BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif, tujuan penelitian ini adalah untuk mengaetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Variabel yang diteliti
dalam penelitian ini yaitu firm size, leverage, Free Cash Flow FCF, Return On Investment ROI, Dividend Payout Ratio DPR, dan Price Earning Ratio PER
sebagai varibel independen. Variabel dependen yaitu Earning Management Manajemen Laba. Data yang digunakan yaitu laporan tahunan perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2011-2013. Data diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia BEI
www.idx.co.id .
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia BEI melalui media internet dengan situs
www.idx.co.id dan waktu penelitian dilakukan pada bulan
September 2014 sampai dengan Februari 2015.
3.3 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
Variabel adalah apa pun yang dapat membedakan atau membawa variasi pada nilai Sekaran, 2006. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
variabel independen dan variabel dependen.
3.3.1 Variabel Dependen
Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel yang menjadi perhatian utama peneliti. Variabel dependen merupakan variabel
utama yang menjadi faktor yang berlaku dalam investigasi Sekaran, 2006. Variabel dependen disebut juga variabel terikat, variabel output,
kriteria atau konsekuen Erlina, 2011: 36. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Earning
Management Manajemen Laba. Proksi earning management manajemen laba adalah akrual diskresioner. Banyak model untuk menghitung akrual
diskresioner seperti yang telah dijelaskan dalam bab sebelumnya. Model yang digunakan dalam penelitian adalah model Kaznik. Model ini masih
jarang digunakan oleh para peneliti, sedangkan model yang paling banyak digunakan peneliti untuk menghitung proksis manajemen laba adalah
modified Jones model. Perbedaan model Kaznik dengan modified Jones model yaitu adanya penambahan komponen arus kas bebas operating
cash flow pada modified Jones model. Penelitian yang dilakukan oleh Siregar 2005 menunjukkan bahwa model Kaznik memiliki Adjusted R
2
paling tinggi dan proporsi tanda koefisien sesuai prediksi, sehingga model ini dianggap paling baik. Model ini dapat dihitung dengan persamaan
berikut:
TACC = Laba Bersih – Arus Kas Operasi .................................. 1
Nilai total akrual TACC diestimasi dengan persamaan regresi OLS sebagai berikut:
TA
it
A
it
= α1 1A
it-1
+ α2 ΔREV
it
A
it-1
– ΔREC
it
A
it-1
+ α3 PPE
it
A
it-1
+ α4 ΔCFO
it
A
it-1
........................... 2
Dengan menggunakan koefisien regresi diatas nilai non discretionary accrual NDA dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
NDACC
it
= α1 1A
it-1
+ α2 ΔREV
it
A
it-1
– ΔREC
it
A
it-1
+ α3 PPE
it
A
it-1
+ α4 ΔCFO
it
A
it-1
......................... 3
Hasil persamaan 2 dan 3 digunakan untuk menetukan nilai discretionary accrual.
DACC
it
= TA
it
A
it
- NDACC
it
............................................. 4
Keterangan: TACC
it
= Total Akrual perusahaan i untuk tahun t TA
it
= Total akrual untuk perusahaan i untuk tahun t, dibagi total aset perusahaan i pada tahun t-1
A
it
= Total aset untuk perusahan i tahun t-1 ΔREV
it
A
it-1
= Perubahan pendapatan perusahaan i untuk tahun t, dibagi dengan total aset perusahaan i tahun t-1
ΔREC
it
A
it-1
= Peubahan piutang bersih perusahaan i pada tahun t dibagi dengan total aset pada tahun t-1
PPE
it
A
it-1
= Aktiva tetap perusahaan i pada periode t dibagi dengan total aset perusahaan i pada tahun t-1
ΔCFO
it
A
it-1
= Perubahan arus kas operasi perusahaan i pada periode t dibagi dengan total aset tahun t-1
NDACC
it
= Non Diskreoneri Akrual perusahan i pada tahun t DACC
it
= Diskreoneri Akrual perusahaan i pada tahun t α1, α2, α3, α4 = Koefisien regresi persamaan
3.3.2 Variabel Independen
Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat, baik secara positif atau negatif
Sekaran, 2006. . Variabel independen disebut juga variabel bebas, variabel stimulus, variabel yang mendahului. Variabel indepen dalam
penelitian ini adalah:
a. Firm Size Ukuran Perusahaan
Ukuran perusahaan firm size adalah untuk menentukan besar kecilnya suatu perusahaan. Ukuran perusahaan dapat dilihat dari modal
yang dimiliki perusahaan, aset perusahaan, dan penjualan yang dihasilkan
oleh perusahaan. Dalam penelitian ini varibel ukuran perusahan dapat dihitung dengan :
������ ������ℎ��� ���� ���� = �� ����� ����
b. Leverage
Leverage digunakan untuk menggambarkan kemampuan
perusahaan untuk mengunakan aktiva atau dana yang mempunyai beban tetap untuk memperbesar tingkat penghasilan bagi pemilik perusahaan
Sadalia, 2010 : 128. Rasio leverage yang digunakan dalam penelitian ini adalah debt ratio yaitu rasio yang mengukur seberapa besar aset
perusahaan dibiayai oleh utang. Debt ratio dapat dihitung dengan rumus berikut :
���� ����� = ����� �����������
����� ����� � 100
c. Free Cash Flow FCF
Arus kas bebas adalah kas yang tersedia setelah semua beban operasi dibayarkan dan melakukan investasi Hardiansyah, 2014. Free
cash flow, merupakan cash flow yang benar-benar tersedia untuk didistribusikan pada investor setelah perusahaan melakukan investasi pada
fixed asset, dan mempertahakan working capital dalam menjalankan operasi perusahaan Lubis dan Adi, 2014. Berikut rumus yang akan
digunakan untuk menghitung free cash flow : ���� ���ℎ ���� = ����� − ��������� �����ℎ ���� ����� �������
Keterangan:
NOPAT=EBIT 1-Tarif Pajak Modal kerja operasi = Totak aktive lancar – Total kewajiban lancar
Tot. modal operasi = Modal operasi + Aset tetap bersih Investasi pada modal operasi = Tot. modal operasi
t
– Tot. modal operasi
t-1
d. Return On Investment ROI