Sarana dan Prasarana Wisata

17 Menurut Badan Pusat Statistik BPS 2015 : 1 rumah tangga biasa umumnya terdiri dari ibu, bapak, dan anak. Juga dianggap sebagai rumah tangga biasa antara lain: 1 Seseorang yang menyewa kamar atau sebagian bangunan sensus tetapi makannya diurus sendiri. 2 Keluarga yang tinggal terpisah di dua bangunan sensus tetapi makannya dari satu dapur, asal kedua bangunan sensus tersebut masih dalam sub blok sensus yang sama dianggap sebagai satu rumah tangga. 3 Pondokan dengan makan indekos yang pemondoknya kurang dari 10 orang. Pemondok dianggap sebagai anggota rumah tangga induk semangnya. 4 Beberapa orang yang bersama-sama mendiami satu kamar dalam satu bangunan sensus walaupun mengurus makannya sendiri-sendiri dianggap satu rumah tangga biasa. 5 Anggota TNI yang tinggal di asrama bersama keluarganya dan mengurus sendiri kebutuhan sehari-harinya.

b. Pengertian Anggota Rumah Tangga

Menurut Ida Bagoes Mantra 2010: 17 anggota rumah tangga adalah semua orang yang biasanya bertempat tinggal di suatu rumah tangga, baik yang berada di rumah pada waktu pencacahan maupun yang sementara tidak ada. Anggota rumah tangga yang telah bepergian enam bulan atau lebih, dan anggota rumah tangga yang bepergian kurang dari enam bulan tetapi dengan tujuan pindah dan tamu yang tinggal di rumah tangga kurang dari enam bulan tetapi akan bertempat tinggal enam bulan atau lebih dianggap sebagai anggota rumah tangga.

4. Kajian Pendapatan dan Kontribusi

a. Pengertian Pendapatan

Menurut Badan Pusat Statistik BPS 2015: 1, pendapatan adalah meliputi upah dan gaji atas jam kerja atau pekerjaan yang telah diselesaikan, upah lembur, semua bonus tunjangan, perhitungan waktu- waktu tidak bekerja, bonus yang dibayarkan tidak teratur, penghargaan. 18 Pendapatan adalah jumlah penghasilan yang diterima oleh para anggota masyarakat untuk jangka waktu tertentu sebagai balas jasa atas faktor-faktor produksi yang mereka sumbangkan Soediyono, 1992: 99 Menurut Badan Pusat Statistik BPS 2015: 1 pendapatan rumah tangga adalah pendapatan yang diterima oleh rumah tangga bersangkutan baik yang berasal dari pendapatan kepala rumah tangga maupun pendapatan anggota-anggota rumah tangga.

b. Kajian Kontribusi

Kontribusi adalah uang iuran atau sumbangan KBBI, 2005:592. Menurut Nurmanaf melalui Rahmat Adi Santosa, 2010:21 kontribusi pendapatan dari satu jenis kegiatan terhadap total pendapatan rumah tangga tergantung pada produktifitas faktor produksi yang digunakan dari jenis kegiatan yang bersangkutan. Menurut Budiyono Nugroho melalui Rahmat Adi Santosa, 2010: 28 besar kontribusi pendapatan terhadap total pendapatan dapat dihitung menggunakan rumus berikut: = 100 Keterangan: P : Kontribusi pendapatan QX : Rata – rata pendapatan rumah tangga di sektor pariwisata dalam Rupiah QY : Rata – rata pendapatan rumah tangga dalam Rupiah

Dokumen yang terkait

Peranan Tenaga Kerja Wanita Dalam Rumah Tangga Nelayan dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Rumah Tangga di Kecamatan Pantai Labuh Kabupaten Deli Serdang

0 48 77

Sistem Pengelolaan Kebun Campuran dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Di Desa Babakan, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta

0 7 154

Sistem Pengelolaan Kebun Campuran dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan rumah Tangga di Desa Babakan Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta

0 10 82

KAJIAN EKONOMI BIOGAS SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF : KASUS PANTAI BARU, DESA PONCOSARI, KECAMATAN SRANDAKAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2014.

1 6 15

KAJIAN EKONOMI BIOGAS SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF : KASUS PANTAI BARU, DESA PONCOSARI, KAJIAN EKONOMI BIOGAS SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF : KASUS PANTAI BARU, DESA PONCOSARI, KECAMATAN SRANDAKAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHU

0 2 14

PENDAHULUAN KAJIAN EKONOMI BIOGAS SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF : KASUS PANTAI BARU, DESA PONCOSARI, KECAMATAN SRANDAKAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2014.

0 3 9

TINJAUAN PUSTAKA KAJIAN EKONOMI BIOGAS SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF : KASUS PANTAI BARU, DESA PONCOSARI, KECAMATAN SRANDAKAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2014.

0 3 16

PENUTUP KAJIAN EKONOMI BIOGAS SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF : KASUS PANTAI BARU, DESA PONCOSARI, KECAMATAN SRANDAKAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2014.

0 3 17

ADOPSI TEKNOLOGI BUDIDAYA SORGUM DI DESA PONCOSARI KECAMATAN SRANDAKAN KABUPATEN BANTUL | Nurkholipah | Agro Ekonomi 18148 36234 1 SM

0 0 12

Dusun Ngentak Desa Poncosari Kecamatan Srandakan Kabupaten Bantul)

0 0 14