95 tindakan metode debat aktif terhadap kemampuan bertanya siswa, yaitu
siswa kelas VIII D dan guru mata pelajaran IPS.
H. Validitas Instrumen
Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data tersebut sudah valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat
digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur Sugiyono, 2010: 173. Oleh karena itu, validitas instrumen perlu dilakukan agar suatu hasil penelitian
dikatakan valid. Validitas yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah validitas konstrak
contruct validity
. Validitas konstrak yang telah disusun berlandaskan pada pertimbangan-pertimbangan rasional dan konseptual yang
didukung teori yang relevan selanjutnya dikonsultasikan dengan ahli. Ahli
expert judgement
bertugas untuk menguji validitas konstrak dengan memberikan pendapat atau masukan berupa penilaian, pertimbangan, dan kritik.
Validitas konstruk termasuk dalam jenis validitas teoritis, dimana didalamnya mengandung suatu definisi operasional yang tepat dari suatu
konsep teoritis yang diamati dan diukur. Berbeda dengan validitas empiris yang telah diujicobakan di lapangan. Instrumen penelitian yang meliputi pedoman
observasi aktivitas guru, pedoman observasi debat, pedoman observasi kemampuan bertanya siswa, pedoman observasi kualitas pertanyaan siswa dan
RPP telah divalidasi oleh ahli pada bidang teknologi pendidikan yaitu Ibu Sisca Rahmadonna, M. Pd.
96
I. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Data penelitian yang telah terkumpul dipisahkan menjadi dua
kelompok data, yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif yang berbentuk angka diperoleh dari pedoman observasi kemampuan bertanya siswa,
sedangkan data kualitatif diperoleh dari hasil obsevasi dan catatan lapangan ketika tindakan berlangsung.
Data observasi yang telah diperoleh kemudian dipersentase untuk mengetahui peningkatan bertanya siswa yang telah dicapai. Berikut analisis data
yang dilakukan: 1.
Mengolah Skor Pada Lembar Pedoman Observasi Mengolah Skor Pada Lembar Pedoman Observasi Kemampuan Bertanya
Siswa a.
Menghitung jumlah skor pada lembar pedoman observasi dan menghitung nilai rata-rata kelas.
b. Menghitung nilai atau persentase skor setiap siswa dengan rumus :
= n
N � Keterangan :
n = Jumlah skor total yang diperoleh siswa N = Jumlah skor maksimum
c. Menentukan kategori persentase skor secara klasikal :
1 Menghitung Mean Ideal, dengan rumus:
M = ½ skor maksimal + skor minimal
97 2
Menghitung Standar Deviasi ideal, dengan rumus: SD =
1 6
skor maksimal – skor minimal
3 Menentukan kategori skor kemampuan bertanya siswa, dengan cara:
Tabel 3.5 Kategori Skor Kemampuan Bertanya Kategori
Rentang Skor
Rendah X M
– 0,5 SD Sedang
M – 0,5 SD ≤ X M + 0,5 SD
Tinggi M + 0,5 SD ≤ X M + 1,5 SD
Sangat Tinggi M + 1,5 SD ≤ X
Nana Sudjana, 2005: 122 2.
Menyajikan Data Data hasil penelitian yang berisikan angka-angka atau data
kuantitatif yang telah diolah kemudian ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik agar lebih mudah dipahami. Data yang berbentuk teks atau kualitatif
yang diperoleh dari catatan lapangan, wawancara, observasi aktivitas guru dan observasi aktivitas debat aktif siswa ditampilkan dalam deskripsi.
3. Menarik Kesimpulan
Penarikan kesimpulan dilakukan untuk menjawab rumusan masalah yang telah diajukan pada awal penelitian. Data kuantitif yang telah disajikan
dan bentuk tabel dan grafik, kemudian diberikan deskripsi makna ke dalam pernyataan. Data kualitatif digunakan untuk mendukung data kuantitatif dan
menguatkan kesimpulan hasil penelitian.
J. Indikator Keberhasilan