permasalahannya adalah bagaimana pemerintah pusat dapat meletakkan kebijakan tersebut secara proporsional tanpa mengabaikan hak-hak pemerintahan di daerah
sebagai daerah otonom. Dinamika kebijakan pemerintah dalam mengelola masalah pertanahan
tersebut, tentu akan berpengaruh pada pola penyelenggaraan perumahan di Indonesia terutama menyangkut masalah kewenangan dalam proses perizinan dan
administrasi pertanahan.
B. Pokok Permasalahan
Berdasarkan uraian-uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang di atas, terdapat beberapa masalah yang muncul terkait dengan kewenangan
kebijakan pertanahan, yaitu :
1. Bagaimana konsep pelimpahan wewenang di bidang pertanahan terhadap
penyelenggaraan perumahan? 2.
Bagaimana pembagian kewenangan antara Badan Pertanahan Nasional dan Pemerintah Daerah sebagai penyelenggara kebijakan pertanahan setelah
lahirnya otonomi daerah? 3.
Bagaimana mekanisme administrasi pertanahan bagi penyelenggaraan perumahan serta kendala-kendala apa yang umumnya dihadapi oleh pihak
pengembang dalam hal kewenangan administrasi pertanahan?
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Secara umum penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh gelar kesarjanaan dalam bidang hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara. Selain itu, berdasarkan perumusan masalah yang telah di kemukakan diatas maka tujuan penulisan ini secara khusus adalah :
1. Untuk mengetahui konsep kebijakan dan pelaksanaan pelimpahan
wewenang di bidang pertanahan. 2.
Untuk mengetahui proporsi pembagian kewenangan antara Badan Pertanahan Nasional dan Pemerintah Daerah sebagai penyelenggara
kebijakan pertanahan setelah lahirnya otonomi daerah. 3.
Untuk mengetahui mekanisme administrasi pertanahan bagi penyelenggaraan perumahan serta kendala-kendala yang umumnya
dihadapi oleh pihak pengembang selaku pelaksana pembangunan perumahan.
Selanjutnya penulisan skripsi ini juga diharapkan akan memberikan manfaat untuk :
1. Manfaat secara teoritis
Penulis berharap penulisan skripsi ini dapat bermanfaat untuk memberikan gambaran dan masukan sekaligus menambah ilmu pengetahuan dan
literatur dalam dunia akademis, khususnya yang berkaitan dengan pelimpahan kewenangan pertanahan bagi penyelenggaraan perumahan
Universitas Sumatera Utara
2. Manfaat secara praktis
Secara praktis penulisan skripsi diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi siapapun yang memiliki ketertarikan pada bidang
agraria, khususnya mengenai pelaksanaan pelimpahan kewenangan pertanahan bagi penyelenggaraan perumahan.
D. Keaslian Penulisan