Waktu dan Tempat Penelitian
45
Berdasarkan tabel 3.1 populasi penelitian dapat dilihat bahwa seluruh SD di Kecamatan Depok ada 49 sekolah, dengan 36 SD Negeri dan 13 SD Swasta.
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2012: 81. Sampel merupakan sebagian dari subjek penelitian yang dipilih
untuk mewakili keseluruhan subjek Sumanto, 2014: 159. Dalam penelitian ini digunakan teknik sampeling yaitu purposive sampling. Purposive sampling
merupakan metode pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu yang dianggap relevan atau dapat mewakili objek yang diteliti Taniredja, 2012: 172. Teknik
penarikan sampel purposive disebut juga judgmental sampling, dimana pengambilan sampel dengan menentukan kriteria khusus Prasetyo Lina, 2005: 135. Sampel
yang diambil dalam penelitian ini adalah SD di Kecamatan Depok, Sleman yang menggunakan kurikulum KTSP. Sekolah Dasar di Kecamatan Depok, Sleman yang
menggunakan kurikulum KTSP yaitu berjumlah 28 SD. Tabel 3.2 Sampel Penelitian
No Nama SD Negeri dan Swasta
Jumlah Siswa
1 SD N Deresan
50 2
SD N Samirono 10
3 SDN Corongan
30 4
SDN Gejayan 24
5 SDN Mustokorejo
12 6
SDN Nanggulan 65
7 SDN Adisucipto 1
65 8
SDN Adisucipto 2 31
9 SDN Kledokan
26 10
SDN Ambarukmo 23
11 SDN Condongcatur
61 12
SDN Tajem 23
13 SDN Timbulharjo
35 14
SDN Ringinsari 27
15 SDN Caturtunggal 3
26
46
No Nama SD Negeri dan Swasta
Jumlah Siswa
16 SDN Caturtunggal 4
54 17
SDN Caturtunggal 6 25
18 SDN Puren
17 19
SDN Sarikarya 31
20 SDN Karangasem
25 21
SDN Bhaktikarya 29
22 SDN Nolobangsan
12 23
SDN Ngringin 38
24 SDN Kalongan
27 25
SD Bopkri Demangan III 30
26 SDK Demangan Baru 1
80 27
SD Teruna Bangsa 29
28 SD Islam Al-Islam
11
Total 911
Berdasarkan tabel 3.2 sampel penelitian dapat dilihat bahwa sampel penelitian ini adalah 911 siswa kelas IV yang telah mengikuti UAS genap mata pelajaran
matematika di Kecamatan Depok, Yogyakarta.