Pengaruh Pendidikan dengan Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah

cenderung lebih banyak pengalaman dan informasi yang didapat mengenai manfaat imunisasi bagi bayinya Notoatmodjo, 2010. Menurut asumsi peneliti hal ini disebabkan karena responden pada penelitian ini yang berumur 35 tahun proporsinya lebih besar dan cenderung memberikan imunisasi HB-0 dan cenderung memberikan perhatian yang lebih terhadap anaknya termasuk kebutuhan akan pemberian imunisasi HB-0 karena ibu belajar dari pemberian imunisasi anak sebelumnya, dimana ibu tidak mau mengulang kesalahan sebelumnya dengan tidak memberikan imunisasi HB-0 dibandingkan dengan responden yang berumur 35 tahun yang tidak memberikan imunisasi HB-0.

5.2. Pengaruh Pendidikan dengan Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah

Kerja Puskesmas Batang Pane II Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara Berdasarkan hasil uji chi-square tidak ada hubungan antara pendidikan dengan pemberian imunisasi HB-0 di wilayah kerja Puskesmas Batang Pane II kecamatan Padang Bolak kabupaten Padang Lawas Utara dengan p = 0,347 dan nilai OR = 0,580. Hasil penelitian ini sesuai dengan Gunawan 2009 yang menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan dengan terhadap pemberian imunisasi HB-0 di wilayah kerja Puskesmas Batang Pane II kecamatan Padang Bolak kabupaten Padang Lawas Utara dengan p= 0,165. Namun berbeda dengan hasil penelitian Helmi 2008 menyebutkan ada hubungan antara faktor internal pengetahuan, tingkat pendidikan dan faktor eksternal dengan perilaku ibu dalam pemberian imunisasi HB-0. Demikian juga dengan penelitian Irfani 2010 yang menyatakan ada hubungan antara pendidikan Universitas Sumatera Utara ibu dengan tindakan Ibu Dalam Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap Di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai. Aminah 2012 juga menyatakan bahwa ada hubungan pendidikan ibu dengan partisipasi ibu dalam pemberian imunisasi HB-0 Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori dari Notoatmodjo 2010 yang menyebutkan pendidikan adalah proses belajar, yang berarti dalam pendidikan itu terjadi proses pertumbuhan, perkembangan atau perubahan kearah yang lebih dewasa, lebih baik, dan lebih matang pada diri individu, kelompok atau masyarakat yang memperoleh jenjang pendidikan formal. Konsep ini berangkat dari asumsi bahwa manusia sebagai mahluk sosial dalam kehidupannya untuk mencapai nilai-nilai hidup dalam masyarakat selalu memerlukan bantuan orang lain yang mempunyai kelebihan. Dalam mencapai tujuan tersebut, seorang individu, kelompok atau masyarakat tidak terlepas dari proses belajar. Berdasarkan wawancara dan pengamatan di lokasi penelitian menunjukkan bahwa responden dengan tingkat pendidikan rendah lebih banyak jumlahnya untuk memberikan imunisasi HB-0 dibandingkan responden yang berpendidikan lebih tinggi, karena ibu yang memiliki bayi umur 0-7 hari mempunyai inisiatif dan berusaha melakukan upaya-upaya yang berkaitan dengan pemberian imunisasi HB-0 dan upaya menghindarkan bayi dari penyakit. Universitas Sumatera Utara

5.3. Pengaruh Pekerjaan dengan Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah

Dokumen yang terkait

Gambaran Sosial Budaya Terhadap Diabetes Mellitus pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Gunungtua Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2014

5 65 126

Pengaruh Karakteristik Ibu dan Dukungan Suami terhadap Pemberian Imunisasi BCG Pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Aekraja Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2011

4 34 88

Implementasi Program Penanggulangan TB Paru di Puskesmas Batang Pane II Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2016

5 44 134

Implementasi Program Penanggulangan TB Paru di Puskesmas Batang Pane II Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2016

0 0 10

Pengaruh Dukungan Keluarga dan Faktor Sosial Budaya Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi 0–6 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Pancurbatu Kabupaten Deli Serdang

0 0 24

GAMBARAN SOSIAL BUDAYA TERHADAP DIABETES MELLITUS PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUNUNGTUA KECAMATAN PADANG BOLAK KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA TAHUN 2014

0 0 15

Pengaruh karakteristik Dan Dukungan Keluarga Pada Ibu yang Memuliki Bayi Berumur 0 Sampai 3 Bulan terhadap Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah Kerja Puskesmas Batang Pane II Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2014

0 0 55

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Karakteristik Ibu - Pengaruh karakteristik Dan Dukungan Keluarga Pada Ibu yang Memuliki Bayi Berumur 0 Sampai 3 Bulan terhadap Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah Kerja Puskesmas Batang Pane II Kecamatan Padang Bolak Kabupaten

0 0 29

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh karakteristik Dan Dukungan Keluarga Pada Ibu yang Memuliki Bayi Berumur 0 Sampai 3 Bulan terhadap Pemberian Imunisasi HB-0 di Wilayah Kerja Puskesmas Batang Pane II Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang L

0 0 14

PENGARUH KARAKTERISTIK DAN DUKUNGAN KELUARGA PADA IBU YANG MEMILIKI BAYI BERUMUR 0 SAMPAI 3 BULAN TERHADAP PEMBERIAN IMUNISASI HB-0 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BATANG PANE II KECAMATAN PADANG BOLAK KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA TAHUN 2014 TESIS

0 0 20