Demontrasi Membatik 1 Hasil Penelitian

75 Berdasarkan grafik di bawah ini dapat dijelaskan bahwa hasil karya anak setelah demontrasi membatik ketiga menunjukkan 5 anak memperoleh nilai baik, 14 anak memperoleh nilai cukup dan 1 anak memperoleh nilai kurang. Nilai kreativitas anak terendah 38 dan tertinggi 61, dengan rata-rata sebesar 50,65. Nilai demontrasi jumputan 3 ini akan menjadi nilai posttest 2 Gambar 8. Grafik Tingkat Kreativitas Anak Setelah Demontrasi Membatik Ketiga Grafik di atas menunjukkan bahwa kreativitas anak dalam kategori baik bertambah menjadi lima orang dan kategori kurang tinggal satu orang. Demontrasi membatik yang dilakukan guru, pemberian motivasi dan teknik lipat mampu membuat anak lebih berkreasi. Teknik lipat yang ditunjukkan oleh guru, membuat anak-anak menjadi penasaran dan ingin mencobanya kembali. Guru hanya mengarahkan dan memberi contoh teknik lipat selanjutnya anak-anak mencoba dan berusaha membuat lipatan 5 14 1 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 Baik Cukup Kurang 76 yang berbeda. Antusias anak dalam membatik dan menggunakan cutton bud dalam memberikan warna dapat dilihat dari hasil karyanya.

B. Analisis Data

1. Hasil Analisis Uji Prasyarat

a. Hasil Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk data pre tes dan post tes jumputan ke-4 dan membatik ke-3. Hipotesis yang diajukan untuk mengukur normalitas distribusi sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. H : data sampel berdistribusi normal H a : data sampel tidak berdistribusi normal Adapun kriteria yang digunakan untuk mengukur normalitas dalam penelitian ini adalah H diterima apabila Sig. dari tingkat alpha yang ditetapkan yaitu 5 0,05. Tabel 3 berikut ini menyajikan hasil uji normalitas distribusi data tingkat kreativitas dengan menggunakan program SPSS 16 for windows . Tabel 3. Hasil Uji Normalitas Pretest, Posttest 1 dan Posttest 2 Kelompok K-S Sig Kesimpulan Pre test 0,460 0,984 Normal Post tes 1 Jumputan 0,557 0,916 Normal Kelompok K-S Sig Kesimpulan Post tes 2 Membatik 0,704 0,705 Normal Berdasarkan tabel 3 di atas, terlihat bahwa nilai signifikansi Sig. Kolmogorov- Smirnov diperoleh signifikansi pretest sebesar

Dokumen yang terkait

Pengaruh metode demonstrasi terhadap prestasi belajar siswa dalam bidang study fiqih (tayamum) di MTS. al-Hidayah Jakarta

2 40 100

Efektifitas metode demonstrasi terhadap pembelaaran bidang studi Fiqih pada Siswa kelas VII di MTS al Falah

1 9 118

PENANGANAN ANAK SLOW LEARNER MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA KELOMPOK B DI TK ANGKASA Penanganan Anak Slow Learner Melalui Metode Demonstrasi Pada Kelompok B Di TK Angkasa Colomadu Karanganyar Tahun Ajaran 2013/2014.

0 1 15

PENANGANAN ANAK SLOW LEARNER MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA KELOMPOK B DI TK ANGKASA Penanganan Anak Slow Learner Melalui Metode Demonstrasi Pada Kelompok B Di TK Angkasa Colomadu Karanganyar Tahun Ajaran 2013/2014.

0 2 10

PENGARUH MEMBATIK JUMPUTAN TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B DI TK KEMIRI 03 Pengaruh Membatik Jumputan Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Kelompok b di TK Kemiri 03 Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar tahun ajaran 2013/2

0 2 15

MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI KELOMPOK B MELALUI PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DI PAUD ALAMANDA TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 21

PENGEMBANGAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE DEMONSTRASI UNTUK ANAK DI TK PERTIWI I Pengembangan Kemandirian Anak Melalui Metode Demonstrasi Untuk Anak Di TK Pertiwi I Canden Sambi Boyolali Tahun 2013.

0 3 15

PENGEMBANGAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE DEMONSTRASI UNTUK ANAK DI TK PERTIWI I Pengembangan Kemandirian Anak Melalui Metode Demonstrasi Untuk Anak Di TK Pertiwi I Canden Sambi Boyolali Tahun 2013.

0 0 12

NASKAH PUBLIKASI IMPLEMENTASI METODE DEMONSTRASI Implementasi Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Kemandirian Anak Kelompok B Di Tk Aisyiyah 3 Mojo Andong Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 16

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI MELALUI KEGIATAN MEMBATIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK B TK BERINGIN, PURWOREJO TAHUN 2013/2014.

0 0 1