Pengaruh CAR terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang Pengaruh NIM terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang

menghitung NIM. Jadi dapat disimpulkan semakin tinggi NIM maka kinerja keuangan perbankan juga tinggi.

D. Paradigma Penelitian

Gambar 1. Paradigma Penelitian Keterangan: : Pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen X1 terhadap Y, X2 terhadap Y, X3 terhadap Y, X4 terhadap Y, X5 terhadap Y. : Pengaruh X1, X2, X3, X4, dan X5 secara bersama- sama terhadap Y.

E. Hipotesis Penelitian

1. H1 : Dewan Komisaris Independen berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan 2. H2 : Dewan Direksi berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan 3. H3 : Komite Audit berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan 4. H4 : Capital Adequacy Ratio berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan 5. H5 : Net Interest Margin berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan 6. H6 : Dewan Komisaris Independen, Dewan Direksi, Komite Audit, CAR, dan NIM berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan 38

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kausal komparatif yaitu penelitian yang bertujuan menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat berdasarkan pengamatan terhadap fenomena yang diteliti. Data yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk angka sehingga termasuk penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013.

B. Definisi Operasional Variabel

Menurut Sugiyono 2007: 2, variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh penelti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah varibel dependen dan variabel independen. 1. Variabel Dependen terikat Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya varibel bebas Sugiyono, 2007: 4. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Kinerja Keuangan Perbankan. Kinerja Keuangan Perbankan adalah gambaran tingkat keberhasilan yang dicapai bank dalam kegiatan operasionalnya. Dalam penelitian ini Kinerja Keuangan Perbankan yang diukur

Dokumen yang terkait

Pengaruh Net Profit Margin Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Good Corporate Governance Sebagai Variabel Pemoderasi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013

4 87 100

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Property dan Real Estaate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010 - 2013

1 70 119

Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Interest Margin Terhadap Return On Assets Pada Perusahaan Finansial Sektor Perbankan Yang Terdaftar Di Bei Pada Tahun 2006-2010

9 80 121

Pengaruh Jumlah ATM, Net Interest Margin (NIM), Non Performing Loan (NPL) Terhadap Earning Per Share (EPS) pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

11 115 92

Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Beban Operasi Terhadap Pendapatan Operasi, Net Interest Margin, Dan Loan To Deposit Ratio Terhadap Return On Asset Pada Bank Pembangunan Daerah

1 85 110

Studi Beda Capital Adequacy Ratio Bank Swasta Nasional dan Bank Asing di Bursa Efek Indonesia Studi Kasus Periode 2007-2010

0 30 103

Pengaruh Good Corporate Governance dan Struktur Kepemilikan Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 56 110

Analisis Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 35 155

Pengaruh Return On Equity, Capital Adequacy Ratio, Net Interest Margin Dan Dividen Payout Ratio Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

1 45 79

Pengaruh Likuiditas Terhadap Capital Adequacy Ratio Industri Perbankan di Bursa Efek Indonesia

1 63 116