84
Tabel 3.21 Muatan faktor item untuk
perceived power
NO ITEM
KOEFISIEN STANDAR
ERROR NILAI T
SIGNIFIKAN 1
0,21 0,08
2,79 V
2 0,73
0,06 11,55
V 3
0,63 0,07
7,63 V
4 0,52
0,07 7,63
V 5
0,60 0,07
8,91 V
6 0,66
0,06 10,34
V 7
0,48 0,07
6,96 V
8 0,85
0,06 14,53
V 9
0,75 0,06
11,91 V
10 0,76
0,06 12,33
V 11
0,74 0,06
12,33 V
12 0,79
0,06 13,03
V 13
0,58 0,07
8,62 V
Keterangan : tanda V = signifikan t 1,96 X= tidak signifikan
Dilihat dari model faktor di atas, dari 13 item yang mengukur intensi membeli, semua item signifikan dengan koefisien muatan faktor yang cukup
tinggi.
3.6.2 Uji Reliabilitas
Reliabilitas dari suatu instrumen penelitian menggambarkan sejauh instrumen penelitian tersebut dapat dipercaya. Ketika digunakan dalam kaitannya dengan
instrumen dan pengkuran, reliabilitas didasarkan terhadap konsistensi dari hasil pengukuran. Menurut Azwar 2007, reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu
pengukuran dapat dipercaya. Hasil pengukuran dapat dipercaya hanya apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran terhadap kelompok subjek yang
sama diperoleh hasil yang relatif sama. Definisi tersebut dapat diartikan bahwa reliabilitas adalah sejauh mana instrumen menghasilkan yang relatif sama
85 meskipun dilakukan dalam waktu yang berbeda. Dalam penelitian ini menguji
reliabilitas yang digunakan adalah Alpha Cronbach dengan menggunakan SPSS versi 17.00
Tinggi atau rendahnya reliabilitas yang dihasilkan dilihat dari kaidah reliabilitas Guilford dan pendapat Azwar 2008 yang menyatakan bahwa semakin
tinggi koefisien reliabilitas yang mendekati 1,00 berarti semakin baik, begitu juga sebaliknya. Hal tersebut terlihat di bawah ini Adapun norma reliabilitas yang
dijelaskan oleh Guilford sebagai berikut :
Tabel 3.22 Norma Reliabilitas Guilford
Koefisien Interpretasi
0,90 Sangat reliabel
0,70 – 0,90 Reliabel
0,40 – 0,70 Cukup reliabel
0,20 – 0,40 Kurang reliabel
0,20 Tidak reliabel
Berdasarkan data try out diperoleh beberapa item yang valid kemudian diuji reliabilitasnya dengan rumus Alpha Cronbach. Dari hasil uji reliabilitas
diperoleh reliaabilitas sebagai berikut: 1. Skala evaluasi beliefs diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,795 yang
berarti data tersebut reliabel. 2. Skala beliefs diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,621 yang berarti data
tersebut cukup reliabel.
86 3. Skala normatives beliefs diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,796 yang
berarti data tersebut reliabel. 4. Skala motivation to comply diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,505 yang
berarti data tersebut cukup reliabel. 5. Skala control belief diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,877 yang berarti
data tersebut reliabel. 6. Skala perceived power diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,860 yang
berarti data tersebut reliabel.
3.7 Tahap penyusunan Instrumen Penelitian a. Tahap Elisitasi