84
5. Pengecoh
Arifin 2009: 279 menyatakan bahwa butir soal yang dapat dikatakan baik apabila pengecohnya dipilih secara merata oleh peserta tes, sedangkan
butir soal tersebut dikatakan kurang baik jika pengecohnya dipilih secara tidak merata. Dalam melakukan analisis pengecoh digunakan rumus sebagai
berikut:
IP = x 100
Keterangan:
IP = indeks pengecoh
P = jumlah peserta didik yang memilih pengecoh
N = jumlah peserta didik yang ikut tes
B = jumlah peserta didik yang menjawab benar pada setiap soal
n = jumlah alternatif jawaban
1 = bilangan tetap
Arikunto 2012: 234 menyatakan bahwa sebuat distraktor dapat dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit dipilih oleh 5 pengikut tes.
Berdasarkan teori tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa suatu pengecoh dapat dikatakan berfungsi dengan baik apabila dipilih oleh setidaknya 5 dari peserta
tes yang berasal dari kelompok siswa yang belum memahami materi. Skor 5 ini jika diubah ke dalam bentuk desimal, maka skornya adalah 0,05.
85
2. Data Kualitatif
Data kualitatif dalam penelitian ini berasal dari hasil wawancara analisis kebutuhan dengan dua narasumber guru kelas IV. Hasil wawancara ini dijelaskan
secara deskriptif sesuai dengan kenyataan yang terjadi di sekolah. Data kualitatif yang diperoleh dari hasil validasi produk berupa saran dan komentar yang
dikemukakan oleh empat validator guru kelas IV. Data tersebut kemudian dianalisis dengan cara membuat kesimpulan. Hasil dari data kualitatif ini
digunakan sebagai acuan untuk memperbaiki kekurangan serta mengetahui
kelayakan dari produk yang telah dihasilkan.
86
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang uraian hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengembangan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar 3.3 menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan satuan waktu, panjang dan berat untuk siswa kelas
IV sekolah dasar. Hal-hal yang akan diuraikan yaitu sebagai berikut: a.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini membahas tentang hasil dari prosedur pengembangan tes dan kualitas produk tes hasil belajar matematika
kompetensi dasar 3.3 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan satuan waktu, panjang, dan berat untuk siswa kelas IV SD. Penelitian ini
dikembangkan berdasarkan modifikasi langkah-langkah penelitian dan pengembangan
Borg and Gall
dalam Sugiyono, 2015:409.
a. Prosedur Pengembangan Tes
a Potensi dan masalah
Penelitian diawali dengan analisis kebutuhan untuk mencari potensi masalah
penelitian. Analisis
kebutuhan menjadi
bahan dasar
pengembangan tes hasil belajar ini. Peneliti melakukan analisis kebutuhan dengan melakukan wawancara terhadap dua guru SD. Guru yang menjadi
narasumber tersebut sudah mempunyai gelar Sarjana Pendidikan. Analisis kebutuhan digunakan oleh peneliti untuk mengetahui kebutuhan guru