Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN
Seperti halnya pada aspek control kendali mahasiswa angkatan 2011 yang memiliki skor rentan antara 38-50 maka masuk dalam kategori tinggi
dalam pengelolaan aspek control kendali artinya mahasiswa angkatan 2011 tersebut mampu mengelola perasaan ketika tengah menghadapi suatu
kesulitan dalam hidup yang dalam hal ini berkaitan dengan proses penyelesaian skripsi. Rentan skor 24-37 masuk dalam kategori sedang,
artinya mahasiswa angkatan 2011 mampu merespon peristiwa-peristiwa buruk atau dengan kata lain mampu mengendalikan dan tidak mudah putus
asa ketika menghadapi peristiwa buruk tersebut. Rentan skor 10-23 adalah rentan skor rendah, artinya mahasiswa angkatan 2011 belum bisa
mengendalikan perasaan ketika menghadapi suatu kesulitan berkaitan dengan proses penyelesaian skripsi.
Dalam hal ini, apabila semakin tinggi daya juang yang dimiliki mahasiswa angkatan 2011 maka besar kemungkinan mahasiswa angkatan
2011 mempunyai tingkat kendali yang kuat atas berbagai kesulitan dan peristiwa hidup yang buruk. Sebaliknya, semakin rendah daya juang yang
mahasiswa angkatan 2011 miliki maka besar kemungkinan mahasiswa angkatan 2011 merasa bahwa peristiwa-peristiwa yang buruk berada diluar
kendali.
23
70 7
Aspek Control
tinggi sedan
g
Tabel 7 Aspek Control Tingkat Daya Juang Mahasiswa Angkatan 2011
Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Kategori
Skor Jumlah
Mahasiswa Persentase
Tinggi 38-50
7 23
Sedang 24-37
21 70
Rendah 10-23
2 7
Diagram 2. Aspek Control Tingkat Daya Juang Mahasiswa Angkatan 2011
Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma
Pada tabel 8 dan diagram 2, secara umum dapat terlihat bahwa dua puluh satu 70 mahasiswa angkatan 2011 Program Studi
Bimbimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma masuk kategori sedang dalam mengendalikan perasaan yang ada dalam diri
ketika menghadapi situasi sulit yang dalam hal ini berkaitan dengan proses penyelesaian skripsi. Sedangkan tujuh 23 mahasiswa
angkatan 2011 yang masuk dalam kategori tinggi dan dua 7 mahasiswa angkatan 2011 yang masuk dalam kategori rendah.
Tingkat daya juang yang dimiliki oleh mahasiswa angkatan 2011 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma
dapat dilihat dari masing-masing aspek yang terkait dengan daya juang. Seperti halnya pada aspek kedua O
2
origin dan ownership apabila mahasiswa angkatan 2011 berada pada rentan skor 38-50,
maka masuk dalam kategori tinggi dalam aspek O
2
yang berarti bahwa mahasiswa angkatan 2011 menganggap bahwa kesulitan yang dialami
semata-mata tidak hanya berasal dari luar diri tetapi juga bisa berasal dari dalam diri. Sedangkan mahasiswa angkatan 2011 yang berada
pada rentan skor 24-37 masuk dalam kategori sedang, artinya mahasiswa angkatan 2011 mampu merespon setiap kesulitan yang
dialami berasal dari dalam diri dan dari luar diri seimbang. Mahasiswa angkatan 2011 yang berada pada rentan skor 10-23 masuk
dalam kategori rendah. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa angkatan 2011 tersebut belum bisa mengakui bahkan menyadari bahwa
kesulitan yang dialami berasal dari dalam diri bukan saja berasal dari luar diri.
Tabel 8 Aspek O
2
Tingkat Daya Juang Mahasiswa Angkatan 2011 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma
Kategori Skor
Jumlah Mahasiswa
Persentase
Tinggi 38-50
3 10
Sedang 24-37
25 83
Rendah 10-23
2 7
Diagram 3. Aspek O
2
Tingkat Daya Juang Mahasiswa Angkatan 2011 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata
Dharma
Pada tabel 9 dan diagram 3 dapat terlihat bahwa dua puluh lima 83 mahasiswa 2011 masuk kategori sedang dalam aspek O
2 origin dan ownership,
sehingga dapat dikatakan bahwa kedua puluh lima mahasiswa 2011 bisa mengakui asal-usul dari terjadinya kesulitan yang dialami.
Sedangkan tiga 10 mahasiswa 2011 yang masuk dalam kategori tinggi dan dua 7 masuk dalam kategori rendah dalam mengakui asal-usul
dari terjadinya kesulitan yang dialami.
10
83 7
Aspek O
2
Tinggi Sedang
Rendah