Kandungan Fenol Total Kandungan Polifenol Pada Minuman Serbuk Biji Salak

5.6.3 Kandungan Fenol Total

Evaluasi kandungan polifenol pada serbuk biji salak dengan pelarut air dilakukan dengan menghitung jumlah kandungan total dari senyawa fenol. Kandungan total fenolik yang diperoleh dari penelitian dengan menggunakan serbuk biji salak diperoleh 0,185 mg100 g. Kandungan fenolik pada serbuk biji salak dengan varietas salak Padangsidempuan putih lebih tinggi sedikit dibandingkan dengan salak dari Jawa Tengah dilihat dari penelitian sebelumnya yaitu senyawa fenolik totalnya 0,176 mg100 g sampel. Komposisi minuman serbuk biji salak yang telah dilakukan uji daya terimanya terhadap panelis yaitu ±20 gram serbuk biji salak dicampurkan dengan air ±200 cc dengan penambahan gula ±15 gram. Dalam 100 gram sampel mengandung 0,1851 mg sehingga dalam satu gelas minuman serbuk biji salak mengandung senyawa fenol total 0,037 mg. Polifenol ini merupakan bagian dari fitokimia yang tidak dibutuhkan untuk fungsi normal tubuh, tetapi memiliki efek menguntungkan bagi kesehatan memiliki peran aktif bagi pencegahan penyakit. Berbeda dengan zat gizi, bukanlah suatu kebutuhan bagi metabolisme normal, dan apabila zat ini tidak dikomsumsi oleh tubuh tidak akan mengakibatkan penyakit defesiensi dalam jangka waktu normal. Kebutuhan tubuh terhadap polifenol per hari adalah 5-10 mg sehingga dengan satu kali mengkomsumsi minuman serbuk biji salak telah menyumbangkan 0,037 mg atau 0,74 dari kebutuhan harian tubuh terhadap polipenol. Sehingga minuman serbuk biji salak ini tidak dapat dijadikan sumber polifenol yang baik tetapi dapat dijadikan pelengkap dalam pemenuhan polifenol Universitas Sumatera Utara harian karena kita dapat memenuhinya dari sumber makanan atau minuman lain yang mengandung polifenol. Senyawa fenol bisa berfungsi sebagai antioksidan karena kemampuannya meniadakan radikal-radikal bebas dan radikal peroksida sehingga efektif dalam menghambat oksidasi lipida. Sehingga selain sebagai minuman praktis instan juga memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh. Universitas Sumatera Utara 51

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN