Syarat pengumuman yang terkandung di dalamnya merupakan syarat yang dilekatkan terhadap benda yang tidak bergerak, terutama mengenai obyek “tanah”.
Tata cara pengumuman sita yang ditentukan pasal tersebut terdiri dari dua instansi : a.
Di kantor Pendaftaran Tanah Agraria, apabila tanah yangdisita bersertifikat;
b. Di Kantor kepala desa dalam buku letter C, apabila tanah yang disita
belum memiliki sertifikat; Pejabat pelaksana sita eksekusi, memerintahkan kepala desa mengumuman
penyitaan berang yang telah disita dengan cara Pengumuman menurut kebiasaan setempat dengan maksud agar penyitaan diketahui secara luas oleh masyarakat
sekitarnya
71
.
3. Proses Pelaksanan Lelang Eksekusi penjualan umum atas putusan Pengadilan
Tata Cara Pelaksanaan Lelang Eksekusi terhadap barang jaminan tidak bergerak berdasarkan Putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap sehubungan
dengan wanprestasinya debitur melaksanakan perjanjian hutang piutang. Tergugat Debitur diaanmaning sesuai Pasal 196 HIR atau Pasal207 Rbg. Selanjutnya
terhadadap barang jaminan tidak bergerak diletakkan sita eksekusi sesuai Pasal 197.
HIR Kemudian Lelang Eksekusi dilaksanakan melalui Kantor KPKLN atas permohonan Ketua Pengadilan Negeri setempat dimana tempat barang jaminan tidak
71
M. Yahya Harahap, Ibid, Hal 23
Universitas Sumatera Utara
bergerak berada sesuai Pasal 200 ayat 1 HIR jo. Pasal 215 ayat 1 Rbg. Dalam Pasal 200 ayat 1 HIR yoPasal 215 ayat 1 Rbg.
Proses Pelaksanan Lelang Eksekusi Penjualan Umum atas putusan Pengadilan sebagai berikut;
1 Pengadilan Negeri mengeluarkan Penetapan penjualan barang yang telah
disita; 2
Pengadilan Negeri mengajukan surat permohonan lelang kepada KPKLNPejabat Lelang Kelas II setempat. dilengkapi dengan dokumen;
a Salinan Putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap;
b Salinan penetapan dan berita acara aanmaningteguran;
c Salinan penetapan sita pengadilan;
d Salinan berita acara sita;
e Salinan penetapan lelang pengadilan;
f Salinan perincian hutang;
g Salinan surat pemberitahuan lelang pada termohon eksekus sertifikat
hak tanggungan; h
Pengumunan lelang dua kali di surat kabar dengan tenggang waktu 15 hari;
i Syarat penjualan lelang dari penjual;
j Harga kimit;
3 KPKLN menerima SKPT kepada Kantor Pertanahan setempat apabila
barang yang dilelang berupa tanah;
Universitas Sumatera Utara
4 KPKLN menetapkan tanggal dan waktu lelang dengan memperhatikan
keinginan pemohon lelang dan melakukan pemberitahuan lelang kepada penghuni rumahbangunan apabila ada;
5 Pengadilan Negeri selanjutnya melakukan pemberitahuan lelang kepada
tersita dan menetapkan besarnya uang jaminan yang harus disetor calon Peserta Lelang ke rekening KPKLN dengan memperhatikan saran
KPKLN; 6
Setelah adanya pengumuman lelang, para peminat lelang harus menyetor uang jaminan lelang sebelum pelaksanaan lelang ;
7 Pengadilan Negeri kemudian menetapkan harga limit dari barang yang
akan dilelang dan 3 tiga hari sebelum lelang harus menyerahkan bukti pengumuman lelang dan bukti pemberitahuan lelang kepada tersita kepada
KPKLN; 8
Penetapan hari dan tanggal lelang dari KPKLN; 9
KPKLN meminta SKPT kepada Kantor Pertanahan setempat ; 10
Pengadilan melaksanakan Pengumuman Lelang ; 11
Peminat menyetorkan uang jaminan ke rekening KPKLN; 12
Pemberitahuan kepada penghuni oleh KPKLN; 13
Pelaksanaan Lelang pada hari yang ditentukan pada Pengumuman Lelang; 14
Atas pelaksanaan lelang tersebut oleh Pejabat Lelang dibuat berita acara yang disebut Risalah Lelang.;
15 Pemenang lelang membayarmelunasi uang lelang;
Universitas Sumatera Utara
16 KPKLN mengembalikan uang jaminan kepada Peserta Lelang yang tidak
memenangkan lelang; 17
KPKLN menyetor Bea Lelang, Uang Miskin, PPh kalau ada ke Kas Negara;
18 KPKLN menyetor hasil lelang kepada penjualPengadilan;
19 Pengadilan menyerahkan hasil lelang kepada Pemohon Lelang Eksekusi
Kreditur.
Gambar 1 PROSEDUR LELANGEKSEKUSI PENGADILAN NEGERI
Sumber : FX Ngadijarno,Nunung Eko Laksito,dan Isti Indri Listani,”Lelang Tiori dan praktek ”,BPPK,Jakarta 2008
Keterangan : 1. Permohonan Lelang dari Pengadilan
2. Penetapan hari dan tanggal lelang dari KP2LN 2a. KP2LN meminta SKPT kepada Kantor Pertanahan setempat
3. Pengadilan melaksanakan Pengumuman Lelang 4. Peminat menyetorkan uang jaminan ke rekening KP2LN
5. Pemberitahuan kepada penghuni oleh KP2LN 6. Pelaksanaan Lelang
7. KP2LN mengembalikan uang jaminan 7a. Pemenang lelang membayarmelunasi uang lelang
8. KP2LN menyetor Bea Lelang, Uang Miskin, PPh kalau ada ke Kas Negara 8a. KP2LN menyetor hasil lelang kepada penjualPengadilan
Universitas Sumatera Utara
4. Pelaksanaan Eksekusi perkara Perdata di Pengadilan Negeri Medan
