu geografi ekonomi adala aktivitas atau industri:
perburuan, perikanan, pengumpulan hasil hutan dan penebangan, penggembalaan, pertanian, pabrik, transportasi dan perdagangan.
2. Kajian Pariwisata
a. Pengertian Pariwisata
Berikut adalah beberapa pengertian pariwisata menurut para ahli 1
Pariwisata adalah faktor penting untuk menggalang persatuam bangsa rakyatnya memiliki daerah yang berbeda, dialek, adat
istiadat, dan cita rasa yang beraneka ragam pula Salah Wahab, 2003 : 9.
2 Istilah pariwisata berhubungan erat dengan pengertian
perjalanan wisata, yaitu sebagai suatu perubahan tempat tinggal sementara seseorang di luar tempat tinggalnya karena
suatu alasan dan bukan untuk melakukan kegiatan yang menghasilkan upah Gamal Suwantoro, 1997 : 3
3 Pariwisata pada hakikatnya merupakan perjalanan yang
dilakukan oleh wisatawan secara bebas, sukarela dan memiliki kaitan sangat erat dengan kehidupan dan eksistensi manusia itu
sendiri Muljadi, A.J, 2009: 21.
12
4 Pariwisata adalah kegiatan rekreasi di luar domisili untuk
melepaskan diri dari pekerjaan rutin atau mencari suasana lain Janianton Damanik dan Helmut F. Weber, 2006: 1.
b. Pengertian Kepariwisataan
Menurut Chafid Fandeli 2001: 58 kepariwisataan adalah keseluruhan kegiatan pemerintah, dunia usaha dan masyarakat yang
ditujukan untuk menata kebutuhan perjalanan dan persinggahan. Menurut I Ketut Suwena dan I Gusti Ngurah Widyatama 2010:
13 kepariwisataan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pariwisata dan dalam bahasa Inggris disebut dengan istilah
“tourism”.
c. Bentuk Pariwisata
Nyoman S. Pendit melalui Hari Kayono, 1997: 16 mengemukakan bentuk pariwisata dapat diuraikan sebagai berikut:
1 Menurut asal wisatawan
Wisatawan dari dalam negeri disebut juga wisatawan domestik. Wisatawan dari luar negeri disebut juga wisatawan
mancanegara. 2
Menurut jangka waktu Apabila wisatawan yang berkunjung ke suatu daerah
tujuan wisata hanya beberapa hari saja disebut pariwisata jangka pendek. Apabila wisatawan yang berkunjung ke
daerah tujuan wisata waktunya sampai berbulan-bulan disebut pariwisata jangka panjang.
3 Menurut jumlah wisatawan
Apabila wisatawan yang bepergian hanya seseorang atau satu keluarga disebut pariwisata tunggal. Apabila
wisatawan yang bepergian satu kelompok atau rombongan yang berjumlah lima belas sampai dengan dua puluh orang
atau lebih disebut pariwisata rombongan.