N : jumlah seluruh siswa
Q : proporsi siswa yang menjawab salah
Jika harga r dari harga dalam table, maka korelasi tidak signifikan. Tetapi jika sebaliknya maka signifikan.
2. Uji reliabilitas
Tingkat reliabilitas instrument dalam penelitian ini menggunakan rumus KR
– 20 AnatesV4, sebagai berikut:
2
Keterangan: R
n
: reabilitas instrumen N : banyaknya butir soal
2 t
S
: varians total
P
i
: proporsi taste yang menjawab butir item dengan benar Q
i
: proporsi taste yang menjawab butir item dengan salah
PiQi
: jumlah dari hasil perkalian antara P
i
dengan Q
i
2
Anas Sudijono, “Pengantar Evaluasi… , hal. 252
2 t
2 n
S PiQi
1 n
n r
t
S
3. Tingkat kesukaran
Tingkat kesukaran merupakan nilai rata-rata dari kelompok peserta test. Pengujian taraf kesukaran menggunakan rumus:
3
Keterangan: P : indeks kesulitan untuk setiap butir soal
Np : banyak siswa yang menjawab benar untuk setiap butir N : banyak siswa yang memberi jawaban pada soal yang
dimaksud
Kriteria indeks kesukaran :
0.00-0.30 : sukar 030-0.70
: sedang 0.70-1.0
: mudah
4. Daya pembeda
Analisis daya pembeda mengkaji butir-butir soal dengan tujuan untuk mengetahui kesanggupan soal dalam membedakan siswa yang
tergolong mampu tinggi prestasinya dengan siswa yang tergolong kurang mampu rendah prestasinya. Cara perhitungan daya pembeda
adalah sebagai berikut:
4
3
Anas Sudijono, “Pengantar Evaluasi… , h. 372.
4
Anas Sudijono, “Pengantar Evaluasi… , h. 389
D = PA-PB, dimana PA =
dan PB = Keterangan:
D : daya pembeda
PA : proporsi kelas atas
PB : proporsi kelas bawah
BA : banyak siswa atas yang menjawab benar untuk setiap butir soal
BB : banyak siswa kelas bawah yang menjawab benar untuk setiap butir soal
JA : jumlah siswa kelas atas
JB : jumlah siswa kelas bawah
Klasifikasi daya pembeda :
D 0.20 : buruk
D = 0.20 – 0.40
: cukup D = 0.40
– 0.70 : baik
D = 0.70 – 1,00
: sangat baik
K. Analisis Data dan Intervensi Hasil Analisis
Setelah mendapatkan data dari hasil pengamatan pada setiap siklus, maka data tersebut dianalisis. Adapun analisis yang dilakukan meliputi:
1. Hasil belajar
Untuk mengetahui peningkatan skor pre test dan post test menggunakan rumus Normalized gain.
5
N-gain =
2. Efektivitas media permainan kartu
Untuk mengetahui apakah media yang digunakan dalam pembelajaran efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa yang
memperhitungkan ketuntasan hasil belajar, maka digunakan tafsiran efektivitas untuk rata-rata N-gain adalah:
6
Table 1. Tafsiran Normalized gain Normalized gain
Tafsiran Kurang 0,40
Tidak efektif 0,40
– 0,55 Kurang efektif
0,56 – 0,75
Cukup efektif 0,76
– 1,00 Efektif
5
David E. Meltzer dalam Turyanto, Efektivitas Penggunaan Media Permainan Kartu Dalam Meningkatkan Hasil Baelajar Kimia Siswa Pada Konsep Tata Nama Senyawa Kimia
Sederhana. Skripsi, 2008 h. 35
6
David E. Meltzer dalam Turyanto, Efektivitas Penggunaan Media... h.35
OBSERVASI AWAL
OBSERVASI TINDAKAN I
PELAKSANAAN TINDAKAN I
OBSERVASI TINDAKAN II
Gambar 3. Rancangan Siklus Penelitian Tindakan
Analisis kebutuhan
Wawancara dengan guru dan siswa
RENCANA TINDAKAN I
REFLEKSI TINDAKAN I
RENCANA TINDAKAN II
REFLEKSI TINDAKAN II
PELAKSANAAN TINDAKAN II
KESIMPULAN DAN
REKOMENDASI
49
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum Tentang SMP DARUSSALAM.
1. Sejarah Berdiri SMP Darussalam
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara penulis dengan kepala sekolah SMP Darussalam Ciputat diperoleh keterangan bahwa SMP
Darussalam didirikan pada tahun 1985 dengan SK pendirian sekolah Nomor: 779102KepE1987 oleh Yayasan Pendidikan Islam YPI
Darussalam. SMP Darussalam beralamat di Jl. Otista No. 36 RT. 00110 Cimanggis
– Ciputat, Kab. Tangerang. Pada awal berdirinya masyarakat mempunyai respon yang sangat
baik terbukti, saat pendaftaran dibuka SMP Darussalam langsung menerima siswa sebanyak 83 orang dua kelas dan tenaga pendidik serta
karyawan sebanyak 20 orang. Pada saat ini SMP Darussalam berstatus terakreditasi A dengan jumlah siswa 1367 orang dan tenaga pendidik
beserta karyawan berjumlah 61 orang. Sekolah ini didirikan sebagai suatu wujud serta dalam
pembangunan generasi muda dan kepedulian dalam meningkatkan mutu pendidikan, baik bidang IPTEK maupun IMTAQ, serta membekali siswa
dengan keterampilan melalui penyaluran minat dan pengembangan bakat, sebagai bekal masa depan siswa.
2. Visi dan Misi SMP Darussalam
VISI:
SMP Darussalam berprestasi dalam belajar dan berkarya, dipercaya dan dibanggakan, serta menghasilkan para lulusan yang Cerdas, Terampil
dan Berakhlak.
MISI:
1. Meningkatkan sikap tanggung jawab atas dasar keikhlasan seorang
muslim yang bertaqwa kepada Allah SWT. 2.
Mengembangkan propesionalisme personal dan peningkatan pelayanan pendidikan demi pencapaian mutu lulusan.
3. Memacu terciptanya lingkungan pendidikan yang sehat dan bersih
dari pengaruh lingkungan yang tidak baik.
3. Sarana dan Fasilitas
Menjawab tuntutan kemajuan di bidang teknologi dan era globalisasi informasi, diperlukan sarana dan fasilitas yang bermutu, oleh
karena itu telah disiapkan antara lain: 1.
Gedung milik sendiri 2.
Ruang belajar tiga lantai 3.
Laboratorium bahasa Full AC 4.
Laboratorium komputer+internet Ful AC 5.
Sarana olah raga Hall Mini 6.
Perpustakaan 7.
Sarana ibadah Masjid 8.
Kesenian 9.
Kantin sekolah 10.
Beasiswa bagi yang berprestas.